5 Risiko Jika CLBK dengan Pasangan yang Selingkuh

31 Okt 2022, 11:41 WIB

ilustrasi pria membawa bunga untuk wanita (pexels.com/vjapratama)

Besarnya perasaan cinta dan sayang terhadap seseorang membuat kamu merasa takut kehilangan. Bahkan jika seseorang itu melakukan kesalahan fatal, seperti selingkuh dan kekerasan, baik fisik maupun verbal, kamu tidak keberatan untuk memberikan maaf dan kesempatan kedua.

Sudah merupakan tindakan yang tepat saat kamu memutuskan hubungan karena pasangan selingkuh. Namun, sekali lagi, cinta itu buta. Tidak peduli seberapa fatal kesalahan mantan pasangan, kamu tetap menerimanya dengan harapan dia akan berubah dan kalian akan hidup bahagia. Padahal ada banyak risiko jika CLBK dengan pasangan yang selingkuh. Yuk, simak ulasannya!

1. Perasaan tidak tenang

ilustrasi pasangan jalan bersama (pexels.com/Trinity Kubassek)

Percaya lah, pada saat kamu kembali menjalin hubungan dengan pasangan yang pernah selingkuh, perasaanmu tidak akan tenang. Rasa cemas, khawatir, dan pikiran yang membayangkan hal-hal aneh akan kerap menghantui.

Setiap hari perasaan takut bahwa pasangan akan selingkuh lagi, akan selalu mengganggu. Oleh karena itu, daripada kamu menjalin hubungan asmara dengan keadaan tidak nyaman, lebih baik, kamu berpikir dua kali untuk CLBK lagi.

2. Kerap muncul perasaan ragu

ilustrasi makan bersama (pexels.com/Mikhail Nilov)

Tidak bisa dipungkiri bahwa pada saat kamu CLBK dengan pasangan yang pernah selingkuh, perasaan ragu kerap muncul dalam hatimu. Penyebabnya tentu saja karena kamu merasa sangat sulit percaya lagi padanya dengan sepenuh hati.

Hal tersebut menjadikan hubungan asmara kalian tidak akan berjalan dengan mulus. Ingat, kunci dari keberhasilan suatu hubungan adalah adanya rasa saling percaya, lho.

3. Berteman dengan rasa curiga setiap hari

ilustrasi pasangan sedang jalan di taman (pexels.com/Samson Katt)

Kembali menjalin hubungan dengan pasangan yang pernah selingkuh artinya kamu sudah siap berteman dengan rasa curiga dalam kehidupan sehari-hari. Kamu akan sering terganggu dengan pikiran buruk tentang apa saja yang dilakukan oleh pasangan.

Tanpa sadar, kamu juga kerap memperhatikan dia secara diam-diam untuk mencari tahu gerak-geriknya yang mencurigakan. Parahnya bisa sampai ke tahap kamu mengecek ponsel dia tanpa izin.

4. Kesulitan membawa dia berbaur kembali dengan sahabat dan keluarga

ilustrasi bermain dengan teman-teman (pexels.com/Creative Vix)

Kamu mungkin sudah siap untuk menerimanya kembali, tapi bagaimana dengan para sahabat dan keluargamu? Ingat, mereka juga pasti ikut terluka saat kamu disakiti. Melihatmu pernah menangis seharian saat dikhianati, pasti membuat mereka berang.

Dan tidak mudah untuk membawa dia kembali membaur dengan mereka. Hal tersebut wajar, mengingat mereka telah bersusah payah membantumu berjuang menyembuhkan luka, tapi mantan pasanganmu malah berhasil mendapatkanmu kembali dengan mudah.

5. Dibayangi kejadian masa lalu

ilustrasi pria dan wanita sedang tersenyum (pexels.com/Uriel Mont)

Pastinya bayangan kejadian menyakitkan di masa lalu juga akan terus berputar-putar di kepala. Akibatnya, saat kembali menjalin hubungan, kamu akan sering merasa overthinking.

Pikiran kamu akan selalu mengingat saat-saat di mana pasangan bisa selingkuh. Rasa takut kalau kejadian tersebut terulang kembali pun akan semakin besar.

Guys, risiko jika CLBK dengan pasangan yang selingkuh itu sangatlah besar. Jadi, daripada kamu menjalani hubungan dengan dia yang sudah jelas-jelas pernah menyakitimu, lebih baik kamu mencari orang baru yang bisa mencintai dan menyayangimu dengan tulus sepenuh hati.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.