Saat Mantan Sudah Punya Pacar & Kamu Belum, Ini 7 Hal yang Harus Kamu Tahu

Hubungan bukanlah lomba yang ada menang atau kalahnya. Jangan panas dan menganggap kalau dia punya pacar kamu harus punya pacar juga. Tenangkan dirimu dan biarkan dia melakukan apa yang dia mau. Dia bukan pemenang dan kamu bukan yang kalah. Kalian hanya dua orang yang memutuskan untuk jalan sendiri-sendiri dan kamu harus ingat itu.

Dia tidak akan langsung lupa denganmu atau kenangan kalian. Faktanya, pengganti tidak bisa menghapus kenangan. Dia hanya mencoba mencari cara untuk melupakanmu makanya dia memiliki orang baru. Jangan menganggap dirimu tidak berharga. Kamu berharga dan kamu akan tetap berharga sekalipun mantanmu punya pacar baru di waktu yang singkat.

Kamu tidak seharusnya memikirkannya secara berlebihan. Dia bukan milikmu dan yang dia lakukan itu bukan urusanmu. Terserah dia apakah dia mau memiliki pacar baru atau gebetan baru atau banyak pacar baru. Apapun alasannya, kamu sudah bukan siapa-siapanya lagi.

Lakukan sesuatu yang membuatmu sibuk. Dari pagi hingga malam, lakukan apapun yang kamu sukai dan buat itu sepadat mungkin agar kamu tidak memiliki waktu untuk memikirkannya. Dengan begitu kamu akan lebih mudah melupakannya. Setidaknya kamu tidak akan stalking media sosialnya dan menemukan foto dia dan pacar barunya yang bisa membuatmu semakin sedih saja.

Walau dari fotonya dia terlihat bahagia, tersenyum dan seperti pasangan idaman, belum tentu dia bahagia. Kamu tidak tahu apa yang dia rasakan dan kamu tidak perlu sedih. Patokan orang bahagia atau tidak itu bukan dilihat dari dia punya pacar atau tidak. Kamu juga bisa bahagia walau jomblo. Ingat, matahari juga tetap bersinar walau sendirian.

Waktumu belum tiba. Nanti kalau sudah ada orang yang benar-benar menyayangimu, kamu pasti bisa melupakan dia sepenuhnya. Ambil waktu sebanyak yang kamu mau – sembuhkan lukamu. Jangan lari dari rasa sakitmu dan membuatnya jadi membusuk. Lebih baik kamu keluarkan di awal dan setelah itu selesai daripada berlama-lama.

Hanya karena kamu pernah disakiti, bukan berarti kamu bisa menyakiti. Tidak seperti itu cara mainnya. Justru karena kamu pernah disakiti, harusnya kamu tidak menempatkan orang lain dalam situasi yang sama denganmu. Jangan sampai kamu memberi harapan pada orang yang baru disaat kamu masih memiliki perasaan pada orang yang lama. Perasaan orang lain bukan mainan yang bisa kamu gunakan saat kamu bosan dan kamu taruh begitu saja saat kamu tidak bosan lagi.

Jika kamu sudah mengetahui semua hal di atas, maka setidaknya kamu tidak akan panik dan sedih berlebihan saat tahu mantanmu sudah punya pacar baru. Dia hanya sudah menganggapmu sebagai masa lalu. Jadi sudah seharusnya kamu menunjukkan sikap yang sama. Kamu sudah dewasa dan kamu layak bersikap seperti orang dewasa yang tahu merelakan, bukan balas dendam.