Stop Berpikir Negatif, Ini 5 Alasan Seseorang Cuma Punya Sedikit Teman

Meluangkan waktu untuk sekadar hangout bersama teman-teman bukanlah hal yang mudah kalau ia punya segudang kegiatan, baginya menghabiskan waktu untuk beristirahat di akhir pekan bisa menjadi hadiah yang ia berikan pada dirinya sendiri.  Bukan sombong, tapi setiap orang memiliki prioritas dalam hidup mereka.

Punya dua atau tiga sahabat dekat baginya sudah cukup dibandingkan harus sering-sering ngumpul dengan geng pertemanan yang anggotanya banyak.

Baginya memiliki satu teman yang mampu mendengar keluhannya dan mampu mengerti dirinya lebih baik dari memiliki seribu teman yang hanya ingin bersenang-senang dengannya. Dirinya lebih suka punya sahabat dengan jumlah sedikit, membahas topik yang lebih mendalam dan pribadi. Mendengar pendapat seseorang yang lebih mengerti dirimu lebih baik dibanding seseorang yang hanya sekadar mengenal namamu.

Setiap orang punya pandangan berbeda mengenai lingkup pertemanan. Enggak semua orang suka dan merasa nyaman bergaul dalam grup yang memiliki banyak anggota. Baginya mungkin terlalu “berisik” atau merasa koneksinya jadi enggak dalam.

Pekerjaan atau aktivitas lainnya membuat dirinya seringkali berpindah-pindah tempat tinggal ataupun lokasi pekerjaan. Hal tersebut membuat dirinya akan sering berkenalan dengan teman-teman baru, tapi tidak punya cukup waktu untuk benar-benar mengenal mereka dan menjadi sahabat dekat. Bukan hal yang mudah untuk benar-benar mengenal seseorang bukan?

Sedikit teman berarti sedikit konflik yang akan dihadapi. Tidak perlu merasa lelah dengan menghadapi orang-orang yang penuh dengan drama. Baginya tak mengapa memiliki sedikit teman, yang terpenting adalah saling memahami dan mampu menghadapi setiap permasalahan bersama tanpa perlu melewati banyak drama.

Menceritakan hal pribadi kepada orang lain, terlebih orang asing, bukanlah pilihan yang bijak. Sebagian orang memilih untuk hanya menceritakan pemikiran dan perasaannya kepada orang-orang terdekat yang jumlahnya mungkin sangat sedikit. Selain privasi lebih aman, tidak semua orang mampu mendengar dan mengerti keluh kesahmu.

Memiliki banyak teman tidak dapat menjadi penentu takaran kebahagiaan yang didapat oleh seseorang. Pada dasarnya jalinan pertemanan yang baik dapat dipengaruhi oleh kepribadian masing-masing orang. Jadi sebelum berpikir negatif mengenai seseorang, ada baiknya kamu untuk belajar mencari tahu dan memahami alasan mereka dahulu ya!