Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pasangan workaholic (pexels.com/Gustavo Fring)

Prinsip work life balance sepertinya sudah makin berkembang, banyak yang ingin punya kehidupan yang seimbang. Punya pekerjaan mapan atau waktu luang yang berkualitas untuk dirinya sendiri maupun pasangan. Sayangnya, gak semua pasangan paham dengan prinsip ini apalagi jika mereka adalah orang yang gila dengan pekerjaan (workaholic).

Menjalin hubungan dengan orang yang workaholic bisa memacu adrenalin dan butuh kesabaran. Mereka lebih mengutamakan pekerjaan di atas segala hal, termasuk waktu dengan keluarga. Kuncinya ada di komunikasi kalian, sehingga work life balance tetap bisa tercapai. Eits, tunggu dulu selain komunikasi ada juga tips lainnya lho! Simak dalam penjelasan berikut, ya!

1. Kamu dan pasangan punya prioritas bersama

Ilustrasi diskusi dengan pasangan (pexels.com/Anna Shvets)

Langkah awal kalau ingin menciptakan work life balance adalah harus punya prioritas bersama. Jadi, kalian sebagai pasangan harus saling ngobrol tentang apa pun yang menurut kalian penting dalam hubungan, seperti waktu berkualitas, kesehatan, atau impian karier.

Kalau sudah paham prioritas masing-masing, kalian bisa membuat rencana untuk mewujudkannya tanpa mengorbankan hubungan. Kalau pasangan kamu memiliki jadwal kerja yang padat, tetapkan waktu khusus untuk berkumpul, seperti rutin makan malam bersama atau ngumpul di akhir pekan tanpa gangguan pekerjaan.

2. Rutin menjaga komunikasi yang terbuka

Editorial Team

Tonton lebih seru di