Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Alasan Kenapa Beda Skin Tone Bisa Beda Warna Lipstik

ilustrasi beda skin tone beda warna lipstik (pexels.com/Antoni Shkraba)

Pernah gak sih kamu merasa warna lipstik yang dipakai temanmu terlihat lebih bagus di dia dibanding saat kamu coba?  Pernah juga gak kamu pernah beli lipstik yang kelihatan cantik di kemasannya, tapi begitu dipakai malah bikin wajah terlihat kusam? Nah, itu karena skin tone punya pengaruh besar terhadap tampilan warna lipstik di bibir.

Banyak orang mengira kalau warna lipstik hanya soal selera, padahal ini juga menyangkut kecocokan warna dengan kulit. Kalau masih bingung kenapa skin tone bisa bikin warna lipstik terlihat beda di tiap orang, yuk simak lima alasannya berikut ini!

1. Pigmen kulit mempengaruhi warna lipstik

ilustrasi warna kulit (pexels.com/Ron Lach)

Kulit manusia punya pigmen alami yang disebut melanin, yang menentukan apakah kulit seseorang termasuk terang, medium, atau gelap. Melanin ini punya pengaruh besar terhadap cara suatu warna lipstik muncul di bibir.

Pada kulit yang lebih cerah, lipstik dengan warna terang seperti pink soft atau peach biasanya akan terlihat sesuai dengan warna aslinya. Sementara itu, di kulit yang lebih gelap, warna yang sama bisa tampak lebih redup atau bahkan berubah sedikit karena bercampur dengan pigmen kulit.

Itulah kenapa orang dengan skin tone lebih gelap sering kali cocok dengan warna-warna yang lebih bold, seperti merah tua atau plum, karena warnanya bisa lebih menonjol di kulit. Sedangkan orang dengan kulit cerah lebih cocok dengan warna-warna nude atau pastel yang gak akan terlalu kontras dengan warna kulitnya.

Jadi, kalau kamu merasa lipstik yang dipilih gak terlihat seperti yang diharapkan, mungkin ada hubungannya dengan pigmen kulit yang kamu miliki.

2. Undertone kulit bisa mengubah cara warna lipstik tampak

ilustrasi undertone (pexels.com/Eva Wong)

Selain skin tone, undertone kulit juga berperan besar dalam menentukan kecocokan warna lipstik. Undertone ini adalah warna dasar yang tersembunyi di bawah permukaan kulit, biasanya dibagi menjadi tiga kategori: warm (kuning, emas, atau peach), cool (pink, merah kebiruan, atau ungu), dan neutral (kombinasi keduanya). Lipstik dengan warna yang bertentangan dengan undertone kulit sering kali terlihat kurang harmonis.

Misalnya, kalau kamu punya undertone warm, warna lipstik bernuansa oranye, coral, atau merah kecokelatan biasanya akan terlihat lebih menyatu dengan kulit. Sebaliknya, kalau undertone kamu cool, warna lipstik dengan dasar biru seperti pink fuchsia atau merah keunguan akan lebih cocok. Nah, buat yang undertone-nya netral, beruntung banget karena bisa cocok dengan berbagai macam warna lipstik!

3. Warna bibir alami bisa berpengaruh terhadap hasil akhir lipstik

ilustrasi warna bibir alami (pexels.com/Ron Lach)

Gak semua orang punya warna bibir yang sama. Ada yang bibirnya pucat, ada yang sedikit merah muda, bahkan ada yang keunguan atau kecokelatan.

Warna dasar bibir ini bisa mengubah hasil akhir lipstik setelah diaplikasikan. Contohnya, lipstik nude bisa terlihat lebih cokelat di bibir yang gelap, sementara di bibir yang lebih terang, warna yang sama bisa tampak lebih pink atau peach.

Hal ini sering jadi alasan kenapa lipstik yang terlihat bagus di model iklan atau temanmu belum tentu terlihat sama di bibir kamu. Kalau warna bibir kamu cenderung gelap, mungkin perlu memilih lipstik dengan pigmentasi lebih kuat agar warnanya lebih nyata di bibir.

Sebaliknya, kalau bibir kamu sudah punya warna alami yang cerah, lipstik sheer atau glossy bisa cukup untuk memberi efek segar tanpa terlalu mengubah warna alami bibir.

4. Kontras antara kulit dan lipstik bisa mempengaruhi tampilan akhir

ilustrasi warna kulit dan warna lipstik (pexels.com/Shiny Diamond)

Kontras antara warna kulit dan lipstik juga sangat menentukan apakah suatu warna akan terlihat pas atau tidak. Kalau kulit kamu cerah dan memilih lipstik yang terlalu pucat, bisa jadi wajah terlihat kurang segar atau bahkan terlihat ‘sakit’. Sebaliknya, orang dengan kulit lebih gelap yang memakai lipstik sangat terang bisa membuat kontrasnya terlalu tajam dan hasilnya kurang natural.

Kontras ini juga berlaku untuk tampilan makeup secara keseluruhan. Misalnya, kalau kamu suka riasan mata yang dramatis, sebaiknya pilih lipstik dengan warna yang lebih netral supaya tampilan tetap balance. Sebaliknya, kalau ingin tampil dengan statement lips, pastikan kulit terlihat flawless supaya fokusnya benar-benar ke warna bibir.

5. Formula lipstik bisa bereaksi berbeda pada setiap jenis kulit

ilustrasi lipstik (pexels.com/Ankush Dawar)

Gak cuma warna, formula lipstik juga berpengaruh terhadap tampilan akhirnya. Lipstik matte cenderung memberikan warna yang lebih pekat dan nyata, sementara lipstik glossy atau sheer bisa membuat warna terlihat lebih transparan dan lembut. Ini bisa mempengaruhi seberapa besar perbedaan warna lipstik di setiap orang, terutama saat digunakan di bibir dengan tekstur dan kelembapan yang berbeda.

Misalnya, di bibir yang kering, lipstik matte bisa terlihat lebih patchy dan warnanya mungkin gak keluar maksimal. Sementara di bibir yang lebih lembap, lipstik glossy bisa terlihat lebih fresh dan menyatu dengan baik. Jadi, selain mempertimbangkan warna, penting juga memilih formula yang cocok dengan kondisi bibir agar hasilnya sesuai dengan yang diinginkan.

Beda skin tone memang bisa bikin warna lipstik yang sama terlihat berbeda di setiap orang. Makanya, kalau mau cari lipstik yang benar-benar cocok, gak ada salahnya untuk mencoba langsung di bibir atau cari referensi dari orang dengan skin tone yang mirip dengan kamu. Jadi, sebelum kecewa karena warna lipstik yang kamu beli ternyata gak sesuai ekspektasi, pastikan kamu mempertimbangkan faktor-faktor di atas.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Annisa Nur Fitriani
EditorAnnisa Nur Fitriani
Follow Us