5 Fakta Menarik dari Met Gala, Acara Tahunan Vogue yang Spektakuler

Met Gala pertama kali diperkenalkan ke masyarakat New York pada tahun 1948 oleh humas fesyen, Eleanor Lambert, dengan tiket seharga $ 50 dan acara tersebut adalah acara khusus yang dirancang untuk mengumpulkan uang untuk Metropolitan Museum of Art's Costume Institute New York. 

Hari ini, seseorang harus dipilih oleh ketua wanita yaitu Anna Wintour yang menjadi editor in chief Vogue. Tujuan di balik acara masih tetap sama; untuk mengumpulkan uang bagi Lembaga Kostum yang kini berusia 71 tahun, seperti yang dikutip oleh Tatler. 

Jika cukup beruntung untuk berada di daftar tamu maka kamu tidak perlu membayar untuk hadir. Jika seseorang tidak ada dalam daftar, tetapi telah berhasil mendapatkan kesempatan hadir, tiket masing-masing dihargai sekitar $ 30.000 (£ 24.000), dengan meja seharga sekitar $ 275.000 (£ 215.000) seperti yang dikutip dari Vogue. 

Dalam event ini berbagai desainer akan mendesain baju sesuai tema yang diberikan. Para desainer pun juga diberi kesempatan untuk memilih artis dan model sebagai inspirasi mereka untuk acara Met Gala.  

Tak hanya itu, kursi acara Met Gala ini terbatas, hanya 600 orang saja yang bisa menghadiri acara tersebut. 

Setiap tahunnya Met Gala akan memiliki tema yang berbeda, seperti
Alexander McQueen: Savage Beauty pada 2011 yang ditujukan untuk mengenang desainer Alexander MacQueen. Salah satu event Met Gala yang paling sukses adalah Heavenly Bodies: Fashion and the Catholic Imagination di mana mereka mengumpulkan dana sebesar $15 juta. 

Tahun ini, Met Gala akan memiliki tema About Time: Fashion and Duration. Namun akibat COVID-19 Met Gala tahun ini harus mengganti jadwal mereka ke bulan Oktober mendatang, seperti yang dikutip dari Vogue. 

Ada lima peraturan unik bagi orang-orang yang menghadiri Met Gala. Antara lain, tidak ada selfie, melarang anak di usia 18 tahun ke bawah, tidak boleh merokok, tidak ada hidangan dengan bumbu bawang yang menyengat, dan pengaturan tempat duduk yang ketat, seperti yang dikutip dari The Independent. 

Namun meski ada pelarangan selfie, selebriti seperti keluarga Kardashian dan selebriti lainnya tetap melakukannya di dalam toilet. 

Sedangkan untuk tempat duduk, orang-orang yang akan bekerja di event tersebut harus mematiskan bahwa tamu Met Gala belum duduk atau bertemu bersama. Salah satu tujuan acara ini adalah bertemu dengan orang-orang baru.

Dikutip dari The Independent bahwa sebelumnya Met Gala ini pernah dilaksanakan pada bulan April pada tahun 2001-2004.

Menurut sebuah artikel yang diterbitkan di The New York Times pada Mei 2000, tanggal acara tahunan di museum berubah setelah pembatalan pameran karya perancang busana Prancis, Coco Chanel.

Pameran dibatalkan setelah kematian kurator kepala museum, Richard Martin, pada November 1999, karena diduga "mustahil" bagi museum untuk menyiapkan retrospektif tepat pada waktunya untuk tanggal yang dijadwalkan.

Artikel itu menambahkan bahwa pameran musim dingin di Metropolitan Museum of Art's Costume Institute New York dianggap sebagai "acara budaya dan sosial yang penting di New York", dihadiri oleh banyak donor amal.

Menyusul pembatalan pameran musim dingin, museum mengadakan pameran untuk menghormati mantan ibu negara AS Jacqueline Kennedy pada tahun 2001 dari 1 Mei hingga 29 Juli.

Tahun itu, Kostum Institute Git Benefit Institute, juga dikenal sebagai "Pesta Tahun Ini", diadakan pada tanggal 23 April. Gala itu tidak diadakan pada tahun 2002, setelah serangan teroris 9/11.

Acara akhirnya dilanjutkan pada 28 April tahun berikutnya, dan kemudian pada 26 April 2004.

Pada tahun 2005, Met Gala diadakan pada hari Senin pertama bulan Mei, dengan sebuah pameran yang memberikan penghormatan kepada rumah mode Prancis Chanel.

Sejak itu, sudah menjadi kebiasaan bagi pesta bertabur bintang untuk berlangsung pada hari Senin pertama bulan Mei.