5 Macam Perawatan Khusus untuk Rambut Berwarna, agar Tetap Sehat

Rambut yang telah diwarnai membutuhkan perawatan khusus, lho. Salah satunya ialah dengan memperhatikan kandungan senyawa yang terdapat dalam produk perawatan rambut.

Nyatanya, rambut berwarna juga perlu menghindari kandungan seperti sulfat, paraben, sodium klorida dan petrochemicals. Masing-masing kandungan tersebut memiliki efek tersendiri, misalnya sulfat yang membuat efek berbusa pada sampo namun justru dapat menghindarkan minyak dari kulit kepala hingga berakhir kekeringan. Tentu saja pemilik rambut berwarna tidak dapat membiarkan kulit kepalanya kekeringan, kan?

“Rambut yang diwarnai cenderung sudah berada dalam kondisi kering, jadi kuncinya adalah menggunakan sampo bergizi yang akan lembut pada helai rambut yang diwarnai. Natrium klorida, yang merupakan garam, juga dapat ditemukan dalam beberapa formula sampo, dan diketahui berkontribusi terhadap kekeringan dan bahkan dapat memengaruhi atau memudarkan warna rambut," kata Chase Kusero, penata rambut dan salah satu pendiri IGK Hair Care, dikutip Vogue.

Sama seperti kulit wajah, kulit rambut juga membutuhkan yang namanya masker. Masker pada rambut berwarna juga menjadi hal yang wajib, lho.

Kandungan pada masker rambut dapat melembapkan kulit sehingga menghindarkan kamu dari yang namanya kekeringan dan rambut rontok. Untuk itu, sangat direkomendasikan bagi pemilik rambut berwarna untuk melakukan masker setiap minggu sebanyak dua kali.

Kondisioner menjadi pelengkap dalam perawatan rambut, baik bagi rambut berwarna maupun tidak. Meski demikian, tak jarang sebagian orang juga masih ada yang melupakan langkah ini.

Padahal, dengan menggunakan kondisioner dapat memperkuat akar rambut, lho. Selain itu, rambut yang telah diwarnai juga umumnya mengalami kekeringan dan rusak, untuk itu dapat kamu perbaiki dengan menambahkan kondisioner setiap selesai keramas.

“Ini berfungsi seperti perawatan kilap untuk rambut Anda — menyegel kutikula untuk melindungi warna dan menambah kilau untuk dimensi warna yang lebih dalam. Ini adalah cara tercepat untuk membuat warna Anda terlihat bersinar dan segar kembali,” ucap Richy Kandasamy, seorang ahli soal pewarnaan rambut, dikutip Vogue.

Perawatan khusus untuk rambut berwarna ialah menjaga kulit kepala agar tetap memiliki minyak alaminya. Untuk itu, pemilik rambut berwarna sangat tidak direkomendasikan untuk melakukan keramas setiap hari.

“Memperpanjang waktu di antara keramas agar rambut Anda mempertahankan lebih banyak minyak alaminya. Mencuci terlalu sering juga dapat memengaruhi rambut yang diwarnai dan menyebabkannya kusam dan memudar lebih cepat," ujar Kusero.

Namun, saat merasakan rambut telah lepek di waktu yang cepat, kamu dapat mempertimbangkan untuk membeli sampo tanpa bilas atau sampo kering. Produk ini dapat membantumu membersihkan rambut tanpa perlu takut warna akan pudar.

Penggunaan hairdryer maupun alatstyling rambut menjadi hal umum dilakukan. Berkat alat-alat tersebut, rambut kita pun akan lebih mudah dikeringkan dan mudah diatur.

Meski demikian, suhu panas yang datang dari alat tersebut nyatanya tak baik bagi kulit kepala, apalagi bagi pemilik rambut berwarna yang lebih sensitif dari berbagai kerusakan. Untuk itu, berilah jadwal dengan mengatur jeda yang cukup untuk kulit dapat beristirahat dari suhu panas. Selain itu, dapat juga menggunakan tambahan produk pelindung panas yang kini mudah ditemukan di berbagai tempat.

“Pelindung panas sangat penting untuk semua jenis rambut, terutama rambut yang diwarnai. Kami merekomendasikan untuk menggunakannya setiap kali Anda menggunakan panas untuk menghindari pengeringan berlebihan dan kerusakan pada rambut yang sudah rapuh," ujar Kusero.

Wah, perawatan rambut berwarna juga gak main-main, ya. Dibutuhkan keseriusan dalam memutuskan untuk mewarnai rambut, sebab jika tidak melakukannya dengan baik, dapat merusak kesehatan kulit dan rambut.