Sheet mask sudah jadi salah satu tren dalam perawatan kulit yang cukup populer. Sebab, sheet mask menawarkan manfaat menyegarkan dan melembapkan kulit dengan cara yang mudah dan praktis.
Namun, bagi pemilik kulit sensitif memilih sheet mask yang tepat bukanlah hal mudah. Pasalnya, kulit sensitif rentan banget terhadap iritasi dan reaksi alergi. Nah, berikut ini lima tips sederhana yang patut disimak dalam memilih sheet mask bagi pemilik kulit sensitif.
Bahan-bahan yang digunakan dalam sheet mask bisa menjadi faktor utama dalam menentukan apakah produk tersebut cocok untuk kulit sensitif atau gak. Kamu harus sangat teliti dan selektif dalam hal satu ini. Sebab, jika salah kamu bisa menimbulkan masalah di wajahmu karena kurang teliti.
Hindari sheet mask yang mengandung bahan-bahan berpotensi menyebabkan iritasi, seperti pewangi, pewarna buatan, alkohol, paraben, dan sulfat. Lebih baik pilih sheet mask yang menggunakan bahan-bahan alami dan lembut, seperti aloe vera, oatmeal, ceramide, chamomile, atau ekstrak bunga.
Pewangi dan pewarna buatan adalah komponen umum yang sering banget ditemui dalam banyak produk skincare, termasuk dalam sheet mask. Sayangnya, bagi kulit sensitif bahan-bahan tersebut bisa menyebabkan iritasi dan reaksi alergi, lho.
Oleh karena itu, pastikan untuk memilih sheet mask yang bebas pewangi dan pewarna buatan. Hal ini akan membantu mengurangi risiko iritasi dan meminimalkan kemungkinan reaksi alergi pada kulit sensitifmu.
Sheet mask yang dirancang khusus untuk kulit sensitif cenderung memiliki label "lembut" dan "hypoallergenic" di kemasannya. Produk dengan label ini menunjukkan bahwa sheet mask telah diuji secara dermatologis dan gak menyebabkan reaksi alergi pada sebagian besar individu.
Memilih sheet mask yang lembut dan hypoallergenic bisa membantu melindungi kulit sensitifmu dari iritasi yang berpotensi timbul. Pastikan juga wajahmu bersih sebelum menggunakan sheet mask agar siap menerima manfaat yang disediakan oleh kandungan di dalamnya.
Alkohol bisa jadi bahan yang mengeringkan dan menyebabkan iritasi pada kulit sensitif. Hindari sheet mask yang memiliki kandungan alkohol yang tinggi dalam daftar bahan-bahannya.
Jika alkohol tercantum dalam daftar bahan, pastikan itu adalah alkohol yang lebih ringan dan gak akan menyebabkan iritasi, seperti alkohol cetyl, stearyl, atau cetearyl. Saat menggunakan sheet mask, juga jangan menggosok-gosokkan masker pada kulit.
Pasalnya, hal ini bisa menyebabkan iritasi dan merusak lapisan pelindung kulit. Sebaliknya, tepuk-tepuk lembut atau pijat wajah dengan lembut untuk membantu penyerapan bahan-bahan aktif dari sheet mask.
Meskipun sheet mask diklaim cocok untuk kulit sensitif, setiap orang pasti memiliki reaksi yang berbeda terhadap produk skincare. Maka dari itu, sebelum menggunakan sheet mask secara keseluruhan, lakukan patch test terlebih dahulu.
Ambil sedikit produk dan oleskan di area kecil kulit, seperti di belakang telinga atau di bagian bawah rahang. Biarkan selama 24 jam dan perhatikan apakah ada reaksi seperti kemerahan, iritasi, atau gatal-gatal.
Jika gak ada reaksi negatif, kemungkinan besar sheet mask tersebut aman untuk digunakan pada kulit sensitifmu. Namun, jika kamu mengalami reaksi yang gak menyenangkan, segera hentikan penggunaan produk tersebut.
Ingat juga untuk hindari menggunakan masker dengan waktu yang terlalu lama. Sebab, hal ini justru bisa menimbulkan iritasi pada kulit sensitif. Ikuti petunjuk waktu yang tertera pada kemasan sheet mask dan jangan biarkan masker tetap di wajah lebih lama dari yang direkomendasikan.
Dengan memperhatikan tips ini, kamu bisa memilih dan menggunakan sheet mask yang cocok untuk kulit sensitifmu. Selalu perhatikan reaksi kulit setelah menggunakan sheet mask apa pun dan jika kamu mengalami reaksi yang gak diinginkan, jangan ragu untuk segera menghentikan penggunaannya. Semoga membantu!