7 Tips Home Facial, Hadirkan Nuansa Spa di Rumah!

- Home facial bisa menjadi solusi tepat untuk merawat kulit wajah dan menikmati me-time yang menenangkan.
- Ciptakan atmosfer damai dengan musik menenangkan, teh panas, dan pembersihan wajah yang benar untuk hasil maksimal.
- Menggunakan alat pembersih wajah, eksfoliasi, uap wajah, pemijatan, toning kulit, masker, hingga pelembap adalah langkah-langkah perawatan dalam home facial.
Home facial atau facial di rumah merupakan perawatan wajah menggunakan bahan-bahan yang mudah ditemukan di rumah. Home facial bisa menjadi solusi tepat untuk kamu yang ingin merawat kulit wajah sekaligus menikmati me-time yang menenangkan.
Adapun facial sendiri adalah perawatan yang biasanya mencakup pembersihan, eksfoliasi, dan pelembapan wajah. Perawatan ini membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan membersihkan pori-pori dari kotoran serta debu, sehingga kulit ternutrisi, lebih cerah, dan tampak lebih muda.
Menurut para ahli kecantikan, home facial dapat diciptakan dengan level spa di rumah. Yuk, simak tips berikut untuk mendapatkan kulit sehat bercahaya sambil menghadirkan nuansa spa yang nyaman!
1. Ciptakan suasana spa untuk home facial

Ciptakan atmosfer damai dan tenang saat melakukan home facial untuk memaksimalkan relaksasi. Gunakan lampu meja dan lilin aromaterapi untuk menerangi ruangan agar terasa nyaman. Kenakan piyama favorit yang lembut, serta gunakan bandana atau scrunchie untuk menjaga rambut tetap tertata rapi.
Putar musik yang menenangkan, seperti musik klasik, daftar putar lagu-lagu slow favorit, atau apa pun yang membuat pikiran tenang. Segelas teh panas, juga dapat membantu meredakan peradangan atau air dengan perasan jeruk lemon bisa menjadi penyegar di tengah aktivitas home facial. Manfaatkan momen ini tidak hanya untuk meremajakan wajah, namun juga menyegarkan pikiran.
2. Ciptakan wajah segar dengan double cleansing

Facial yang baik dimulai dengan kulit bersih yang didapatkan dengan double cleansing agar kulit benar-benar bersih dari makeup, kotoran, dan sisa debu. Gunakan balm penghapus makeup untuk mengangkat semua kotoran dari wajah.
Pilih produk yang lembut dan tidak membuat kulit kering, atau sesuaikan dengan jenis kulit. Selanjutnya, gunakan pembersih wajah berbusa atau gel untuk memastikan kulit benar-benar bersih. Menggunakan alat pembersih wajah direkomendasikan untuk hasil maksimal.
Oleskan produk pembersih wajah dengan gerakan melingkar, lalu gunakan kain hangat yang lembap untuk membersihkannya. Setelah membilas dengan air hangat, lanjutkan dengan pembersih wajah berbasis krim atau busa.
"Krim lebih lembut, jadi secara teknis lebih baik untuk kulit yang sensitif dan menjaga pori-pori tetap bersih. Jika memiliki area yang lebih berminyak atau tersumbat, seperti T-zone yang meliputi dahi, hidung, dan dagu, pastikan untuk memfokuskan pembersih di area tersebut (pijat selama beberapa detik lebih lama) dan ke semua sudut kulit," ungkap Georgia Louise, ahli kecantikan dan founder dari Georgia Louise Skincare, dikutip Allure.
3. Eksfoliasi kulit untuk mencegah kulit kusam

Eksfoliasi membantu mengangkat sel-sel kulit mati dan menghilangkan minyak berlebih, memastikan bahan aktif dapat meresap, dan kamu mendapatkan manfaat maksimal dari langkah perawatan selanjutnya. Ada dua cara eksfoliasi, yaitu fisik dan kimiawi. Eksfoliasi kimiawi (chemical exfoliation) biasanya lebih lembut dan cocok untuk kulit sensitif.
"Orang dengan kulit berminyak memiliki kelenjar sebaceous yang lebih besar, sehingga kulit mereka lebih tebal dan mampu mentoleransi partikel abrasif yang lebih kuat. Sementara itu, yang memiliki kulit kering dan sensitif sebaiknya menggunakan produk dengan butiran yang lebih kecil untuk mengurangi risiko iritasi, luka, atau gesekan pada kulit," ujar Gary Goldfaden, MD, dokter kulit bersertifikat dan pendiri Goldfaden MD, dikutip Allure.
Untuk perawatan yang lebih intensif, coba glycolic peel yang dapat mengurangi tampilan pori-pori, perubahan warna, dan tekstur yang tidak merata. Adapun alat dermaplaning juga dapat membantu memberikan perawatan wajah menyeluruh di rumah.
4. Lakukan steam wajah

Selain menenangkan, menguapi wajah dapat membantu membuka pori-pori sehingga kulit dapat menyerap semua manfaat dari perawatan selanjutnya. Jika tidak memiliki alat penguap mini, kamu bisa memanfaatkan uap dari pancuran air panas untuk mendapatkan efek serupa atau menggunakan mangkuk berisi air panas.
“Isi mangkuk dengan air panas dan posisikan wajah di atas mangkuk dengan handuk di atas kepala untuk membiarkan kulit terbuka saat menggunakan masker. Mangkuk dengan irisan jeruk juga dapat bekerja luar biasa untuk melembutkan kulit dan membuka pori-pori," tambah Louise.
Sementara jika menggunakan alat penguap, proses penguapan sangat singkat, kurang lebih satu menit. Namun, kamu bisa melewati langkah ini jika cenderung mengalami kemerahan pada kulit.
5. Aplikasikan serum, lalu pijat wajah

Pastikan untuk mengaplikasikan serum atau minyak wajah (face oil) untuk mencegah tarikan pada kulit saat memjiat wajah. Proses pemijatan atau rolling juga membantu produk menyerap lebih baik. Pijatan wajah tidak hanya terasa menyenangkan, tetapi juga sangat bermanfaat untuk kesehatan kulit.
“Luangkan beberapa menit dengan sengaja untuk memberikan pijatan wajah limfatik menggunakan alat, seperti batu gua sha, roller jade, atau bahkan tangan. Ini akan meningkatkan energi kulit dan juga membantu mengurangi pembengkakan pada wajah," kata Heather Wilson, ahli kecantikan berlisensi, dikutip Real Simple.
6. Toning kulit dan aplikasikan masker

Pada tahap home facial ini, wajah kamu seharusnya sudah terasa lebih lembut dan halus. Seimbangkan kembali kadar hidrasi pada wajah. Toning kulit dengan menyemprotkan toner lembut dan melembapkan akan membantu menyeimbangkan serta menenangkan kulit.
Setelah itu, aplikasikan masker yang kaya akan nutrisi untuk mengatasi masalah kulit tertentu. Setelah selesai, bersihkan masker dengan kain hangat yang lembap, usap lembut dengan gerakan kecil tanpa menarik kulit.
"Jika kulit berminyak dan rentan terhadap jerawat, clay mask bisa membantu menyerap minyak berlebih dan mendetoksifikasi kulit. Jika kulit kering atau dehidrasi, cari formula yang menghidrasi, seperti asam hialuronat dan vitamin B5. Untuk menghaluskan garis-garis halus, gunakan masker dengan peptida dan antioksidan," jelas Joanna Vargas seorang facialist di Los Angeles dan NYC, serta founder dari skincare Joanna Vargas, dilansir Allure.
Jika kamu punya banyak waktu, membuat masker sendiri juga direkomendasikan. Seperti campuran oatmeal dan biji rami, atau yogurt dan putih telur, maupun paduan yogurt, alpukat, serta madu.
7. Kunci wajah dengan kelembapan

Selesaikan home facial dengan mengaplikasikan pelembap yang dapat mengembalikan kelembapan kulit. Pelembab dengan kandungan gliserin, niacinamide, ceramide, atau squalene direkomendasikan. Sebagai langkah terakhir, aplikasikan eye cream secara lembut untuk memberikan perawatan pada area bawah mata.
"Hindari produk yang mengandung asam atau retinol karena penggunaan bahan ini setelah eksfoliasi dapat menyebabkan kulit kering atau iritasi. Sebaliknya, cari pelembap yang menenangkan dengan kandungan antioksidan dan minyak," tambah Wilson.
Saat kulit terlihat lembap dan produk masih dalam proses menyerap, lakukan pijatan wajah untuk meningkatkan sirkulasi darah dan drainase limfatik. Mulailah dari dagu dan usap lembut ke arah luar. Pijatan dengan gerakan melingkar menggunakan jari, dimulai dari area dada (decolletage) lalu bergerak ke atas juga dapat dilakukan.
Lakukan gerakan ini selama lima hingga sepuluh menit. Ikuti pola serupa di semua area wajah, termasuk bagian yang sering terabaikan seperti di belakang cuping telinga, sekitar lubang hidung, dan di tengah dahi.
Home facial dengan level spa ini bisa dilakukan di rumah untuk perawatan ringan. Perawatan berat seperti pengangkatan komedo, sebaiknya dilakukan ke klinik kecantikan dan berkonsultasi dengan ahlinya. Perhatikan juga alat-alat yang kamu gunakan pada home facial. Uji pada bagian tubuh lainnya terlebih dahulu sebelum mengaplikasikannya pada wajah. Jadi, apakah kamu suka melakukan home facial di rumah?