Pesan Inspiratif dari Yorie Kumalasari, Lead Effects Kungfu Panda 4

Sosok asal Surabaya yang berkarier di kancah global

Jakarta, IDN Times - Film animasi Kungfu Panda 4 sudah menyapa penggemar di Indonesia sejak Rabu (6/3/2024). Rupanya ada yang unik, film animasi komedi produksi DreamWorks Animation tersebut melibatkan perempuan asal Indonesia sebagai Lead Effects.

Ia juga terlibat sebagai effects animator untuk film Moana (2016). Sebagai FX artist untuk film How to Train Your Dragon 3 (2019), Trolls World Tour (2020), hingga The Boss Baby 2: Family Business (2021). Pengalamannya ini membuat Yorie tahu kapabilitasnya dan apa yang harus dia lakukan sebagai perempuan yang berkarier di kancah internasional. Berikut pesan inspiratif dari Yorie Kumalasari sebagai Lead Effects Kungfu Panda 4.

1. Dukungan keluarga berperan besar dalam karier Yorie Kumalasari

Pesan Inspiratif dari Yorie Kumalasari, Lead Effects Kungfu Panda 4Yorie Kumalasari, Lead effects film Kung Fu Panda 4 (dok. Pribadi/Yorie Kumalasari)

Yorie Kumalasari merupakan lulusan Teknik Informatika dari Universitas Surabaya. Tak cukup sarjana, perempuan asal Surabaya ini melanjutkan pendidikan S2 dengan mengambil Digital Imaging and Design di New York University tahun 2005.

Perjalanan karier Yorie mengenal dunia animasi ternyata tidak begitu mulus. Semula, orangtuanya tidak paham dengan pekerjaannya. Sewaktu sekolah, ia menunjukkan PR (pekerjaan rumah) animasi, sontak membuat ayahnya terkejut karena membuat kartun.

"Jadi dilihat kayak 'oh kerja apa sih kamu itu kok buat kartun, bukan kerjaan gitu', gak ngerti bapak saya. Terus akhirnya saya harus menjelaskan, 'oh ini nanti, semoga nanti setelah lulus kuliah saya bisa ngerjain film'. Soalnya saya waktu kecil tuh sering nonton bioskop, hampir tiap Minggu sama orangtua. Jadi, papa saya tuh hobi banget lihat lihat film Hollywood,  jadi saya waktu kecil juga grow up with Hollywood movie," ceritanya kepada IDN Times. 

Akhirnya apa yang dikerjakan Yorie berhasil membuat keluarganya bangga. Dari yang awalnya ketakutan salah memilih jurusan, justru bisa membawanya untuk membuat film animasi terkenal.

"Jadi mereka sangat bangga. Soalnya kalau setiap kali saya nyelesaikan film, mereka semua nonton ke bioskop buat ngambil foto nama saya. Terus teman-teman juga diajak keluarga," sambungnya.

2. Nyatanya, banyak orang belum aware dengan pekerjaan yang dilakoni Yorie

Pesan Inspiratif dari Yorie Kumalasari, Lead Effects Kungfu Panda 4Yorie Kumalasari, Lead effects film Kung Fu Panda 4 (dok. Pribadi/Yorie Kumalasari)

Nyatanya, tidak semua orang paham mengenai pekerjaan yang dilakoni Yorie. Tak jarang, Yorie mendapatkan komentar kurang menyenangkan saat baru terjun ke dunia animasi.

"Kadang sih (mendapatkan komentar kurang enak) awal itu kadang karena mereka belum tahu ya, 'animasi itu apa ya?'. Soalnya dulu masih baru ya di Indonesia. Apalagi dulu mereka mikir 'oh paling kamu cuma buat brosur-brosur aja kan," katanya melalui wawancara eksklusif dengan IDN Times.

Yorie memandang dulu masih banyak orang menganggap pekerjaannya membuat brosur iklan yang ada di mal-mal. Namun, akhirnya ia menjelaskan bahwa animasi itu lebih dari sekadar membuat brosur.

Baca Juga: Cerita Eka Dalanta Sebagai Perempuan Sastra dan Literasi di Medan

3. Dipandang rendah saat berkarier mendorong Yorie ingin terus membuktikan diri bahwa ia mampu

Pesan Inspiratif dari Yorie Kumalasari, Lead Effects Kungfu Panda 4Yorie Kumalasari, Lead effects film Kung Fu Panda 4 (dok. Pribadi/Yorie Kumalasari)

Terjun ke dunia perfilman Hollywood memberikan tantangan tersendiri bagi Yorie. Selain belum banyak yang aware terhadap profesinya, Yorie ternyata mendapatkan kesulitan di lingkungannya.

"Di bidang effect itu perempuannya sedikit sekali, kadang saya sendiri. Cowok cowok semua, saya cewek sendiri. Pernah itu, saya di perusahaan satu ini, di perusahaan iklan, saya di bidang effect. Yang cowok-cowok di-invite to the meeting, tapi saya ditinggal," ucapnya.

Kehadiran Yorie dianggap berbeda. Menurut orang lain, meeting-nya saat itu masih terlalu teknikal untuk Yorie yang perempuan. Mereka merasa bahwa Yorie tidak akan tertarik dengan apa yang mereka perbincangkan.

"Jadi saya, like what? I was no. Jadinya setelah itu saya harus menunjukkan ke mereka. Saya harus in need to prove my self, i can do this. Like no matter what they said, i can do this," tegasnya.

4. Baginya, perempuan hebat adalah sosok yang percaya diri dan tidak bergantung pada orang lain

Pesan Inspiratif dari Yorie Kumalasari, Lead Effects Kungfu Panda 4Yorie Kumalasari, Lead effects film Kung Fu Panda 4 (dok. Pribadi/Yorie Kumalasari)

Yorie memiliki kepercayaan diri yang tinggi. Menurutnya, jika sekelilingnya saja berhasil, maka ia pun juga bisa.

"Melihat mereka (teman-teman) berhasil di biǵangnya masing masing tuh kok bisa ya, saya juga harus juga bisa," ucapnya.

Sebagai perempuan yang terjun ke dunia film dan animasi, Yorie ditempa menjadi pribadi yang terus percaya pada mimpi dan kemampuannya. Baginya, perempuan yang hebat adalah perempuan yang tidak menggantungkan dirinya pada orang lain.

" (Perempuan hebat itu) yang percaya diri. Tidak depends on other people, like depends on men. Just like yourself. Just believe in yourself. You can do it. If you have a dream, try to achieve it," tutup Yorie.

Baca Juga: 4 Tokoh Inspiratif dari Buku Memori Perempuan Berjuang Melawan Tiran

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto

Berita Terkini Lainnya