TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Tips Memilih Bahan Kain Baju Lebaran agar Tidak Gampang Kegerahan 

Katun atau jersey akan sangat cocok jadi bahan baju Lebaran

ilustrasi bersama teman (freepik.com/freepik)

Memilih bahan kain untuk baju yang digunakan di hari Lebaran adalah hal yang sangat penting, terutama di negara-negara dengan iklim tropis seperti Indonesia. Di sini, suhu udara cenderung panas dan lembap sepanjang tahun.

Salah satu masalah yang sering dialami banyak orang saat Lebaran adalah kegerahan akibat salah memilih bahan kain yang digunakan. Nah, agar kamu tidak perlu mengalami hal ini serta tetap nyaman dan tetap tampil modis saat Lebaran, simak lima tipsnya berikut ini.

1. Pilih bahan yang ringan dan menyerap keringat

ilustrasi silaturahim bersama keluarga (freepik.com/freepik)

Salah satu hal terpenting yang harus dipikirkan saat mencari bahan kain untuk baju Lebaran adalah memilih bahan yang ringan dan menyerap keringat dengan baik. Sebaiknya, hindari bahan-bahan sintetis seperti crinkle, polyester, atau nylon karena bahan-bahan ini cenderung tidak menyerap keringat dengan baik dan gampang bikin kamu merasa kegerahan.

Bahan-bahan seperti katun, rayon, linen, atau viscose biasanya punya sifat ringan dan menyerap keringat. Sehingga akan memberikan jalan udara yang baik dan membuat kamu tetap fresh dan nyaman meskipun dalam cuaca yang panas dan lembap.

2. Perhatikan tekstur dan pola kain

ilustrasi silaturahim bersama keluarga (freepik.com/freepik)

Selain memperhatikan jenis bahan kain, kamu juga perlu memperhatikan tekstur dan pola kain saat memilih baju Lebaran. Bahan kain dengan tekstur yang kasar atau pola yang padat biasanya lebih sulit untuk mengalirkan udara dan akan membuat kamu merasa lebih panas.

Sebaliknya, pilihlah bahan kain dengan tekstur yang halus dan pola yang terbuka seperti polos, motif floral ringan, atau motif geometric yang terbuka. Ini memungkinkan sirkulasi udara yang lebih baik dan membuat kamu tetap merasa sejuk dan nyaman.

Baca Juga: 5 Alasan Tidak Membeli Baju Lebaran saat Memang Belum Butuh 

3. Hindari warna gelap dan terang yang berlebihan

ilustrasi seseorang memakai tunik (freepik.com/freepik)

Warna baju juga berperan penting dalam menentukan tingkat kegerahan saat memakainya. Warna-warna gelap dan terang yang berlebihan seperti hitam, navy, merah terang, atau kuning cerah cenderung menyerap panas lebih banyak daripada warna-warna netral atau pastel.

Sebaiknya, pilihlah warna-warna netral seperti putih, krem, abu-abu, atau pastel yang lebih terang dan lembut untuk menghindari kegerahan yang berlebihan saat berada di bawah sinar matahari. Warna-warna ini juga punya kemampuan memantulkan cahaya yang lebih tinggi sehingga membantu menjaga suhu tubuh tetap stabil.

4. Pikirkan soal lapisan dan ketebalan kain

ilustrasi seseorang memakai hijab (freepik.com/freepik)

Selain memperhatikan jenis bahan kain, kamu juga perlu mempertimbangkan lapisan atau furing, dan ketebalan kain saat memilih baju Lebaran. Pilihlah baju dengan lapisan yang tipis atau bahkan tanpa lapisan tambahan, agar udara bisa dengan mudah mengalir melalui bahan kain dan bikin kamu tetap merasa sejuk dan nyaman.

Sebisa mungkin, hindari bahan kain yang terlalu tebal atau berlapis-lapis, karena akan membuat kamu merasa lebih panas dan kegerahan. Lebih baik pilih bahan kain yang tipis dan ringan, tetapi tidak terawang agar kamu juga tidak risih dan tetap nyaman saat mengenakannya.

Verified Writer

Desy Damayanti

Read what I write and you will find out who I really am, ig: Desy_damay

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya