Pendaki Everest Fransiska Inkiriwang: Semua Bermula dari Langkah Kecil
#AkuPerempuan Pembawa nama perempuan Indonesia ke puncak dunia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Oleh Sandra Ratnasari
Puncak Everest adalah gunung terakhir dari rangkaian perjalanan 7 summit yang akan dilakukan oleh Fransiska Dimitri Inkiriwang, 23. Mahasiswi Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, jurusan Hubungan Internasional, Universitas Katolik Parahyangan ini menjadi salah satu pendaki yang bergabung di dalam misi The Women of Indonesia’s Seven Summits Expedition Mahitala-Unpar (WISSEMU).
Perempuan yang akrab dipanggil Deedee ini akan mendaki puncak tertinggi dunia, Everest, akhir Maret 2018 ini bersama Mathilda Dwi Lestari, 23. Deedee mencurahkan isi hatinya kepada IDN Times.
Baca juga: Hilda dan Deedee Butuh Dana untuk Menyelesaikan Misi 7 Puncak Dunia
“Tinggal di negara tropis kita nggak punya medan latihan yang menyerupai gunung-gunung high altitude. Jadi strateginya adalah kami menyusun urutan pendakian didasarkan pada tingkat kesulitan. Sehingga gunung yang didaki adalah latihan untuk gunung berikutnya,” ungkap Deedee.
“Everest gunung tertinggi di dunia dengan tinggi 8.848 mdpl, sedangkan itu jauh sekali perbedaannya dengan gunung tertinggi yang sudah kami daki : Aconcagua dengan ketinggian 6.962 mdpl. Jadi yang paling nggak akan kebayang dan menantang buat saya pasti adalah menghadapi ketinggian baru dengan kondisi oksigen yang jauh lebih tipis dan tekanan udara yang rendah sekali,” kata Deedee.
1. Mereka masih butuh dukungan dana
Selain persiapan fisik dan mental, pendakian membutuhkan persiapan finansial. Sayangnya, untuk pendakian ke Everest, dana belum mencukupi meski telah mendapat sponsor. Wissemu menggalang donasi melalui Kitabisa.com dan masih memerlukan bantuan. Sudah selayaknya, duo perempuan yang akan mengharumkan nama bangsa karena akan menjadi segelintir perempuan yang mencapai puncak dunia mendapat dukungan masyarakat.
Terlepas dari itu, Deedee dan Mathilda tetap melakukan persiapan sekuat tenaga dan sepenuh hati.
Baca juga: Pertama di Indonesia, Dua Perempuan Ini Siap Mendaki Gunung Everest
Sandra Ratnasari adalah Editor-in-Chief Popmama.com–sebuah situs panduan parenting untuk mama millennial