Jakarta, IDN Times - Gagasan mode pakaian berkelanjutan masih digaungkan oleh sejumlah fashion brand. Tak hanya kampanye, mulai banyak industri fashion tanah air yang memperhatikan setiap bahan dan manfaat dari produk olahan mereka.
Salah satunya fashion brand lokal, Kala Studio, yang berkolaborasi dengan Asia Pacific Rayon (APR) meluncurkan koleksi terbaru bernuansa eco friendly. Berikut detail ulasan kolaborasi APR x Kala Studio, koleksi "Philo Garden" yang mendukung women empowerment.
Kolaborasi spesial antara Kala Studio dan APR berlandaskan visi yang sama, yakni memberikan dukungan terhadap pemberdayaan perempuan. Koleksi pakaian ramah lingkungan ini merupakan gambaran tentang perempuan masa kini yang mandiri, tangguh, dan kuat.
"Di tahun 2021, kami mengeluarkan APR2030 di mana merupakan program yang akan kami garap dalam satu dekade ke depan. Kami percaya dan berkomitmen bahwa perempuan dan laki-laki memiliki kesempatan yang sama untuk bisa berkarier di perusahaan. Tahun ini, kami ingin mempertegas dukungan terhadap pemberdayaan perempuan. Tidak hanya secara internal, tetapi eksternal juga, salah satunya dengan menggandeng Kala Studio," ungkap Zoey Rasjid, Head of Marketing Communication APR.
Vina Artha Ameilya selaku CEO Kala Studio mengaku bahwa ia terus mengeksplorasi industri fashion yang lebih fashionable, eco friendly, dan bisa terurai. Minat pasar yang tinggi terhadap produk sustainable mendorong Kala Studio untuk menggunakan 100 persen viscose rayon dari APR.
"Philo Garden menceritakan tentang pemberdayaan perempuan," kata Vina pada Peluncuran Koleksi APR x Kala Studio "Philo Garden" di Jakarta Fashion Hub, Sabtu (27/5/2023).
Keindahan tanaman Philodendron merupakan sumber inspirasi lahirnya konsep "Philo Garden". Vina juga mengatakan bahwa motif daun tersebut juga disebut dengan "The Pink Princess" atau "The Blushing Philodendron". Dalam Bahasa Yunani, dendron bermakna pohon dan philo berarti love and affection.
Inilah bentuk representasi perempuan yang mampu menyebarkan cinta dan berdampak positif bagi lingkungannya. Zoey Rasjid juga berharap bahwa kolaborasi unik ini dapat menginspirasi para perempuan untuk terus berkarya, mendukung fashion designer dan brand lokal, dan terus menggunakan bahan bau ramah lingkungan demi masa depan cerah.
Koleksi "Philo Garden" merupakan koleksi pertama Kala Studio yang menggunakan 100 persen viscose rayon. Gak menutup kemungkinan, viscose rayon juga bisa digunakan sebagai bahan dalam pembuatan aksesori seperti topi atau tas.
"Kami ingin menjelajahi bahan-bahan yang ramah lingkungan dan APR menjadi salah satu pilihan utama kami. Kampanye sustainable fashion APR yang mendorong fashion brand lokal untuk menggunakan material eco-friendly sangat sesuai dengan keinginan kami untuk ikut mendukung fashion yang lebih berkelanjutan,” kata Vina dalam rilis yang diterima IDN Times.
Serat rayon produksi APR memiliki daya serap yang tinggi dan mudah dikombinasikan dengan material lain. Penggunaan viscose rayon sama dengan berperan dalam hidup berkelanjutan karena bahan ini biodegradable.
"Kalau dibanding bahan lainnya, viscose itu meski dicuci warnanya lebih keluar dan ada terus (gak gampang pudar_red). Kalau memakai 100 persen viscose rayon dan udah bosen dengan bajunya, bisa kita tanam di dalam tanah. Dalam 21 hari akan terurai dengan sendiri. Selain itu dengan iklim kita di Indonesia, lebih enak memakai viscose rayon karena cocok dengan suasananya," papar Zoey Rasjid.
Berdasarkan konsep daun philodendron, in-house illustrator Kala Studio, Dvita Mahendra, menuangkannya menjadi tiga corak yang memikat perhatian. Koleksi yang diluncurkan terdiri dari tiga motif dan tujuh desain baju.
Uniknya, ketiga motif ini memiliki arti yang berbeda-beda. Secara keseluruhan corak tumbuhan ini menggambarkan karakter perempuan yang memiliki penuh dengan kasih sayang.
"Ada Blushing Philo, warnanya Light Pistachio, benar-benar menggambarkan love and affection. Perempuan itu penuh kasih sayang dan cinta. Keduanya, Night Garden dengan permainan warna dramatis menggambarkan perempuan itu di situasi apa pun tetap kuat dan independen. Ada mixed, namanya Day and Night, dengan ilusi motif garis-garis menggambarkan perempuan yang bisa melakukan apa saja," sambung Vina.
Tiga motif dan tujuh desain tersebut dikemas menjadi Blushing Philo Ruffle Set, Blushing Philo Long Shirt Dress, Day and Night Puffy Dress, Day and Night Oversized Set, Night Garden Playsuit, Night Garden Long Sleeved Shirt Dress, dan Night Garden Ruffle Set.
Kala Studio berupaya memberikan desain yang berubah-ubah tetapi tetap kasual nan modis. Salah satunya mengeluarkan playsuit karena cocok dengan tema dan bahan yang cocok dengan iklim tropis. Material viscose twill akan memberikan efek baju yang loose, halus, lembut, daya serapnya tinggi, serta tidak mudah kusut.
Penasaran dengan koleksinya? Kamu bisa menemukan deretan koleksi terbaru APR x Kala Studio secara online di laman pribadi Kala Studio atau offline di Jakarta Fashion Hub.