5 Cara Menghilangkan Bekas Luka yang Menghitam, Mudah dan Ampuh

26 Sep 2023, 19:45 WIB

ilustrasi seorang wanita memiliki bekas luka (freepik.com/freepik)

Siapa sih yang tidak terganggu dengan adanya bekas luka? Apalagi jika bekas luka tersebut berubah menjadi kehitaman dan berada di bagian tubuh yang jarang tertutupi oleh pakaian. Tentu saja hal itu tidak hanya membuat kamu merasa tidak nyaman, tetapi juga dapat mengurangi rasa percaya diri.

Dilansir Medical News Today, Jennifer Berry, seorang penulis kesehatan menjelaskan bahwa bekas luka terjadi akibat protein yang disebut kolagen terbentuk di sekitar luka. Ketika kulit mengalami luka, maka kolagen akan memperbaikinya dengan cara membuat jaringan baru untuk membantu menutup kembali area kulit yang terbuka. Proses penyembuhan secara alami inilah yang dapat menimbulkan bekas luka.

“Bekas luka bisa memudar dalam jangka waktu satu sampai dua tahun, namun biasanya tidak hilang dengan sendirinya. Setelah dua tahun, bekas luka dianggap matang sepenuhnya,” ujar Nadir Qazi, DO, seorang dokter bersertifikat dan spesialis bekas luka, dikutip Stylecraze.

Namun, jangan khawatir, kamu bisa mencoba menghilangkan bekas luka yang menghitam dengan cara-cara berikut ini. Selain mudah, bahan-bahannya pun sederhana dan gampang ditemukan. Yuk, disimak!

1.Oleskan minyak esensial lavender

ilustrasi seorang wanita mencium aroma lavender esential oil (pexels.com/doTERRA International, LLC)

Minyak esensial lavender atau dikenal dengan istilah lavender essential oil, sering kita jumpai dalam produk pengharum ruangan. Bukan hanya berfungsi untuk mengusir bau tak sedap, rupanya minyak ini juga dipercaya dapat membantu menghilangkan bekas luka yang menghitam.

Dilansir Healthline, Emily Cronkleton, selaku pelatih yoga bersertifikat menyebut dalam sebuah studi pada tahun 2016 ditemukan bahwa minyak esensial lavender dapat menyembuhkan luka. Minyak ini akan meningkatkan produksi kolagen dan meregenerasi jaringan, terutama pada fase awal pengobatan.

Caranya mudah, cukup oleskan minyak lavender ke area bekas luka yang ingin disembuhkan. Minyak ini akan membantu mempercepat proses penutupan luka dan membuat bekas luka menjadi mengecil. Hasilnya dapat kamu rasakan dengan pemakaian secara rutin.

2.Oleskan aloe vera gel

ilustrasi aloe vera gel (freepik.com/jcomp)

Sejak dulu, aloe vera gel dikenal sebagai bahan alami yang ampuh untuk menjaga kesehatan kulit, tak terkecuali untuk memudarkan bekas luka. Dilansir Healthline, Scott Frothingham, seorang copywriter dan penulis menyebut sebuah studi pada tahun 2019, mengungkapkan bahwa gel lidah buaya dapat meningkatkan penyembuhan luka sekaligus membantu menghilangkan bekas luka bila digunakan secara bersamaan dengan metode lain.

Untuk penerapan di rumah, kamu bisa mengoleskan langsung gel lidah buaya ke bekas luka. Diamkan selama 30 menit, kemudian bilas menggunakan air dingin. Ulangi proses ini setiap dua kali dalam sehari, ya.

3.Gunakan tabir surya

ilustrasi mengaplikan sunscreen (pexels.com/Karolina Grabowska)

Bukan rahasia lagi kalau tabir surya atau sunscreen memiliki peranan penting untuk mencegah timbulnya berbagai masalah kulit. Sinar matahari yang berlebihan, tidak hanya mempercepat proses penggelapan kulit, tapi juga dapat merusak kulit.

Berry menyebut bahwa bekas luka lama yang tidak diberi tabir surya akan mengakibatkan warna gelap pada bekas luka tersebut menjadi terlihat jelas. Hal ini karena bekas luka dinilai lebih sensitif terhadap sinar matahari dan mudah terbakar.

Oleh karenanya, Dr. Emmy Graber, selaku dokter kulit bersertifikat, dilansir Dermstore, menyarankan untuk menggunakan tabir surya dengan SPF minimal 30, satu jam sebelum beraktivitas di luar ruangan. Kamu juga bisa menggunakan topi dengan pinggiran lebar atau pakaian yang dapat menutupi bekas luka sebagai langkah perlindungan maksimal.

4.Aplikasikan produk berbahan dasar bawang merah

ilustrasi mengupas bawang merah (freepik.com/stockking)

Jika biasanya bawang merah digunakan sebagai bumbu penyedap masakan, ternyata tanaman rempah ini juga memiliki manfaat yang bisa membantu menghilangkan bekas luka. Kamu dapat menemukan produk berbahan dasar bawang merah untuk menghilangkan bekas luka di apotek, kemudian ikuti tata cara penggunaanya pada label kemasan.

Dilansir Medical News Today, Berry menyebut sebuah studi pada tahun 2020 mengungkapkan sebanyak 120 orang telah menjalani operasi sesar kedua dan mereka menggunakan gel yang mengandung ekstrak bawang merah untuk mengobati area bekas luka selama 6 bulan. Hasilnya, bekas luka dapat memudar, perubahan warna kulit lebih berkurang, dan aliran darah ke area luka menjadi lebih baik.

5.Gunakan produk eksfoliator kimia atau retinol

ilustrasi mengoleskan serum eksfoliator (pexels.com/SHVETS production)

Melakukan eksfoliasi secara rutin akan membantu mempercepat proses pergantian sel kulit baru. Kamu dapat menggunakan produk eksfoliator kimia yang mengandung asam glikolat, asam laktat, asam triklorasetat, asam alfa-hidroksi, dan asam salisilat untuk membantu menyamarkan tampilan bekas luka. Penggunaan retinol juga dinilai ampuh untuk mencerahkan dan memudarkan bekas luka.

“Untuk bekas luka yang gelap, carilah produk kulit mengandung AHA atau retinol yang akan membantu meningkatkan pergantian sel untuk menghilangkan lapisan atas kulit,” saran Dendy Engelman, MD, FACMS, FAAD, seorang ahli bedah dermatologi bersertifikat, dikutip Byrdie.

Namun, perlu diingat, bila kamu menggunakan produk eksfoliator atau retinol, maka wajib menggunakan sunscreen di pagi dan siang hari. Sebab, kulit yang sudah dieksfoliasi menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari.

Bekas luka yang menghitam memang sulit untuk dihilangkan. Meski begitu, masih ada beberapa cara sederhana dan mudah yang bisa kamu coba untuk membantu memudarkannya, seperti beberapa cara di atas. Semoga artikel ini bisa membantu, ya.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.