6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerak

Ayo rawat tas rajutmu!

Dalam dunia fashion, tas rajut terkenal akan keunikan desainnya. Perajut menggunakan kedua tangannya untuk menguntai gulungan benang menjadi mahakarya rajut yang sangat indah. Hal ini membuat harga tas rajut menjadi lumayan mahal.

Karena dibuat oleh tangan pengerajin dan lumayan mahal, maka cara perawatan tas rajut haruslah maksimal. Bagi pemilik tas rajut, kamu harus berhati-hati dalam mencuci, memakai, dan menyimpan tas rajut agar tidak cepat rusak. Berikut beberapa tips merawat tas rajut supaya tetap awet.

1. Cuci dengan tangan

6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerakilustrasi tas rajut (unsplash.com/coltonsturgeon)

Cucilah tas rajut dengan tangan. Mencuci dengan tangan dapat menghindari pernak-pernik tas lepas dan rusak. Ini juga mencegah untaian benang-benang rajut terburai akibat gesekan dengan mesin cuci. Apalagi benang rajut yang punya ketebalan tipis akan cepat terburai dan kendur.

Setelah dicuci, jemur langsung tas rajut dengan diangin-anginkan. Menjemur tas rajut di bawah sinar matahari akan mempercepat warna cantik tas rajutmu memudar. 

2. Gunakan deterjen cair ramah lingkungan

6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerakilustrasi tas rajut (pexels.com/arina-krasnikova)

Detergen bubuk yang berbentuk butiran dapat menyebabkan lapisan benang terkikis. Sehingga tekstur tas menjadi keras dan kasar. Ini berlaku bagi kamu yang memiliki tas rajut dari benang wol atau polyester tipis.

Gunakan detergen atau sabun cair untuk mencuci tas rajut. Utamakan sabun cuci ramah lingkungan yang tidak mengandung pemutih. Ini dilakukan untuk menjaga warna tasmu tetap menawan.

Salah satu sabun ramah lingkungan yang bisa kamu pakai adalah sabun cair dari lerak. Sabun lerak terbuat dari tanaman lerak yang punya fungsi seperti detergen. Selain membersihkan noda, sabun ini tidak mengandung mikroplastik yang dapat mencemari air.

3. Sikat dengan lembut

6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerakilustrasi tas rajut (pexels.com/madeinegypt-ca)

Beberapa material tas rajut seperti benang nilon dan polyester punya struktur dan ketebalan yang kuat. Kamu bisa menyikatnya bila ada noda yang membandel, tapi tetap gunakan sikat dengan bulu yang lembut.

Namun, sebaiknya hindari menyikat tas rajut, terutama jika material tas berasal dari benang yang tipis. Menyikat juga menyebabkan untaian benang pada tas menjadi rusak dan terburai. Cukup rendam tas rajut sebelum mengucek, untuk menghilangkan noda pada tas rajut.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Tas Rajut Kekinian untuk Tampil Chic dan Fashionable

4. Hindari menggantung tas rajut

6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerakilustrasi tas rajut (unsplash.com/tamarabellis)

Selanjutnya, jangan menggantung tas rajut. Menggantung tas hanya akan membuat rajutan semakin melar. Terutama tas-tas rajut model bertali seperti sling bag, hand bag, atau tote bag

Setelah memakai tas, sebaiknya letakkan di atas meja atau tempat yang datar. Hindari juga memasukkan barang bawaan berlebih ke dalam tas rajut. Hal ini juga menjadi penyebab tas rajut cepat melar, robek, hingga berlubang.

5. Perbaiki langsung bagian tas rajut yang terburai

6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerakilustrasi tas rajut (pixabay.com/xxolaxx)

Bila kamu mendapati benang-benang di tas rajutmu mulai timbul keluar, segera perbaiki dengan menggunakan perekat atau menjahitnya. Hindari memotong bagian benang yang tampak atau keluar. Karena hal ini bisa menyebabkan ikatan benang pada tas rajut menjadi putus.

Kamu juga bisa belajar menjahit atau merajut. Selain meningkatkan skill, keterampilan merajut dan menjahit bisa membantu memperbaiki tas dan baju yang robek atau berlubang.

6. Simpan tas rajut dengan penutup

6 Cara Sederhana Merawat Tas Rajut, Cuci dengan Sabun Lerakilustrasi tas rajut (pexels.com/qumrastore)

Jika kamu tidak menggunakan tas rajut dalam waktu cukup lama atau setelah mencucinya, sebaiknya simpan tas ini dengan rapi. Tutupi kain atau plastik untuk mencegah debu dan noda yang bisa mengotori tas.

Lipat tas rajut yang berukuran besar dengan simetris, untuk mencegah permukaan tas rajut menjadi kusut. Pisahkan pernak-pernik yang bisa dicopot pasang saat menyimpan tas rajut. Tujuannya agar pernak-pernik tersebut tidak rusak atau merusak permukaan tas rajut.

Tidak seperti tas pada umumnya, merawat tas berbahan rajut juga membutuhkan cara khusus supaya tetap awet dan dalam kondisi baik. Tas rajut merupakan kerajinan yang dibuat oleh tangan dengan menyambungkan satu per satu benang. Jadi, sayang apabila tidak dirawat dengan baik.

Baca Juga: 13 Model Tas Rajut yang Bikin Kamu Ingin Belajar Skill Merajut

Ema Endrawati Photo Verified Writer Ema Endrawati

Temannya burung hantu

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Hella Pristiwa

Berita Terkini Lainnya