Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Sentimental, Frank & co. Reopening Gerai Pertamanya di Indonesia

Prosesi gunting pita saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Prosesi gunting pita saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Intinya sih...
  • Gerai Frank & co. PIM 1 memiliki filosofi desain yang terpancar dari motif concentric circle, warna merah marun, dan desain interior yang timeless and elegan.
  • Dekorasi gerai dilengkapi dengan karya seni berupa lukisan "The True Jewels of Life" karya Ajeng Martia Saputri yang melambangkan legacy dan timeless love.
  • Fashion designer Stella Rissa mendesain ulang seragam karyawan dengan aksen kerah merah marun dan scarf untuk perempuan serta kerah turtleneck untuk laki-laki.
Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Pada tahun 1996, sebuah gerai fine jewellery hadir di Pondok Indah Mall 1 (PIM 1). Gerai yang terletak di Ground Floor tersebut, berada di samping sebuah lorong. Di belakangnya, terdapat kantor pos. Dulu, masyarakat umum biasa mengirimkan surat dan aneka paket di gerai tersebut.

Tahun demi tahun berlalu. Masyarakat kini sudah tak asing dengan internet dan smartphone. Kantor pos itu mulai sepi dan ditinggalkan masyarakat, tergempur oleh kecanggihan perangkat elektronik yang lebih cepat mengirim pesan. Pada akhirnya, kantor pos itu kini berubah. Gerai perhiasan di depannya pun memperluas areanya ke kantor pos tersebut.

Demikian kisah-kisah sentimental yang hadir di acara Reopening Frank & co. PIM 1. Tak terasa, Frank & co. sudah hadir hampir selama 30 tahun di Indonesia. Perjalanannya menemani pelanggan di Indonesia itu, dibangkitkan kembali pada Minggu (5/10/2025) di gerai yang sama. Ya, gerai pertama tersebut baru saja mendandani dirinya menjadi semakin elegan, modern, dan penuh makna dengan tema “Your Legacy: The Proof of Your Timeless Love”.

1. Gerai ini memiliki filosofi yang terpancar dari desainnya

Salah satu sudut gerai saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Salah satu sudut gerai saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)

Bukan sekedar indah, gerai Frank & co. PIM 1 dipenuhi filosofi di setiap desainnya. Misalnya, pada lampu digunakan motif concentric circle. Motif ini menjadi lambang tambang berlian, di mana berlian pun adalah salah satu produk unggulan gerai tersebut.

Bila kita amati, beberapa sudut dinding dan furnitur di gerai memiliki warna merah marun dengan bentuk panjang dan padded. Sesungguhnya, corak ini mengingatkan pada kotak perhiasan dan bantalannya yang selama ini dipakai oleh Frank & co.

Baik aksen lingkaran ala tambang berlian dan padded ala kotak perhiasan tersebut, merupakan karya dari desainer interior bernama Yuni Jie. Bukan hanya itu, ia pun mendesain setiap sudut furnitur di sana tidak tajam agar tidak melukai anak-anak pelanggan yang datang.

“Ketika pertama kali diajak untuk berkolaborasi dengan Frank & co., saya memiliki visi untuk menciptakan nuansa interior design yang timeless and elegan. Melalui pendekatan visual yang fungsional, modern, dan berangkat dari the idea of luxury leisure, saya memakai unsur natural diamond sebagai sumber inspirasi saya dalam pengolahan ruangnya," kata Yuni.

2. Dekorasi kian lengkap dengan karya seni berupa lukisan

Para kolaborator dan tim Frank & co. saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Para kolaborator dan tim Frank & co. saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)

Melengkapi desain interior gerai, artwork berjudul “The True Jewels of Life" karya Ajeng Martia Saputri hinggap di sudut santai untuk para tamu. Karya tersebut menggambarkan kalung-kalung berlian yang dihinggapi mawar timbul bernuansa merah marun. Latar utama lukisan itu adalah gradasi warna merah marun hingga berubah menjadi keputihan.

Tidak jauh dari tema gerai, karya Ajeng melambangkan legacy. Karyanya juga merupakan perayaan dari timeless love. “Ketika saya membuat artwork ini, saya mencoba memadukan pendekatan feminin, cipratan warna yang ekspresif, dan nuansa romantis yang memancarkan cinta terhadap kehidupan. Karena itu, artwork yang saya buat ini saya harap tidak hanya dipandang sebagai sebuah karya seni saja, melainkan perayaan dari timeless love itu sendiri,” kata dia.

3. Tidak terbatas pada interior saja, Frank & co. pun mendesain ulang seragam karyawan

Pemaparan seragam baru Frank & co. saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Pemaparan seragam baru Frank & co. saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)

Tidak tanggung-tanggung, Frank & co. melakukan kolaborasi dengan fashion designer kondang Stella Rissa. Sama seperti konsep gerainya, bentuk seragam mencerminkan elegansi dan keabadian.

Untuk karyawan perempuan, penampilan istimewa tidak hanya hadir lewat aksen kerah merah marun saja. Jenis seragam lainnya bahkan menggunakan scarf merah di leher. Kesan rapi dan berkelas siap menyambut pelanggan yang datang. Untuk karyawan laki-laki, aksen yang menyita perhatian adalah kerah turtleneck yang keluar dari blazer. Baik laki-laki dan perempuan menggunakan name tag bernuansa merah marun.

“Dalam merancang seragam untuk Jewellery Representatives Frank & co., saya ingin menghadirkan busana yang menjadi representasi elegansi dan keabadian, serta fungsional. Dengan mengedepankan hal yang selalu mendeskripsikan karya saya, ‘Bold, Sensuous, dan Alluring’, serta desain yang berpusat pada detail dan struktur, saya berharap setiap seragam ini mampu memancarkan legacy dari Frank & co., kecemerlangan, keunggulan, dan tentunya cinta kepada setiap pelanggan yang datang,” papar Stella.

4. Terhitung ada tiga kolaborator yang berpartisipasi dalam pembukaan kembali gerai ini

Beberapa kolaborator dan tim Frank & co. saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)
Beberapa kolaborator dan tim Frank & co. saat Reopening Frank & co. pada Minggu (5/10/2025) di Pondok Indah Mall 1. (IDN Times/Febriyanti Revitasari)

Seperti telah disebutkan sebelumnya, desainer interior Yuni Jie, desainer fashion Stella Rissa, dan seniman Ajeng Martia Saputri terlibat dalam wajah baru Frank & co. PIM 1. Ke depannya, desain yang sama akan diaplikasikan juga ke seluruh gerai lainnya secara bertahap.

Rolly Soesanto, General Manager Frank & co. menyatakan, “Gerai dengan new look ini adalah bukti nyata sinergi dengan para kolaborator istimewa kami, yakni Yuni Jie, Ajeng Martia Saputri, dan Stella Rissa. Hal ini kami lakukan untuk memastikan bahwa legacy Frank & co. terus bertumbuh dan memberikan yang terbaik bagi para pelanggan setia kami.”

Ditambahkan Rolly, "Dari langkah ini, kami ingin menegaskan kembali komitmen Frank & co. dalam menghadirkan natural diamonds berkualitas terbaik, edukasi gemologi, inovasi tiada henti, serta layanan yang penuh cinta. Inilah bukti bahwa legacy kami akan tetap abadi dan melampaui waktu, seperti halnya natural diamonds.”

Penuh kenangan dan sentimental memang gerai Frank & co. yang berlokasi di PIM 1 itu. Dari sini, kita bisa mengambil satu kata kunci, yakni legacy. Legacy untuk mengenang kehadiran pengunjung di sana. Sebagian lain mungkin mengenang legacy hadiah perhiasan dari orangtua. Lainnya lagi merayakan legacy cinta atas perhiasan di hari pernikahannya.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Febriyanti Revitasari
EditorFebriyanti Revitasari
Follow Us

Latest in Life

See More

5 Tips Memilih Olahraga yang Cocok untuk Pola Hidup Tidak Konsisten

06 Okt 2025, 21:32 WIBLife