Kamu yang berhijab pasti punya banyak stok kerudung atau jilbab untuk memenuhi kebutuhan harianmu. Tapi sayangnya masih banyak orang yang tidak merawat kerudungnya dengan benar, sehingga kerudung menjadi cepat rusak dan tidak awet. Padahal cara merawat kerudung perlu diperhatikan agar kerudung tetap dalam kondisi yang baik walaupun sering digunakan.
Lalu seperti apa sih cara merawat kerudung yang benar? Yuk kita simak tips-tipsnya di bawah ini.
Agar bisa mengetahui cara merawat kerudung yang tepat, kamu perlu mengetahui bahan kerudungmu terlebih dahulu, apakah kerudung tersebut terbuat dari bahan yang menyerap keringat atau tidak.
Selain itu kamu perlu mengecek label yang tertera pada kerudung. Biasanya disana terdapat aturan mencuci yang harus kamu pahami karena ada beberapa jenis bahan kerudung yang tidak boleh dicuci menggunakan detergen.
Seringkali kita mencuci kerudung dengan cara menyikatnya. Faktanya, ada beberapa jenis bahan kerudung yang samasekali tidak boleh disikat atau tidak boleh dicuci dengan mesin cuci. Lebih baik kamu mencuci sendiri kerudungmu dengan cara dikucek lembut. Terutama jika kerudung dibuat dari bahan yang halus dan mudah berbulu.
Jika terdapat noda di kerudungmu, kamu cukup merendamnya dengan air sabun ataupun air hangat untuk menghilangkan noda tersebut. Jika kamu mencuci kerudung instan, bagian pet kerudung cukup dicelup dan tidak boleh dikucek.
Begitu pula jika kerudung yang kamu cuci termasuk dalam kerudung yang berpayet. Usahakan untuk tidak mengucek bagian kerudung yang memiliki payet karena bisa melepas payet dan merusak kerudung.
Siang hari dengan panas matahari yang terik selalu dinilai sebagai waktu terbaik untuk menjemur pakaian karena dinilai akan membuat pakaian cepat kering. Tapi sebenarnya, paparan sinar matahari langsung bisa membuat warna kerudung menjadi pudar. Untuk mengatasinya, kamu bisa menjemur kerudungmu di tempat yang sejuk.
Kamu juga harus menghindari menjemur kerudung dengan posisi yang terlipat karena bisa meninggalkan bekas lipatan. Selain itu kerudung tidak boleh diperas terlalu keras karena dikhawatirkan bisa merusak benang pada kerudung.
Penggunaan suhu setrikaan juga harus diperhatikan dan disesuaikan dengan bahan kerudung. Jangan menyetrika kerudung dengan suhu yang terlalu tinggi. Menyetrika kerudung dengan suhu yang terlalu tinggi pada kerudung satin, dapat menyebabkan kerudung menjadi mudah sobek.
Sedangkan menyetrika kerudung berbahan kaos dengan suhu yang terlalu tinggi bisa mengakibatkan kerudung menjadi melar dan tertarik. Kamu juga tidak boleh menyetrika bagian pet pada jilbab instan dengan suhu yang terlalu panas.
Jarum pentul biasanya digunakan untuk menyematkan kerudung di bawah dagu, ataupun di tempat-tempat lain. Jika kamu sering menggunakan jarum pentul untuk menata gaya kerudungmu, sebaiknya kamu perlu berhati-hati. Penggunaan jarum pentul yang berulang-ulang berpotensi merusak kerudungmu.
Selain itu kamu juga harus memperhatikan ukuran jarum pentul yang kamu gunakan. Jangan memakai jarum pentul dengan ukuran yang terlalu besar karena bisa membuat kerudung menjadi berlubang dan rawan sobek.
Kamu juga tidak disarankan untuk memakai jarum pentul yang sudah berkarat karena akan merusak kerudung. Sebagai pengganti jarum pentul, kamu bisa menggunakan bros magnet yang lebih aman.
Ada beberapa cara yang bisa digunakan untuk menyimpan kerudungmu. Kamu bisa melipat, menggulung ataupun menggantung kerudungmu. Cara terbaik adalah dengan menggantungnya di hanger atau gantungan khusus kerudung yang saat ini sudah banyak tersedia di toko.
Jika tidak ada hanger, kamu bisa melipat kerudung tanpa melipat bagian pet. Pisahkan kerudungmu dari baju-baju lain agar tidak mudah kusut. Kamu juga bisa menggulung kerudungmu tanpa merusak pet dan menyimpannya di tempat penyimpanan khusus.
Itulah 6 tips merawat kerudung yang perlu kamu tahu. Ternyata kerudung tidak boleh diperlakukan sama seperti pakaian pada umumnya. Jadi mulai sekarang simpan dan rawat kerudungmu dengan benar, ya!