Kamu Golongan Cewek yang Mudah Jatuh Cinta? Deteksi 5 Penyebabnya!

Seorang anak cenderung dekat dengan orangtua yang bersifat lintas gender. Menurut Elly Risman, seorang psikolog sekaligus direktur Yayasan Kita dan Buah Hati, seorang anak perempuan yang tumbuh tanpa kedekatan emosional dengan ayahnya akan mudah dekat dengan laki-laki di fase remaja. Sebab, ia tidak mendapatkan pujian, perhatian dan kasih sayang yang melimpah dari sang ayah. Maka, ia akan mencari semua kepuasan tersebut di luar rumah. 

Sifat anak perempuan yang tertutup berpeluang menjadi bom waktu kedepannya. Sifat tertutup membuat para anak perempuan merasa takut jika rahasianya terbongkar, terlepas dari jenis apapun rahasia tersebut. 

Tidak hanya ayah yang punya peran besar mendampingi anak perempuan, sang ibu juga tetap berperan penting dalam hidupnya untuk mendidik sisi wanita dalam diri sang anak, seperti cara berpenampilan, tugas perempuan dan cara bersikap. Sangat penting bagi para ibu membangun hubungan layaknya teman dengan anak. Sewaktu-waktu ia ingin curhat, orang terpercaya pertama yang muncul di lintasan pikirannya adalah sang ibu. 

Bisa jadi masa kecilnya penuh dengan didikan yang keras atau terlalu dimanjakan. Tidak ada tanggungjawab atau pemahaman tujuan hidup yang masuk dalam sanubarinya. Dampaknya, anak perempuan tumbuh menjadi anak penurut atau terlalu membangkang. Ia sulit diajak diskusi untuk menyamakan persepsi karena tujuan hidup tidak tertanam dengan baik. 

Keluarga yang tidak hangat tentu membuat orang di dalamnya merasa tidak nyaman. Tidak ada apresiasi, kalimat pujian dan jalinan keakraban. Efeknya, ia akan mencari tempat lain yang jauh lebih menyenangkan dan menenteramkan. Jika itu terjadi pada anak perempuan, sudah tentu ia akan lebih memilih akrab dengan para sahabatnya, curhat tuntas pada mereka dan mencari kehangatan dari lawan jenis. 

Nah, itulah penyebab seorang wanita mudah jatuh cinta pada setiap laki-laki yang disukainya tanpa standar yang ketat. Terpenting, ia dihargai dan disayangi. Sebagai perempuan, kamu harus mampu mengendalikan rasa tersebut, ya! Selamat mencoba!