9 Karakter Orang Dilihat dari Model Kaos Favoritnya

- Kaus menjadi jenis atasan yang dimiliki semua orang, memberikan kenyamanan tinggi untuk aktivitas sehari-hari.
- Oblong menunjukkan sifat santai, lengan panjang menandakan kehati-hatian, dan kaus berkerah cocok di segala suasana.
- Kaus polos menunjukkan kesederhanaan, desain unik menunjukkan ketertarikan pada seni, dan kaus tanpa lengan menandakan kecintaan pada kebebasan.
Kaus menjadi jenis atasan yang dimiliki oleh semua orang. Berbeda dengan kemeja yang terkadang tak dipunyai oleh orang yang jarang pernah berada di situasi formal. Bahan kaus memang memberikan kenyamanan tinggi untuk berbagai aktivitas. Terutama bagi masyarakat di negara tropis.
Bahan kaus yang menyerap keringat sangat cocok dikenakan dari pagi sampai malam dan di dalam maupun luar ruangan. Modelnya yang bermacam-macam juga memberikan pilihan. Tentu saja setiap orang mungkin punya lebih dari satu model kaus. Akan tetapi, pasti ada model yang mendominasi dan paling sering dikenakan. Dari model kaus favorit, karakter orang bisa diperkirakan sebagai berikut.
1. Oblong, santai dan mengutamakan kenyamanan diri

Oblong adalah kaus tanpa kerah. Kaus model ini paling sering dipakai orang dalam keseharian, khususnya di rumah. Namun jika kamu hampir selalu memakai oblong ke mana pun, sedikit banyak ini menggambarkan sifatmu. Dirimu tipe pribadi yang santai.
Terburu-buru bukan hobimu walaupun kamu punya kesibukan bahkan termasuk produktif. Gaya hidupmu cenderung slow living. Penting bagimu memastikan kenyamanan diri dulu baru hal-hal lain. Sifat ini bukan tanda kamu egois. Hanya saja, penting bagimu bisa menikmati segala hal.
2. Lengan panjang, sangat menjaga diri

Sebagian orang memakai pakaian lengan panjang karena perintah agama untuk menutup aurat. Sebagai lagi semata-mata tuntutan pekerjaan seperti ketika di kantor. Akan tetapi bila kaus lengan panjang menjadi pilihanmu di banyak kesempatan, mungkin ini pengaruh dari sifat dasarmu.
Pakaian lengan panjang memberikan proteksi lebih dibandingkan lengan pendek. Seperti perlindungan dari rasa dingin, sengatan matahari, bahkan cedera jika terjadi kecelakaan. Dapat diperkirakan bahwa kamu sangat berhati-hati dalam menjaga diri. Kamu selalu bertanya dulu sebelum melakukan sesuatu, apakah itu aman dan baik untukmu?
3. Berkerah, suka kerapian dan ingin bisa diterima oleh semua kalangan

Kaus berkerah termasuk pakaian yang cocok dikenakan di segala suasana. Lain dengan oblong yang sering gak bisa diterima dalam situasi yang lebih formal. Kesannya kurang sopan jika kamu menghadiri acara atau bertemu orang penting dengan memakai oblong.
Sementara itu, kemeja apalagi lengan panjang tampak terlalu formal buat acara-acara yang lebih santai. Kaus berkerah lebih cocok buat banyak suasana. Begitu pula karakter pemakainya yang berharap dapat diterima dengan baik saat berinteraksi dengan berbagai kalangan. Jika kamu penggemar kaus berkerah, dirimu tak hanya peduli pada kerapian. Kamu juga tahu cara menempatkan diri dalam pergaulan dengan teman dari berbagai latar belakang.
4. Polos, sosok sederhana dan apa adanya

Kamu tim kaus polos atau bermotif? Untukmu yang lebih senang mengenakan kaus polos apa pun warnanya, kesederhanaan melekat dalam dirimu. Kamu buka tipe orang yang neko-neko. Dirimu sangat simpel dan gak pernah merasa perlu membangun citra diri tertentu.
Kamu menyerahkan penilaian tentangmu pada orang lain. Selama dirimu sudah berusaha menjadi orang baik, apa pun kesimpulan mereka gak masalah. Kamu tak mengkhawatirkan mereka salah memahamimu karena tidak ada yang ditutupi darimu.
5. Bergambar atau ada tulisan, menyukai seni dan kreatif

Cek koleksi kausmu. Mana yang lebih banyak, polos atau masih ada gambar dan tulisannya? Makin unik gambar serta tulisan pada kaus-kausmu, tandanya dirimu punya ketertarikan besar pada seni. Ketika kamu membeli kaus, hal pertama yang diperhatikan adalah gambar atau tulisannya.
Bukan sekadar warna apalagi asal ukurannya pas. Kemampuanmu menikmati serta mengapresiasi seni juga bikin dirimu lebih kreatif. Pekerjaan utamamu mungkin di bidang ini. Atau, kamu menekuni hobi yang berkaitan dengan kemampuan menciptakan sesuatu yang punya sisi indah. Seperti melukis dan tato.
6. Tanpa lengan, mencintai kebebasan dan sangat percaya diri

Kaus tanpa lengan memang paling nyaman dikenakan ketika udara terasa gerah atau kamu sedang berolahraga. Namun, dirimu juga senang memakainya di luar kedua situasi tersebut. Bahkan kamu terbiasa keluar rumah dengan kaus tanpa lengan. Saat ada tamu pun, dirimu tak merasa perlu berganti baju.
Tampaknya kamu sosok yang mencintai kebebasan. Dirimu gak suka diatur. Kepercayaan dirimu juga tinggi. Sisi minusnya, kombinasi kedua watak tersebut kadang membuatmu terlihat tidak sopan serta semaunya sendiri. Kamu perlu belajar lebih bisa beradaptasi dengan standar kesopanan serta aturan di berbagai lingkungan.
7. Kaus dengan saku, pribadi yang penuh persiapan

Kaus dengan saku di bagian dada kiri atau kanan bukan sekadar model kekinian. Penambahan saku bisa menjadi sesuatu yang terlihat mengganggu bagi sebagian orang. Rasanya kaus tampak aneh sebab seperti kemeja, tetapi bukan.
Namun, adanya saku ini ternyata disambut sangat baik oleh pribadi yang selalu penuh persiapan. Kantong tersebut menambah ruang buat kamu menaruh sesuatu yang mungkin saja nanti dibutuhkan. Misalnya, pulpen, uang kecil, atau kartu elektronik. Lebih simpel kamu menaruhnya di saku kaus daripada sebentar-sebentar membuka tas atau dompet.
8. Ketat, meyakini pentingnya daya tarik fisik dan suka diperhatikan

Model kaus ketat tidak hanya disukai oleh sebagian perempuan. Tak sedikit pria yang juga menggemarinya. Sebaliknya, gak semua orang percaya diri mengenakannya meski tinggi dan berat badannya ideal. Tentu ada faktor lain yang memengaruhi keengganan seseorang memakai kaus ketat.
Seperti bikin gampang berkeringat atau takut tidak sopan. Namun, bagimu yang menyukai kaus ini sedikit banyak terdorong oleh keinginan buat lebih sering diperhatikan oleh orang lain. Kamu juga menjadikan daya tarik fisik sebagai aspek penting dalam menilai seseorang. Hal yang perlu dijaga ialah jangan sampai dirimu terjatuh dalam sifat suka merendahkan orang karena fisiknya.
9. Longgar, tidak ingin menonjolkan diri

Ada orang yang senang berkaus ketat. Ada juga orang yang kebalikannya, yaitu menggemari kaus longgar. Dalam balutan kaus longgar, lekuk tubuhmu tidak terlalu terlihat. Apakah ini bermakna kepercayaan dirimu rendah? Atau, kamu merasa bentuk tubuhmu bermasalah?
Tidak juga. Meski posturmu baik-baik saja, kamu barangkali memang kurang suka menonjolkan diri. Kaus yang longgar menghindarkanmu dari tatapan orang-orang dibandingkan kaus ketat. Dirimu paling risi apabila orang-orang seketika berpaling padamu ketika kamu muncul. Kaus longgar memberimu rasa aman dari perhatian yang tidak diharapkan.
Sifat manusia gak pernah tunggal. Maka wajar apabila sesekali dirimu memakai kaus berkerah, oblong, atau lainnya yang menunjukkan perpaduan beberapa sifat. Namun, model kaus favorit boleh jadi menggambarkan karakter terkuat yang kamu sendiri belum tentu menyadarinya.