Keren! Beauty Vlogger Ini Menikah di KUA Pakai Blazer dan Celana Jeans

Dengan menikah di KUA, gak ada biaya yang dikeluarkan. Penghulu pun gratis dan kamu hanya perlu mempersiapkan berkas-berkas serta kelengkapan yang diperlukan. Gak ada deh yang namanya biaya resepsi puluhan hingga ratusan juta. Hemat di kantong, dan anggarannya bisa digunakan untuk hal lain yang jelas lebih bermanfaat, seperti kehidupan ke depan nantinya.

Menikah bukan perkara gampang. Ada banyak berkas-berkas yang harus disiapkan dan itu bisa memakan waktu berhari-hari hingga berminggu-minggu. Dengan tidak mengadakan resepsi, beban persiapan tentu akan berkurang. Bayangkan kamu mesti memikirkan dekorasi, catering, cetak undangan, dan hal lainnya. Yang pasti sih, bakal ribet banget.

Jika masih harus memikirkan acara resepsi, saat ijab qabul pun mungkin kamu tidak akan fokus 100 persen. Beda cerita kalau kamu cuma menikah di KUA saja. Setiap momen pastilah amat berharga dan akan kamu abadikan dalam memori ingatanmu.

Budaya Indonesia yang masih menjunjung tinggi adat resepsi pernikahan mungkin akan menjadi penghalang terbesarmu jika ingin menikah ala Suhay Salim ini. Tapi, jika kamu dan pasangan berhasil meyakinkan pihak keluarga, maka sebenarnya tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Buat apa mendengarkan omongan orang yang tidak akan membantu apa-apa bahkan jika kamu mengadakan acara resepsi besar-besaran?

Katanya sebelum menikah bakal ada banyak pertengkaran-pertengkaran yang terjadi antar calon pengantin. Salah satu faktor yang cukup besar dalam pertengkaran ini adalah, apalagi kalau bukan soal wedding party. Urusan ini bahkan bisa panjang runtutnya hingga bertahun-tahun kemudian lho. Makanya, ini bisa menjadi penyebab mental kedua pengantin menjadi down. Duh, gak pengen kan?

Setiap momen menikah adalah pilihan masing-masing orang. Selalu ada plus minus dan juga konsekuensi dari setiap pilihan tersebut. Intinya, kamu harus menyiapkan diri atas akibat apapun yang ditimbulkan dari setiap pilihan yang kamu buat. Termasuk soal pernikahan ini.