"Paparan sinar UV diketahui dapat memicu stres oksidatif pada kulit, yang memicu penuaan dini. Selain itu, sinar UV menginduksi enzim yang disebut MMP (matrix metalloproteinase) yang mendegradasi kolagen," kata Dr. Williams, dikutip dari laman Good Housekeeping.
5 Kesalahan Perawatan Kuku yang buat Tangan Terlihat Tua, Cek!

- Tidak memakai sunscreen untuk melindungi tangan
- Mengabaikan kutikula kuku
- Tidak sering melakukan perawatan manikur
Tangan bisa menjadi salah satu bagian tubuh yang paling cepat ter-notice jika terjadi tanda-tanda penuaan fisik. Tangan yang tampak tua biasanya terlihat dari munculnya bintik-bintik hitam akibat paparan sinar matahari selama bertahun-tahun seiring bertambahnya usia.
Tidak ada kata terlambat untuk fokus pada kesehatan tangan dan juga kuku, yang sebenarnya memainkan peran besar dalam membuat tangan terlihat lebih muda. Dengan begitu, perawatan kuku juga perlu diperhatikan. Namun sayangnya, banyak dari kita melakukan beberapa kesalahan perawatan kuku sehingga membuat tangan terlihat tua. Untuk mengetahui kesalahan perawatan kuku yang dimaksud, simak pembahasannya berikut ini!
1. Tidak memakai sunscreen untuk melindungi tangan

Bukan berarti kita harus memakai sarung tangan setiap hari untuk melindungi tangan setiap hari dari sinar matahari. Oleh karena itu, pakailah sunscreen secara teratur.
Dr. Stefanie Williams, Dokter Kulit dan Direktur Medis di European Dermatology London, menjelaskan, tangan terus terpapar berbagai elemen, termasuk radiasi UV. Seperti halnya wajah, penggunaan SPF 30-50 wajib dilakukan jika kamu ingin mencegah penuaan dini pada kulit tangan.
Hal tersebut menambah jumlah kolagen yang hilang secara alami seiring bertambahnya usia, yang menyebabkan kulit kendur dan menjadi pucat.
2. Mengabaikan kutikula kuku

Menurut Sigourney Nuñez, nail artist berlisensi, perawatan kutikula sangat penting untuk tampilan tangan secara keseluruhan. Untuk itu, oleskan sedikit minyak pada kutikula dan memijatnya dengan lembut sambil mendorong kutikula ke belakang dengan jari. Mengoleskan minyak kutikula setiap hari, setidaknya dua kali sehari sangat dianjurkan.
"Hindari pemotongan kutikula dan mendorongnya perlahan setelah mandi. Setelahnya, selalu oleskan minyak kutikula (cuticle oil) karena tangan yang terhidrasi akan langsung terlihat lebih muda," ungkap Nuñez, dikutip dari laman Parade.
3. Tidak sering melakukan perawatan manikur

Sementara itu, menurut Elizabeth Garcia, Nail Artist Selebriti di New York, perawatan kuku wajib dan sangat penting untuk tangan. Pengikisan dan pembentukan kuku secara teratur akan menjaga kuku kamu terlihat sehat.
"Melakukan manikur secara rutin akan membantu pertumbuhan kutikula, kulit kasar, dan aplikasi cat kuku yang segar. Semua ini akan membantu menjaga tangan tetap terlihat muda dan terawat," ujarnya mengutip dari laman Parade.
Di sisi lain, jika cat kuku mulai mengelupas, pertimbangkan untuk mengecat ulang atau bahkan menghapusnya agar tidak terlihat kasar. Hal sederhana seperti cat kuku yang terkelupas bisa membuat tangan terlihat lelah.
4. Aplikasi nail art dan bentuk kuku yang tidak sesuai

Saat mengecat kuku, Nuñez menyarankan untuk memastikan warnanya diaplikasikan dengan rapi agar manikur terlihat lebih menawan. Pengaplikasian yang berantakan dapat terlihat jelas jika kamu menggunakan warna yang lebih gelap.
Garcia berpendapat, kamu bisa membuat desain kuku di usia berapapun, asalkan tetap menjaga proporsinya. Misalnya, gaya french tip, yaitu soal keseimbangan antara panjang dan bentuk kuku. French tip yang lebih tebal dapat membuat tangan tampak lebih lebar dan kuku tampak lebih pendek.
Sementara itu, bentuk kuku juga dapat dengan cepat membuat tangan terlihat tua, seperti kuku berbentuk persegi, karena jari bisa terlihat lebar. Disarankan untuk membentuk kuku bulat atau almond, untuk tampilan tangan yang lebih lembut. Bentuk almond juga membantu membuat jari tampak lebih ramping dan memberikan efek lebih muda.
5. Memakai sabun yang kandungannya keras

Jenis sabun yang kamu gunakan untuk mencuci tangan memiliki pengaruh besar pada kondisi kulit serta kuku. Sama seperti wajah, disarankan untuk menggunakan pembersih atau sabun yang lembut, dengan manfaat melembapkan, untuk menghindari peningkatan kekeringan.
"Salah satu kesalahan terbesar yang dilakukan saat mencuci tangan adalah menggunakan sabun yang keras karena mengganggu pH kulit. Meskipun bahan kimia dalam sabun bermanfaat untuk membersihkan, bahan tersebut tidak melindunginya," ungkap Dr. Justine Hextall, Konsultan Dermatologi di The Harley Medical Group, dikutip dari laman Good Housekeeping.
Setelah lapisan pelindung kulit rusak, kamu akan melihat peningkatan kekeringan, sensitivitas, dan juga sering kali kambuhnya kondisi peradangan kulit. Hal ini menjadi masalah yang lebih besar seiring bertambahnya usia, karena lapisan pelindung kulit tidak mampu mempertahankan kelembapan secara efisien, sehingga kulit menjadi lebih kering dan seringkali lebih sensitif.
Jadi, tangan perlu selalu lembap dengan rajin memakai pelembab seperti hand cream atau lewat perawatan kuku. Selain itu, memilih warna dan nail art yang membuat kamu bahagia dan pede, juga menghindari tangan terlihat tua, loh!