Ketika manusia dan bumi saling bergandengan, lahirlah kesejukan yang menenangkan, kedamaian yang memeluk, dan kesejahteraan yang menyelimuti hingga ke sudut semesta. Gambaran keindahan inilah yang ingin ditunjukkan oleh Ghea, jenama fashion lokal yang dikenal akan penggunaan wastra nusantara dalam menciptakan setiap rancangannya.
Sejalan dengan momen istimewa perayaan 45 tahun berdiri, Ghea hadir di Plaza Indonesia Fashion Week (PIFW) 2025. Bukan sekadar memeriahkan acara, melainkan juga ikut mempersembahkan koleksi terbaru sebagai bentuk penghargaan terhadap alam dan warisan nenek moyang.
Di bawah sorotan lampu panggung PIFW 2025, Ghea mempresentasikan koleksi bertajuk “Sumba Reimagined: Tana Humba, Tana Jiwa”. Koleksi ini menampilkan berbagai busana etnik ready-to-wear yang terinspirasi dari kekayaan budaya Sumba, dipadukan siluet modern bernuansa cowboy dan boho.
Meskipun bersumber dari arsip lama, motif ikonik Tikar Kalimantan yang pertama kali diperkenalkan Ghea pada tahun 1980-an tetap hadir lewat sentuhan baru yang lebih modern sekaligus universal. Identik dengan warna earth tone, rancangan “Sumba Reimagined: Tana Humba, Tana Jiwa”, bukan hanya menghadirkan busana dengan potongan longgar, layering ringan, dan detail etnik yang khas, tetapi juga mencerminkan kesederhanaan sekaligus keanggunan natural. Supaya lebih jelas, mari simak sepuluh koleksi Ghea di Plaza Indonesia Fashion Week 2025.