Kulit kering dan dehidrasi sering dianggap sebagai kondisi yang sama, padahal keduanya memiliki karakteristik dan penyebab yang berbeda. Kulit kering biasanya terjadi karena produksi minyak alami yang rendah, sementara kulit dehidrasi adalah akibat dari kurangnya kadar air di dalam lapisan kulit.
Faktor eksternal seperti cuaca, paparan sinar matahari, dan polusi udara dapat memperburuk kondisi ini, sementara faktor internal seperti pola makan, stres, dan kebiasaan merawat kulit juga memiliki pengaruh besar. Memahami perbedaan ini sangat penting untuk menentukan perawatan yang tepat.
Ketika kulit mengalami dehidrasi, tekstur kulit sering terasa kasar, terlihat kusam, dan garis halus lebih mudah muncul. Sementara itu, kulit kering cenderung pecah-pecah, mengelupas, dan terasa kencang. Salah satu solusi yang efektif adalah menggunakan produk yang mengandung bahan aktif khusus yang dapat menangani masalah ini secara mendalam.