Terapi Laser Vs. Microneedling, Mana yang Lebih Baik?

Kenali perbedaanya!

Dewasa ini, perkembangan teknologi di bidang kecantikan kian beragam jenisnya. Salah satu yang cukup popular adalah terapi laser dan microneedling. Umumnya, kedua metode perawatan tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mencegah penuaan dini, meregenerasi sel kulit, hingga mengatasi masalah jerawat.

Meskipun punya tujuan serupa, tetapi ada beberapa perbedaan yang cukup signifikan dari kedua metode perawatan tersebut. Lantas hal apa sajakah itu? Biar gak penasaran, yuk simak penjelasannya di bawah!

1. Prosedur perawatan microneedling

Terapi Laser Vs. Microneedling, Mana yang Lebih Baik?ilustrasi melakukan perawatan microneedling (pexels.com/Gustavo Fring)

Untuk microneedling menggunakan media jarum kecil yang disuntikan di permukaan kulit. Anita Sabharwal, dokter penyakit dalam, dikutip Beautiful Orlando mengungkapkan, secara garis besar microneedling adalah metode mekanis untuk menciptakan saluran kecil pada luka di seluruh area perawatan yang memaksa kulit untuk sembuh.

Dikutip Vibrant Skin Bar, Kristina Cadwell, dokter estetika, menjelaskan prosesnya, "Pertama, petugas medis akan mengoleskan krim yang bisa membuat mati rasa pada kulit pasien. Kemudian, ia akan memindahkan pena microneedling ke segala arah kulit pasien. Jarum tersebut akan membuat luka ringan di permukaan kulit yang merangsang penyembuhan alami tubuh dan meningkatkan produksi kolagen dan elastin".

Perawatan ini membutuhkan waktu selama kurang lebih 30 menit. Setelah semua prosedur tersebut dilakukan, dokter akan mengoleskan serum dengan faktor pertumbuhan pada kulit guna meningkatkan efek prosedur.

2. Prosedur perawatan terapi laser

Terapi Laser Vs. Microneedling, Mana yang Lebih Baik?ilustrasi perawatan laser (pexels.com/Polina Tankilevitch)

Berbeda dengan microneedling, prosedur perawatan terapi laser menggunakan cahaya. Untuk langkah awalnya sama seperti perawatan microneedling, yakni pasien akan dioleskan krim mati rasa atau membiusnya terlebih dahulu. Dr. Cadwell menuturkan, laser akan menghancurkan epidermis dan memanaskan lapisan kulit yang lebih dalam.

Dr. Sabharwal menambahkan, "Secara desain, laser menggunakan cahaya sebagai energi. Hal ini memungkinkan laser memiliki target spesifik untuk ditangani di kulit, seperti pembuluh darah merah yang pecah atau bintik cokelat, tanpa merusak jaringan di sekitarnya yang tidak terpengaruh. Ini adalah pengobatan yang sangat selektif".

3. Hasil perawatan

Terapi Laser Vs. Microneedling, Mana yang Lebih Baik?ilustrasi perempuan bercermin (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)
dm-player

Terkait hasil yang akan didapatkan setelah melakukan perawatan, baik metode microneedling atau laser, keduanya akan memberikan manfaat serupa, yakni meningkatkan produksi kolagen. Dr. Cadwell mengungkapkan, yang menjadi pembeda adalah pada terapi laser akan menghasilkan perbaikan tekstur dan warna kulit. Sedangkan, microneedling membuat kulit lebih halus, kencang, dan mengalami peremajaan.

Buat yang ingin lebih proaktif dalam merawat kulit, maka metode microneedling adalah cara terbaik yang bisa dipilih. Sedangkan, metode laser cocok buat yang ingin mengatasi masalah kulit tertentu.

Baca Juga: 5 Tips Perawatan Kulit di Tengah Polusi Udara, Catat!

4. Kelebihan dan kekurangan perawatan microneedling

Terapi Laser Vs. Microneedling, Mana yang Lebih Baik?ilustrasi melakukan skincare (pexels.com/Kampus Production)

Keunggulan dari metode perawatan microneedling adalah relatif aman digunakan untuk semua jenis kulit. Selain itu, Dr. Sabharwal juga mengungkapkan, bahwa proses pemulihan pasca treatment ini cenderung cepat, sekitar satu hingga dua hari dengan efek samping yang lebih kecil.

Kemudian, untuk kekurangannya terletak pada hasil yang sering kali gak terlalu tampak. Sehingga, dibutuhkan beberapa sesi perawatan untuk mencapai hasil yang diinginkan. Dengan demikian, meskipun pemulihannya cepat, kamu masih harus melakukannya secara rutin dan berulang.

5. Kelebihan dan kekurangan terapi laser

Terapi Laser Vs. Microneedling, Mana yang Lebih Baik?ilustrasi mencuci muka (pexels.com/Miriam Alonso)

Berbanding terbalik dengan metode microneedling, pada terapi laser hasil yang diberikan cenderung lebih cepat. Gak hanya itu, Dr. Sabharwal juga menyebutkan bahwa efek perawatan akan tampak lebih dramatis dan tahan lama jika dibandingkan dengan treatment microneedling.

Kemudian, untuk efek samping yang ditimbulkannya cenderung lebih banyak, sebab laser mampu menyalurkan panas ke kulit. Hal tersebut berdampak pada kulit jadi gelap dan memar dalam beberapa waktu.

Selain itu, proses pemulihannya juga cenderung lebih lama karena adanya pembengkakan dan kemerahan pasca perawatan. Sehingga, dibutuhkan konsultasi secara menyeluruh terlebih dahulu dengan dokter ahli.

Itu dia penjelasan singkat mengenai terapi laser Vs. microneedling yang perlu kamu ketahui. Agar mendapatkan hasil terbaik sesuai keinginanmu, pastikan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter guna mendapatkan perawatan terbaik sesuai kebutuhan kulit. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: 5 Bahan Sofa dengan Perawatan Paling Mudah, Umurnya Bisa Panjang!

Nurkorida Aeni Photo Verified Writer Nurkorida Aeni

Mari berteman!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto
  • Bayu Nur Seto

Berita Terkini Lainnya