5 Treatment untuk Atasi Jerawat Hormonal, Atur Tingkat Stres!

Mulailah melakukan pola hidup sehat

Jerawat hormonal biasanya menyerang secara tiba-tiba pada perempuan usia 20-an. Jerawat jenis ini hampir selalu bersifat kistik dan meradang.

Biasanya, kemunculan jerawat hormonal sekali atau dua kali menjelang menstruasi, tapi untuk beberapa perempuan bisa bertahan sepanjang bulan. Jerawat ini bisa disebabkan oleh berbagai faktor seperti, perubahan hormon (menstruasi, PCOS, kehamilan, pubertas), obat-obatan, juga perubahan gaya hidup yang menyebabkan seseorang stres, mengalami kecemasan, kurang tidur, dan lainnya.

Elyse M. Love, dokter kulit, dikutip Byrdie, menyebut jerawat ini paling sering muncul di wajah bagian bawah (pipi bawah, garis rahang, dagu), di tubuh (dada, punggung, bahu), tetapi bisa juga di antara alis. Rasanya mungkin akan sulit untuk mencegah jerawat ini timbul karena disebabkan oleh hormonmu.

Akan tetapi, jangan khawatir karena di bawah ini ada beberapa treatment atau perawatan yang bisa kamu lakukan untuk atasi jerawat hormonal. Yuk, praktikkan! 

1. Melakukan pola makan yang sehat

5 Treatment untuk Atasi Jerawat Hormonal, Atur Tingkat Stres!ilustrasi makan makanan sehat (pexels.com/Nathan Cowley)

Meski sering dianggap sepele, tapi nyatanya pola makan juga cukup berpengaruh terhadap jerawat hormonal. Makan makanan yang tinggi gula bisa jadi penyebab utama munculnya jerawat ini. Beberapa makanan yang harus dihindari, seperti tepung olahan, permen, karbohidrat olahan, serta susu.

Jeremy Fenton, dokter kulit, dilansir Byrdie, mengatakan, "Karbohidrat olahan ini menyebabkan lonjakan insulin, yang menyebabkan aliran hormonal yang dapat meningkatkan peradangan dan produksi minyak".

Fenton juga menambahkan, susu terbukti merangsang produksi testosteron pada orang yang mengonsumsinya dan lonjakan testosteron dapat memperburuk jerawat. Selain itu, susu juga secara alami mengandung hormonnya sendiri, seperti estrogen, yang juga berdampak pada keseimbangan hormon seseorang.

2. Bersihkan pori-pori dengan benzoil peroksida

5 Treatment untuk Atasi Jerawat Hormonal, Atur Tingkat Stres!ilustrasi menggunakan pelembap (pexels.com/cottonbro studio)

Bahan benzoil peroksida bisa kamu manfaatkan untuk membunuh bakteri dan membersihkan pori-pori di kulit wajah. Lebih jauh dari itu, Joyce Imahiyerobo-Ip, dokter kulit, dikutip Cosmopolitan, menjelaskan bila benzoil peroksida juga mampu mengurangi produksi minyak dengan menurunkan produksi lipid dan asam lemak. Selain itu, mampu juga melawan komedo yang ringan.

Zeichner merekomendasikan penggunaan benzoil peroksida pada konsentrasi mulai dari 2,5 hingga 10 persen untuk mendapatkan manfaat yang maksimal. Biasanya, produk ini bisa kamu temukan dalam bentuk lotion ringan, pembersih, dan masker.

3. Lakukan manajemen stres

dm-player
5 Treatment untuk Atasi Jerawat Hormonal, Atur Tingkat Stres!ilustrasi yoga (pexels.com/Oluremi Adebayo)

Selain berdampak buruk pada kesehatan mental, ternyata stres juga bisa memicu munculnya jerawat hormon dan kerusakan kulit. Fenton menyebutkan, stres dapat memicu pelepasan berbagai hormon yang bisa memicu respon inflamasi dalam tubuh.

"Peradangan adalah bagian utama dari jerawat dan itulah yang menyebabkan jerawat kistik yang besar dan merah tua. Apa pun yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi peradangan akan sangat membantu," imbuhnya.

Melakukan manajemen stres yang baik, seperti istirahat yang cukup dan minum air agar tetap terhidrasi bisa membantu kamu mengobati jerawat hormonal. Selain itu, olahraga teratur seperti yoga juga bisa menghilangkan stres. 

Baca Juga: 5 Faktor Utama yang Membuat Bekas Jerawat Sulit Hilang 

4. Melakukan perawatan skin care

5 Treatment untuk Atasi Jerawat Hormonal, Atur Tingkat Stres!ilustrasi menggunakan produk skin care (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Selanjutnya, perawatan kulit harian dengan skincare juga jangan sampai kamu lewatkan ketika tengah mengalami masalah jerawat hormonal. Melissa Kanchanapoomi Levin, dokter kulit, dikutip Byrdie, mengemukakan, selain tabir surya, gunakan juga retinoid topikal, seperti differin gel. Kemudian, jika kulitmu dapat mentolerir exfoliator, bisa juga mencoba alfahidroksi atau asam salisilat tiga kali dalam seminggu.

"Selain membersihkan jerawat yang ada, differin gel juga akan membantu mencegah timbulnya jerawat di masa mendatang dengan meningkatkan pergantian sel kulit untuk meminimalkan penyumbatan pori-pori," tambahnya.

5. Konsultasi dengan dokter kulit

5 Treatment untuk Atasi Jerawat Hormonal, Atur Tingkat Stres!ilustrasi perawatan dokter kulit (pexels.com/Anna Shvets)

Terakhir, cara terbaik untuk merawat jerawat hormonal adalah dengan menemui dokter kulit terdekat untuk konsultasi. Dokter mungkin akan melakukan serangkaian tes terlebih dahulu sebelum memberikan perawatan terbaik untuk menyembuhkan jerawat hormonal tersebut.

Namun, gak ada salahnya juga jika sebelum pergi ke dokter kamu ingin mencoba perawatan sendiri. Lindsey Metrus, general manager Byrdie, dikutip Byrdie, menyebut jika setelah dua minggu kulit gak kunjung membaik, sebaiknya temui dokter kulit untuk konsultasi. Karena kemungkinan besar, kamu membutuhkan pengobatan dengan resep khusus.

Itulah beberapa macam perawatan yang bisa kamu pilih untuk mengatasi permasalahan jerawat hormonal. Selain menggunakan berbagai produk, sebaiknya barengi juga dengan pola hidup yang sehat dan manajemen stres. Semoga bermanfaat!

Baca Juga: 5 Tips Ampuh Mengatasi Jerawat dengan Bahan Alami di Rumah

Nurkorida Aeni Photo Verified Writer Nurkorida Aeni

Mari berteman!

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Muhammad Tarmizi Murdianto

Berita Terkini Lainnya