Innovative Urbanware Competition 2023, Junjung Nilai Keberlanjutan!

2. Siapa saja yang ikut kompetisi ini?

Potret Innovative Urbanware Competition 2023 yang diselenggarakan oleh ESMOD Jakarta, Bell Living Lab (Bell Society) dan Ideanation. (dok. IDN Times/Nurul Huda Rahmadani)

Kompetisi tersebut terbuka bagi publik non profesional dengan pengalaman di bawah 2 tahun dalam industri mode. Beberapa dari peserta kompetisi tersebut di antaranya juga terdapat mahasiswa/i ESMOD Jakarta yang masih menempuh pendidikan di tahun pertama.

“Kompetisi ini memberikan kesempatan bagi publik serta mahasiswa/i kami untuk menggabungkan konsep ramah lingkungan, dengan kain inovatif dan desain kreatif. Dari sini dapat dibuktikan bahwa dalam dunia mode kita dapat memanfaatkan bahan yang ramah lingkungan untuk pakaian dan aksesori, namun tetap terlihat modis dan nyaman dipakai. Hal ini sesuai dengan prinsip ESMOD Jakarta yang mendukung penggabungan sustanability, inovasi dan tren di dalam kurikulum pembelajaran,” ujar Guillaume Oger selaku Fashion Design and Creation Coordinator ESMOD Jakarta.

3. Terdapat dua kategori dalam kompetisi ini

Potret Innovative Urbanware Competition 2023 yang diselenggarakan oleh ESMOD Jakarta, Bell Living Lab (Bell Society) dan Ideanation. (dok. IDN Times/Nurul Huda Rahmadani)

Terdapat dua kategori kompetisi di dalamnya, yaitu kategori ready-to-wear dan kategori aksesori. Dalam kategori ready-to-wear,  para peserta diminta menciptakan produk fashion yang siap digunakan untuk keseharian. Sedangkan di kategori aksesori, para peserta diharap dapat membuat aksesori seperti kalung, gelang, anting, hingga cincin dengan nilai utama, yaitu keberlanjutan lingkungan.

Pendaftaran dibuka dan diikuti oleh 50 peserta. Kemudian, terpilih masing-masing 5 peserta dari dua kategori kompetisi tersebut, yang terdiri dari individu maupun kelompok.

Baca Juga: 16 Fashion Terbaru Joy Red Velvet, Stylish Kekinian!

4. Tahap penjurian kompetisi

Potret Innovative Urbanware Competition 2023 yang diselenggarakan oleh ESMOD Jakarta, Bell Living Lab (Bell Society) dan Ideanation. (dok. IDN Times/Nurul Huda Rahmadani)

Pada penjurian semi-finalis, peserta melalui tahap seleksi penilaian berdasarkan ide, desain gambar, dan pemilihan bahan dalam bentuk moodboard. Peserta yang terpilih melanjutkan ke penjurian berikutnya untuk merealisasikan moodboard menjadi pakaian atau aksesori berdasarkan kategori yang dipilih dengan bahan baku 50 persen vegan leather yang diberikan oleh Bell Living Lab dan 50 persen material sustainable.

Penjurian berikutnya merupakan penjurian finalis tahap satu. Dalam penjurian ini terdapat penilaian dari produk pakaian dan aksesori yang telah terealisasikan. Di sini, para finalis diberikan kesempatan untuk mempresentasikan secara langsung hasil karya mereka.

Setelah itu, penjurian finalis tahap dua berlangsung pada grand final yang dilaksanakan di Omah Jati Premium Resort Anyer pada Sabtu (29/7/2023). Dalam kesempatan ini, ESMOD Jakarta mengisi acara melalui fashion show yang di dalamnya juga turut menampilkan karya dari 5 peserta terbaik yang terpilih pada kompetisi tersebut.

5. Harapan dari kompetisi ini

Potret Innovative Urbanware Competition 2023 yang diselenggarakan oleh ESMOD Jakarta, Bell Living Lab (Bell Society) dan Ideanation. (dok. IDN Times/Nurul Huda Rahmadani)

Innovative Urbanware Competition 2023 yang mengusung sustainable fashion ini diharapkan dapat melahirkan individu-individu baru yang memiliki potensi untuk membuat produk yang inovatif serta berdampak positif bagi lingkungan dan industri mode khususnya di Indonesia. 

“Ideanation percaya bahwa salah satu cara paling efektif untuk mengatasi masalah sustainability adalah melalui inovasi. Tujuan acara ini bagi Ideanation adalah untuk mempromosikan bahwa inovasi berupa vegan leather dapat diimplementasikan menjadi produk siap pakai. Material ramah lingkungan ini kami harapkan menjadi suatu terobosan baru di dunia fashion, dan juga menjadi pematik bagi inovasi-inovasi baru lainnya untuk terus bermunculan,“ ujar Achmad Kadhafi Sapi'ie selaku Head of Program Ideanation.

Hal yang sama juga datang dari pihak ESMOD Jakarta. Di mana, dari kompetisi ini ESMOD menunjukkan komitmennya dalam mendukung sustainability di dunia mode.

 “Sebagai sebuah institusi pendidikan, kami mempunyai kewajiban untuk bisa membimbing para mahasiswa/i kami untuk bisa menciptakan banyak inovasi diluar kebiasaan dalam industri mode. Berkolaborasi dengan Bell Living Lab adalah salah satu bentuk komitmen dari ESMOD Jakarta dalam menciptakan inovasi baru dalam dunia mode sekaligus menguatkan identitas kami sebagai institusi yang mendukung program sustainability," jelas Adhika Kusuma selaku Group Head of Business ESMOD Jakarta.

"Dengan adanya program kompetisi ini, kami harap dapat memantik semangat dari para penggiat mode untuk bisa menciptakan inovasi-inovasi baru dengan menggunakan bahan yang ramah lingkungan,” pungkasnya.

Baca Juga: Ikuti Kompetisi Menulis: Aktif, Produktif & Tanpa Gangguan Lambung