7 Penyebab Utama Rambut Lepek yang Mungkin Belum Pernah Kamu Sadari

Kamu mungkin berpikir sering keramas bikin rambut lebih bersih. Nyatanya, terlalu sering keramas justru bikin kulit kepala kehilangan minyak alami yang dibutuhkan untuk menjaga keseimbangan. Hasilnya, kulit kepala memproduksi lebih banyak minyak untuk mengompensasi kehilangan tersebut, yang bikin rambut jadi lepek lebih cepat.

Solusinya? Coba keramas dua sampai tiga kali seminggu dengan shampoo yang ringan atau low-poo. Kalau gak nyaman dengan rambut yang terasa kurang segar, gunakan dry shampoo sebagai alternatif untuk menyerap minyak berlebih di sela-sela keramas.

Sampo yang nggak sesuai dengan jenis rambutmu bisa jadi penyebab rambut lepek. Misalnya, sampo dengan formula terlalu berat seperti untuk rambut kering, padahal rambutmu tipe berminyak. Formula seperti ini malah membuat minyak makin menumpuk.

Pastikan kamu memilih sampo dengan label “volumizing” atau khusus untuk rambut berminyak. Hindari produk yang mengandung terlalu banyak silikon karena bisa menambah beban pada helai rambut.

Kesalahan umum lainnya adalah memakai kondisioner dari akar hingga ujung rambut. Padahal, akar rambut sudah cukup berminyak secara alami, sehingga menambah kondisioner di area ini hanya akan mempercepat rambut jadi lepek.

Gunakan kondisioner hanya di bagian tengah hingga ujung rambut. Fokuskan pada area yang cenderung kering atau bercabang, dan pastikan membilasnya dengan bersih untuk menghindari sisa produk menumpuk.

Siapa yang suka merapikan rambut dengan tangan? Kebiasaan ini ternyata bisa bikin rambut lepek lebih cepat karena minyak dan kotoran dari tangan berpindah ke rambutmu. Apalagi kalau kamu belum cuci tangan, bakteri bisa ikut menempel juga.

Kalau pengen rambut tetap rapi, coba gunakan sisir kecil yang selalu ada di tasmu. Dengan begitu, kamu gak perlu lagi sering-sering menyentuh rambut dengan tangan.

Kebiasaan tidur dengan rambut basah nggak hanya bikin rambut kusut, tapi juga memicu lepek. Saat rambut basah tertekan bantal, kelembapannya bisa menjebak minyak di kulit kepala sehingga rambut terasa berat dan berminyak saat bangun.

Pastikan rambutmu benar-benar kering sebelum tidur. Kalau terburu-buru, gunakan hair dryer dengan pengaturan suhu rendah untuk menghindari kerusakan rambut.

Gel, hairspray, atau serum yang terlalu banyak bisa membuat rambut terasa berat dan cepat lepek. Produk-produk ini meninggalkan residu yang sulit hilang hanya dengan keramas biasa, apalagi jika digunakan setiap hari.

Kurangi penggunaan produk rambut yang berat dan pilih produk yang ringan serta mudah dibilas. Jangan lupa, lakukan clarifying setidaknya sebulan sekali untuk membersihkan sisa produk yang menumpuk.

Polusi udara, kelembapan tinggi, atau debu juga bisa jadi biang kerok rambut lepek. Semua faktor ini membuat rambut lebih cepat kotor dan berminyak, terutama jika kamu sering beraktivitas di luar ruangan.

Gunakan pelindung seperti topi atau scarf saat berada di luar ruangan untuk meminimalkan paparan polusi. Sesampainya di rumah, bersihkan rambut dengan menyisir atau membilasnya dengan air biasa sebelum tidur.

Jadi, sekarang kamu tahu kan kalau rambut lepek nggak cuma karena jarang keramas? Banyak faktor kecil yang sering kita abaikan ternyata berperan besar. Dengan memahami penyebabnya, kamu bisa membuat langkah preventif yang sederhana tapi efektif. Yuk, mulai rawat rambutmu dengan cara yang tepat biar tetap fresh setiap hari, meski jadwal padat menanti!