Menjadi perempuan yang cerdas tidak harus kuliah di jurusan yang "wah" melainkan berkompeten bagi diri. Ada banyak orang yang kuliah dijurusan apa, eh kerjanya justru apa, dan itu bukan masalah besar di era moderen ini, selama kita memiliki kemampuan yang tidak bisa diragukan lagi.
Jenjang yang lebih tinggi pun bukan berarti meraih gelar S1, S2 bahkan doctor. Setinggi apapun jenjang pendidikannya kalau tidak mengubah pola pikir seorang perempuan maka tidak akan ada bedanya dengan mereka yang cuma lulus SMP atau SMA. Karena yang terpenting dari belajar adalah kondiri diri setelah melalui beragam proses pembelajaran tersebut.
Seorang perempuan yang cerdas, apapun gelar akademik terakhirnya harus mempunya kemampuan diri, kemampuan berkomunikasi, memecahkan masalah, mengendalikan diri sendiri termasuk menghadapi orang-orang disekitarnya. Itulah yang terpenting dalam proses pendidikan yang telah dilalui oleh seorang perempuan, dan itu pula yang harus diraih setelah belajar bertahun-tahun selama ini.