Koleksi RAEGITAZORO melenggang di Moscow Fashion Week 2024. (dok. Raegitazoro)
Bersamaan dengan berlangsungnya Moscow Fashion Week, BRICS+ Fashion Summit turut digelar sebagai platform utama untuk komunikasi dalam industri fashion. Acara ini memberikan kesempatan bagi negara-negara berkembang untuk berdiskusi mengenai isu-isu terkini dalam dunia mode serta menemukan solusi dari setiap tantangan yang tengah dihadapi.
Ali Charisma, Pendiri Indonesian Fashion Chamber, menyoroti pentingnya Summit ini bagi negara-negara berkembang. Menurutnya, melalui acara ini, mereka tidak hanya dapat memperkuat suara mereka dalam dialog fashion global, tetapi juga memperoleh fasilitas untuk memperluas jaringan dan berkolaborasi.
"Dengan menjembatani kesenjangan antara berbagai komunitas fashion, pertemuan ini memungkinkan negara-negara berkembang untuk meningkatkan kekuatan mereka, menjawab tantangan bersama, dan membangun aliansi strategis yang dapat mendorong industri fashion ke depan dalam skala global,” ujar Ali menambahkan.
Setelah BRICS+ Fashion Summit, kemudian dibentuklah BRICS Internasional Fashion Federation (BRICS IFF) yang menandai tonggak penting dalam evolusi ekonomi mode yang tengah berkembang. Acara ini sekaligus mengukuhkan reputasi Moscow sebagai ibu kota mode kelima serta menciptakan platform dinamis bagi para profesional dari seluruh dunia untuk berbagi wawasan dan mengatasi tantangan di industri mode.
Moscow Fashion Week menjadi salah satu momentum yang amat berharga bagi brand fashion baru maupun yang sudah lebih dulu berkembang untuk menunjukkan berbagai karya inovatif mereka dan berinteraksi dengan para klien potensial.
Kesempatan ini turut dimanfaatkan oleh brand RAEGITAZORO demi memperluas jangkauan mereka hingga ke pasar fashion global. Dengan tampil di Moscow Fashion Week, RAEGITAZORO berhasil mewujudkan komitmennya untuk terus membawakan fashion yang ramah lingkungan serta membuktikan bahwa industri fashion lokal juga mampu bersaing di kancah internasional.