5 Cara Eksfoliasi yang Aman bagi Kulit Tubuh Tipis
ilustrasi scrub eksfoliasi kasar (pexels.com/Pavel Danilyuk)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Eksfoliasi merupakan bagian dari rutinitas perawatan kulit yang berfungsi untuk mengangkat sel-sel kulit mati dari debu kotoran yang menempel di permukaan kulit. Dengan rutin melakukan eksfoliasi, kulit menjadi lebih bersih dan cerah.
Namun, melakukan eksfoliasi pada kulit tubuh yang tipis membutuhkan perhatian khusus, agar tidak menyebabkan iritasi atau kerusakan pada kulit yang bersifat sensitif. Berikut ini ada lima cara eksfoliasi yang aman dan efektif bagi pemilik kulit tubuh yang tipis. Yuk, simak di bawah.
1. Mandi dengan air hangat
seseorang sedang mandi (freepik.com/user18526052)Sebelum melakukan eksfoliasi, disarankan untuk mandi dengan air hangat guna membuka pori-pori kulit dan memberikan kondisi yang lebih optimal untuk pengangkatan sel-sel kulit mati. Air hangat membantu melembutkan kulit dan memperluas pori-pori, sehingga memudahkan produk eksfoliasi untuk menembus lebih dalam ke dalam lapisan kulit dan mengangkat sel-sel kulit mati dengan lebih efektif.
Proses pembukaan pori-pori juga membantu mengurangi ketegangan pada kulit, sehingga mengurangi risiko iritasi atau ketidaknyamanan selama eksfoliasi. Selain itu, mandi dengan air hangat juga memiliki efek relaksasi pada tubuh dan pikiran, yang dapat membantu meningkatkan pengalaman selama perawatan kulit. Jadi, mandi dengan air hangat sebelum eksfoliasi bukan hanya memberikan manfaat fisik, tetapi juga memberikan kesempatan tubuh untuk menikmati momen relaksasi dan perawatan diri yang menyeluruh.
2. Pilih produk eksfoliasi yang lembut
ilustrasi produk eksfoliasi (freepik.com/freepik)Gunakan produk eksfoliasi yang lembut dan dirancang khusus untuk kulit yang tipis dan sensitif. Produk seperti ini cenderung mengandung bahan-bahan yang lebih lembut dan ramah kulit, seperti asam laktat, asam glikolat, atau enzim buah. Asam laktat dan asam glikolat memiliki kemampuan untuk melepaskan sel-sel kulit mati, sehingga memudahkan pengangkatan tanpa menyebabkan iritasi berlebihan.
Sementara itu, enzim buah, seperti enzim papain dari papaya atau bromelain dari nanas, juga efektif dalam mengangkat sel-sel kulit mati secara lembut karena bekerja secara alami dengan menghancurkan protein-protein yang memegang sel-sel kulit mati bersama-sama. Dengan menggunakan produk eksfoliasi yang mengandung bahan-bahan tersebut, kamu memberikan perawatan yang lembut dan efektif untuk kulitmu yang tipis dan sensitif.
3. Hindari produk eksfoliator berbutir kasar
Editor’s picks
ilustrasi scrub eksfoliasi kasar (pexels.com/Pavel Danilyuk)Hindari eksfoliasi berbutir kasar untuk kulit tubuh yang tipis, karena penggunaan butiran kasar atau scrub yang tidak cocok dapat menyebabkan gesekan berlebihan yang dapat merusak dan mengiritasi kulit sensitifmu. Produk eksfoliasi yang mengandung butiran kasar akan cenderung memberikan tekanan dan gesekan yang terlalu keras pada kulit tipis, sehingga menyebabkan iritasi, kemerahan, atau bahkan luka kecil.
Oleh karena itu, sangat disarankan untuk menghindari produk eksfoliasi berbutir kasar dan pilih produk yang lebih lembut dan ramah kulit. Dengan demikian, kamu dapat menjaga kulit tubuh yang tipis tetap sehat dan terhindar dari iritasi yang tidak diinginkan selama proses eksfoliasi.
4. Gunakan pelembab setelah eksfoliasi
seseorang pakai pelembab (freepik.com/kroshka__nastya)Setelah melakukan proses eksfoliasi pada tubuh, aplikasikan pelembap guna mempertahankan tingkat kelembapan yang optimal dan juga untuk mengurangi risiko iritasi yang mungkin timbul. Eksfoliasi dapat membuat kulit menjadi lebih rentan terhadap kekeringan karena menghilangkan lapisan atas sel-sel kulit mati, sehingga menggunakan pelembap menjadi sangat penting untuk menjaga keseimbangan kelembapan kulit.
Saat memilih pelembap, sebaiknya pilih produk yang memiliki tekstur ringan dan tidak mengandung bahan-bahan yang berpotensi menyebabkan iritasi, seperti pewangi atau bahan kimia tertentu yang tidak cocok dengan kulit tipis dan sensitif. Pilih pelembap yang mengandung bahan-bahan alami yang dapat menenangkan dan melembapkan kulit, seperti aloe vera, ceramides, atau ekstrak lidah buaya, agar kulit tubuh tetap terlindungi, lembut, dan terhidrasi dengan baik, serta mengurangi kemungkinan timbulnya iritasi atau ketidaknyamanan pada kulit.
5. Hindari gosokan yang keras dan berlebihan
seseorang menggosok scrub di tubuh (freepik.com/freepik)Saat melakukan eksfoliasi, hindari tekanan atau gesekan yang berlebihan pada kulit, karena hal tersebut dapat menyebabkan kerusakan atau iritasi pada kulit yang tipis. Sebagai gantinya, kamu bisa melakukan gerakan yang lembut dan perlahan saat mengaplikasikan produk eksfoliasi, dengan memberikan pijatan ringan untuk membantu mengangkat sel-sel kulit mati tanpa menyebabkan iritasi.
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan area-area yang lebih sensitif, seperti leher atau daerah kulit yang mungkin sedang mengalami iritasi atau peradangan. Hindari eksfoliasi berlebihan pada area ini dan berikan perhatian ekstra pada proses eksfoliasi yang dilakukan dengan lembut dan tanpa menimbulkan ketidaknyamanan.
Dengan memperhatikan cara eksfoliasi yang aman, kulit tubuhmu yang tipis bakal terjaga kesehatannya. Sekarang, kamu gak perlu takut kulit bakal iritasi atau rusak, deh. Semoga bermanfaat untuk melengkapi rangkaian perawatan kulit kamu, ya!
Baca Juga: 5 Rekomendasi Sheet Mask Eksfoliasi yang Lebih Mudah Digunakan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
