6 Cara Merawat Tangan Kasar dan Kapalan, Jadi Lebih Lembut!
ilustrasi merendam kuku (pexels.com/polinatankilevitch)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Merawat tangan yang kasar dan membuatnya jadi lembut kembali terkadang memerlukan usaha yang ekstra. Jika dibiarkan tanpa perawatan, tangan kasar dapat menyebabkan kerusakan seperti muncul kapalan yang dapat menjadi lebih tebal dan lebih keras.
Kondisi tangan yang kasar dan kapalan juga dapat menyebabkan retakan yang dalam yang bisa berpotensi menyebabkan perdarahan dan risiko infeksi. Namun, ada cara untuk merawat tangan agar menjadi lebih lembut dan mencegah kerusakan yang lebih parah. Yuk, langsung cari tahu cara merawat tangan kasar dan kapalan lewat artikel di bawah ini!
1. Melembapkan setiap hari
ilustrasi spray (pexels.com/artempodrez)Sama seperti melembapkan tubuh setiap kali mandi, tangan juga perlu dihidrasi setiap hari. Meskipun memilih krim tangan terkadang sulit, Tiffany J. Libby, MD, seorang direktur Bedah Mikrografik & Dermatologi Mohs di Brown Dermatology, menyarankan untuk menggunakan lotion karena ringan dan efektif.
"Krim dan balsem (balm) lebih tebal dan kental, biasanya direkomendasikan untuk memberikan konsentrasi yang lebih tinggi. Karena konsistensinya yang lebih berat, krim dan balsem cenderung mengandung jumlah bahan aktif yang lebih tinggi dan mampu memberikan kelembapan yang lebih dalam dan intensif pada kulit," katanya dilansir Byrdie.
Sementara itu, untuk melunakkan kapalan, fokus pada menghilangkan sel-sel kulit mati daripada memberi kelembapan ekstra. Inilah yang membuat lotion menjadi pilihan ideal karena teksturnya yang lebih ringan, lebih cocok untuk membantu melunakkan kapalan, sehingga bisa fokus pada eksfoliasi atau pengelupasan kulit.
2. Utamakan bahan seperti asam salisilat dan urea
ilustrasi menggunakan hand cream (pexels.com/karolinagrabowska)Tiffany juga merekomendasikan untuk menggunakan produk yang mengandung bahan-bahan seperti asam salisilat, urea, atau amonium laktat, setiap hari. Tujuannya untuk membantu melunakkan dan mengangkat sel-sel kulit mati di area tertentu, seperti tangan yang kasar atau kapalan.
"Asam salisilat juga membantu melarutkan sel-sel kulit mati di tangan. Asam salisilat memiliki sifat keratolitik untuk memecah ikatan yang mengikat sel-sel kulit mati sehingga lebih mudah diangkat," katanya.
"Urea adalah humektan dan keratolitik, ini membantu mengurangi kohesi atau ikatan antara sel-sel kulit mati yang mengeras yang mengikat sel-sel kulit bersama-sama. Ketika ikatan antara sel-sel kulit mati terurai, kelembapan mencapai jauh ke dalam kulit yang mengalami pengentalan," lanjutnya.
"Amonium laktat digunakan sebagai eksfolian untuk meresap secara merata ke dalam kulit, melunakkan serta menghilangkan sel-sel kulit mati. Ini juga membantu menghidrasi dan menjaga kelembapan dalam kulit," tambahnya lagi.
3. Cuci tangan dengan sabun pelembap
ilustrasi membersihkan tangan dengan sabun (pexels.com/mikhailnilov)Beberapa jenis sabun cenderung dapat menyebabkan kulit menjadi kering. Oleh karena itu, penting untuk memeriksa komposisi bahan dalam sabun yang digunakan. Bahan seperti lanolin dan gliserin bisa membantu menjaga kelembapkan kulit tangan dan sangat penting terutama untuk orang-orang yang sering mencuci tangan sepanjang hari.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dilansir Healthline, menawarkan panduan mencuci tangan tanpa merusak kulit. Caranya sebagai berikut :
Editor’s picks
- Gunakan air hangat (tidak panas)
- Gunakan sabun pelembap dengan bahan-bahan, seperti lanolin dan gliserin
- Bersikap lembut dan tidak perlu menggosok tangan secara agresif untuk membersihkannya
- Keringkan tangan dengan menepuk-nepuk daripada menggosoknya
- Oleskan pelembap ke tangan setelah mencucinya
- Pertimbangkan untuk sesekali menggantikan mencuci tangan dengan sabun dan air menggunakan hand sanitizer
Baca Juga: 6 Tanda Penuaan pada Kulit Tangan, Ada Cara Mengatasinya Juga!
4. Coba eksfoliasi
ilustrasi DIY scrub (unsplash.com/towfiqu999999)Setelah teratur menggunakan pelembap harian, kamu juga bisa mencoba eksfoliasi mingguan atau bahkan dua hingga tiga kali seminggu untuk mengangkat sel-sel kulit mati dengan lebih efektif. Tiffany menyarankan untuk menggunakan eksfoliasi setiap dua atau tiga hari sekali.
Dilansir Healthline, Kathryn Watson, seorang penulis lepas yang meliput kesehatan dan kebugaran, menjelaskan, krim eksfoliasi juga bisa membantu menghilangkan sel-sel kulit mati secara perlahan dan mengurangi kapalan. Tetapi, penting untuk tidak terlalu keras saat menggunakannya dan disarankan mencari produk dengan bahan alami, seperti biji kenari hitam yang dihaluskan atau biji aprikot yang akan lebih lembut pada kulit.
5. Coba rendam dan gosok
ilustrasi merendam kuku (pexels.com/polinatankilevitch)Tidak apa untuk melakukan penggosokan fisik pada kapalan untuk membuatnya lebih halus. Namun, Tiffany menyarankan untuk berhati-hati dan tidak menghilangkan terlalu banyak kulit karena bisa menyebabkan luka atau robekan pada kulit. Selain itu, tindakan berlebihan juga dapat mengganggu fungsi alami pelindung kulit, seperti menjaga kelembapan dan mencegah bakteri masuk.
"Untuk melakukannya sendiri, pertama-tama rendam kapalan dalam air hangat selama sekitar 5-10 menit sehingga kulit menjadi lembut. Kemudian, kamu dapat menggosok kapalan dengan batu apung, menggunakan gerakan melingkar atau ke samping. Pastikan untuk melembapkan kulit setelahnya untuk membantu menghidrasi kulit agar terlihat dan terasa lebih halus," kata Libby.
"Untuk melunakkan kulit dan memberi diri pengalaman spa yang menenangkan, rendam kaki atau tangan dalam air berbuih. Kamu dapat menggunakan sabun apa pun yang disukai, tetapi lebih baik menggunakan garam epsom karena memiliki sifat anti-inflamasi dan sedikit butirannya akan membantu pada langkah berikutnya yaitu eksfoliasi," kata Mona Gohara, M.D., profesor klinis asosiasi dermatologi di Sekolah Kedokteran Yale dan anggota Dewan Tinjauan Medis Prevention, dilansir Prevention.
6. Melembapkan sebelum tidur
ilustrasi tangan (unsplash.com/christinhumephoto)"Saat menggunakan krim tangan sebelum tidur di malam hari, ada beberapa keuntungan. Kulit akan memiliki lebih banyak waktu untuk menyerap bahan-bahan aktif yang terdapat dalam krim tangan tersebut. Ini karena ketika tidur, kamu tidak menggunakan tangan atau mencuci tangan sepanjang malam, sehingga bahan-bahan dalam krim dapat bekerja lebih baik pada kulit tanpa gangguan," kata Libby.
Menggunakan krim malam saat tidur merupakan ide yang baik. Melakukannya saat hendak tidur akan disinkronkan dengan siklus regenerasi sel-sel kulit yang mana sebagian besar regenerasi kulit terjadi di malam hari.
Perlu diingat, jangan terlalu agresif dalam menghilangkan kapalan karena bisa menyebabkan luka atau robekan pada kulit. Jangan lupa juga untuk menggunakan pelembap tangan dan digunakan sesering mungkin untuk menjaga kelembapan kulit.
Baca Juga: 8 Rajutan Tangan dengan Tema Halloween, Hasilnya Bagus!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
