Tips Layering Skincare yang Bikin Kulit Wajah Sehat dan Bebas Jerawat

Pada dasarnya tidak ada tips khusus yang harus kita lakukan untuk melakukan layering skincare. Sebab, menurut dr. Amanda Rahmania sebagai salah satu narasumber dalam sesi Talk Show, kita hanya harus mencari tahu kondisi serta kebutuhan dari kulit yang kita miliki sebelum melakukan layering skincare.

"Kulit kita ini akan berubah-ubah tergantung dengan lingkungan dan asupan yang kita konsumsi. Jadi, kita gak perlu melakukan layering skincare sampai 10 step atau lebih. Kita tidak membutuhkan itu. Kita hanya perlu mencari tahu kondisi dan kebutuhan dari kulit kita," terangnya.

Selain itu, ia juga menambahkan untuk memperhatikan bahan kandungan dari skincare yang ingin digunakan. Sebab, terdapat beberapa kandungan yang bisa saja tidak cocok saat dikombinasikan, namun ada pula yang justru memberikan dampak baik.

"Kita perlu mengetahui kandungan skincare apa yang cocok bagi kulit kita. Untuk bahannya, ada beberapa referensi antara bahan a dan bahan b yang tidak maksimal ketika digabung. Namun, ada pula dua kandungan yang jika dikombinasikan justru bisa memberikan dampak yang lebih baik," imbuh perempuan dari Surface Skin Habit tersebut.

Selanjutnya, Kae Pratiwi selaku Content Creator menambahkan tips lain, yakni usahakan untuk tidak terlalu terlalu kasar ketika memakai skincare. Baginya, untuk mendapatkan kulit yang sehat dan terbebas dari masalah kulit kita harus sayang terlebih dahulu dengan kulit kita.

"Yang selalu aku ingat adalah always be gentle to your skin. Maksudnya, kita harus sayang dulu dengan kulit kita dan jangan terlalu kasar ketika memakai skincare. Tepuk-tepuk halus saja, di tap tap begitu," ceritanya.

Menyambung cerita Kae Pratiwi, Heny Harun selaku Content Creator yang menjadi narasumber pun menambahkan jika memakai skincare adalah ritual yang sangat relaxing. Di mana, kita harus menunggu agar setiap layer skincare meresap ke dalam kulit sebelum lanjut ke layer selanjutnya.

"Pakai skincare adalah ritual yang sangat relaxing. Aku gak mungkin sebentar. Ada layering juga yang harus kita tunggu dan nikmati. Ketika udah benar-benar meresap baru kita gunakan layer selanjutnya. Biar kawin dulu bahannya dengan kulit kita. Nikmati prosesnya, santai aja," jelas perempuan yang pernah bekerja sebagai jurnalis tersebut.

"Basic ckincare ini sangat dibutuhkan oleh kulit, mulai dari face wash, hydrating toner, moisturizer, dan sunscreen. Namun perlu diingat, bahwa sebanyak apa pun kita pakai skincare, kalo gak pakai sunscreen sama aja bohong," tegas Kae Pratiwi.

Selain itu, menurut dr. Amanda Rahmania, penggunaan basic skincare bisa ditambahkan dengan serum yang memiliki kandungan soothing, seperti aloe vera dan ekstrak alami dari tumbuhan lain. Lalu, jangan lupa untuk memakai sunscreen setiap hari kapan pun dan di mana pun.

"Lakukan yang basic skincare saja, bisa dibantu dengan serum yang memiliki kandungan soothing seperti aloe vera dan ekstrak tumbuhan lain. Bisa bisa mulai lakukan dari cuci muka, terus serum, dan sunscreen. Gak boleh lepas dulu dari penggunaan sunscreen setiap hari meskipun di rumah, bahkan sampai akhir hayat," ucapnya.

Ketika ditanya perihal layering skincare pada saat tengah pms, Heny Harun menegaskan untuk jangan mencoba skincare pada momen tersebut. Hal ini karena menurutnya ketika sedang masa pms, hormon yang ada di dalam tubuh dapat mengubah kulit menjadi lebih sensitif. 

Menanggapi hal tersebut, Kae Pratiwi menyarankan untuk berfokus menggunakan basic skincare dengan konsentrasi kandungan yang bersifat soothing dan calming.

"Ketika pms ya kamu bisa pilih skincare yang soothing dan calming. Fokus dengan basic skincare untuk membuat kulit adem ayem aja," tuturnya.

Terakhir, Kae Pratiwi menegaskan bahwa pencarian skincare yang cocok untuk jenis kulit yang kita miliki bukanlah perihal yang mudah. Hal ini karena pada dasarnya skincare bukanlah jenis obat untuk mengatasi sebuah permasalahan kulit, melainkan hanya sekadar perawatan berkala yang harus dijalani secara terus menerus.

"Skincare ini bukan obat, tetapi hanya sekadar maintenance untuk merawat kulit yang harus dijalani secara terus menerus. Istilahnya, trial and error yang bisa kita jadikan pelajaran. Part of journey di mana ketika kita gak bikin kesalahan, kita gak akan belajar. Dari sini nanti kita bisa tahu produk mana yang cocok dan tidak," jelas Kae.

Itu dia beberapa tips layering skincare yang bisa kamu coba untuk membuat kulit wajah menjadi lebih sehat dan bebas jerawat. Namun, perlu diingat bahwa penggunaan skincare ini harus dilakukan secara konsisten agar kulit benar-benar sehat dan terawat.