Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Tips Mencuci Kain Tenun Supaya Awet dan Warnanya Tak Memudar

instagram.com/therealdisastr
instagram.com/therealdisastr

Busana nusantara seperti kain tenun, telah lama jadi ikon Indonesia dengan corak yang memesona. Layaknya busana khas lain seperti batik atau kebaya, tenun juga memiliki perawatan khusus dibanding pakaian biasa.

Apabila kamu memiliki potongan dari bahan tenun di rumah, jangan lupa untuk mencuci dengan cara khusus supaya gak lekas rusak. Perawatan yang benar akan membuat kain tenun tetap awet, lho! Berikut tips mencuci kain tenun yang mudah kamu aplikasikan. 

1. Agar gak mudah luntur, cuci kain tenun dengan cara dry clean

drycleanerstogo.com
drycleanerstogo.com

Memiliki warna dengan motif yang eksotik, kain tenun merupakan kain yang dibuat dengan cara manual dengan tangan. Untuk itu, cara mencucinya pun perlu diperhatikan.

Kamu bisa pilih mencuci dengan cara dry clean untuk meminimalisir risiko memudarnya warna asli. Terkesan ribet, namun membersihkan dengan cara ini berarti menghindari deterjen yang sifatnya keras. Kamu bisa gunakan cairan dry clean yang biasanya dijual di e-commerce.

2. Hindari mencuci dengan mesin. Kamu bisa cuci pakai tangan untuk menghindari kain terlipat-lipat

IDN Times/Febriyanti Revitasari
IDN Times/Febriyanti Revitasari

This article supported by vivo as Official Journalist Smartphone Partner IDN Media.

Karena kainnya tergolong khusus, kalau bisa, hindari penggunaan mesin cuci agar bentuk asli kain tak mudah rusak karena terlipat-lipat. Kalau kamu gak ada cairan dry clean di rumah, kamu masih bisa pakai sabun dengan formula lembut seperti sampo bayi kok!

Nah, cara pencuciannya pun harus hati-hati. Hindari mengucek atau memeras terlalu keras. Kamu bisa cuci perlahan dan pastikan menggunakan air dingin agar serat kain tidak lekas rusak.

3. Bagaimana jika kain tenun terkena noda yang sulit dihilangkan?

pexels.com/Gratisography
pexels.com/Gratisography

Untuk membersihkan dari debu kotoran, kain tenun memang cukup dicuci dengan air bersih dan sabun berbahan silky. Namun, bagaimana jika kain tenun terkena noda membandel yang susah dibersihkan?

Apabila sudah mencuci dan ternyata noda pada kain tidak hilang, kamu bisa mewarnainya kembali lho! Jika warna kain agak cerah, kamu bisa menutup dengan warna kain yang lebih gelap agar warnanya menyatu.

4. Bagaimana menjemur kain tenun yang benar?

pexels.com/Karolina Grabowska
pexels.com/Karolina Grabowska

Sama seperti mencuci, menjemur kain tenun juga ada trik tersendiri. Menjemur kain tenun di tempat teduh yang tidak terkena matahari secara langsung, akan mengurangi kemungkinan melunturnya warna asli kain tenun.

Selain itu, urutkan bagian atas ke bawah dengan cara mengibas sebelum menyampirkan pada tempat jemuran. Ini akan membantu agar kain tidak mudah kusut setelah kering.

5. Berikut cara menyetrika dan menyimpan kain tenun agar tak mudah kena jamur

somnusthera.com
somnusthera.com

Saat sudah benar-benar kering, siapkan setrika dan lapisan kain atau kertas agar setrika tak langsung bersentuhan dengan kain. Jangan khawatir, kain tenun masih aman jika disetrika dengan perlahan! Atur setrika dengan suhu sedang agar warnanya tetap alami. 

Simpan kain tenun dengan cara disampirkan. Hindari menyimpan dengan cara melipat karena itu akan membuat kain mudah rusak karena terlipat. Untuk menjaga kelembapan dan keharumannya, kamu bisa pakai pengharum alami dari rempah atau kapur barus.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Fajar Laksmita Dewi
Febriyanti Revitasari
Fajar Laksmita Dewi
EditorFajar Laksmita Dewi
Follow Us