Rutin melakukan perawatan wajah dan kulit setiap hari memang perlu. Gak heran, kalau berbagai produk skincare ramai menawarkan keunggulannya untuk menutrisi kulit, melembabkan, menyamarkan noda hitam dsb. Produk-produk tersebut hadir dengan kompisisi dan packaging yang beragam.
Namun, ternyata kita gak bisa sembarangan lho dalam menyimpannya. Karena, ada beberapa hal yang harus diperhatikan. Yuk catat baik-baik.
Kalau kamu sering memperhatikan keterangan di setiap produk skincare, pasti akan menemukan aturan untuk menghindarkan produk dari cahaya matahari. Karena untuk produk yang mengandung vitamin C, retinol, dan benxoyl peroxide tidak boleh disimpan di ruangan yang terkena paparan sinar matahari.
Produk yang terekspos cahaya dalam waktu lama akan membuat kualitasnya menurun. Maka, baiknya letakkan di laci khusus. Kalau kamu ingin membawanya dalam bepergian pastikan memasukkannya dalam pouch tertutup agar tidak terpapar sinar matahari langsung.
Ternyata meletakkan produk skincare seperti facial foam, serum atau pelembab di kamar mandi itu salah lho! Mungkin karena malas harus bolak-balik kamu lebih memilih meletakkannya di sana. Udara lembab dan panas di kamar mandi bisa menyebabkan kandungan skincare hilang fungsi dan rusak teksturnya. Selain itu, akan memperpendek masa pakai produk tersebut. Sayang, kan? Nah cara yang paling tepat, taruh saja dalam kotak di luar kamar mandi agar lebih praktis. Sehingga kualitasnya terjaga.
Gak semua produk skincare boleh disimpan di kulkas. produk-produk seperti night cream, eye cream, masker, DIY skincare dari bahan organik maupun water based product memang dianjurkan untuk menyimpannya di sana. Tapi untuk produk lainnya seperti foundation, bedak, dsb lebih baik disimpan di luar suhu ruangan. Agar kualitas dan kandungannya gak rusak.
Mungkin kamu sering mengaplikasikan produk skincare dengan jari tangan. Gak masalah, sih. Hanya saja usahakan harus dalam keadaan higienis. Karena bisa saja, ada bakteri yang masuk dan berkembangbiak di dalam produk tersebut. Hal ini yang bisa membuat wajahmu tiba-tiba jerawatan. Nah, coba ganti dengan menggunakan spatula atau brush bersih.
Jika kamu ingin memindahkan produk skincare ke tempat yang lebih praktis dan efisien, harus diperhatikan juga. Misal produk skincare dalam wadah jar, bisa kamu dipindahkan dengan menggunakan spatula.
Meskipun sepele kamu wajib banget tahu jenis kulitmu, biar gak salah pilih menggunakan produk skincare. Kesalahannya bisa menyebabkan kulit jadi berjerawat, bruntusan, muncul flek hitam, dsb. Jenis kulit sendiri terbagi menjadi 4 macam di antaranya: normal, kering, berminyak dan kombinasi.
Mengenali produk skincare cocok atau gak di kulit, kamu cukup mengaplikasikan sedikit saja di belakang leher. Jika ada rasa gatal, panas dan menyebabkan ruam kemerahan baiknya dihentikan. Selain itu, perhatikan komposisi skincare yang akan kamu gunakan. Misal untuk jenis kulit berminyak, produk pelembab yang cocok digunakan bertekstur gel dan bebas dari kandungan minyak. Sedangkan untuk kulit sensitif harus menghindari produk yang mengandung komposisi alkohol di dalamnya.
Yuk mulai aware! Catat juga batas kadaluwarsa dari produk yang kamu pakai. Jangan sampai kelewatan ya, girls!