Prediksi Tren Fashion Tahun 2022, Warna Kalem dengan Gaya Versatile

Selama tahun 2021, banyak brand yang menghadirkan produk dengan pop up color, seperti neon. Namun, di tahun 2022 mendatang, Jesslyn memprediksi yang akan menjadi tren adalah warna-warna basic, seperti monochrome dan warna kulit. 

"Di tahun lalu, pop up color, seperti neon. Banyak yang warna, tapi polos gak ada tekstur. Sedang, di tahun 2022, pemilihan warnanya lebih subtle (basic), seperti monochrome, nude, dan warna yang menyerupai kulit," terangnya.

Meski pemilihan warna mengalami perubahan, namun gaya cutting dan style di tahun 2022 masih sama. Menurut Jesslyn, hal ini karena masih ada ketidakpastian terhadap pandemik sehingga fashion yang ada masih menyesuaikan kegiatan sehari-hari di rumah.

"Aku melihat perubahan ke warna subtle dengan gaya versatile yang bisa di-mix and match, seperti vest, tank top, crop top, dan cargopants. Ini karena, balik lagi, pandemik masih ada dan kita belum tahu kapan ini akan berakhir sehingga fashion masih menyesuaikan kegiatan sehari-hari di dalam rumah, virtual event, dan meeting Zoom," katanya.

Merujuk pada kegiatan di rumah, Jesslyn juga menegaskan bila loungewear juga masih menjadi primadona yang dipilih oleh kebanyakan masyarakat. Ini mengingat pakaian tersebut memiliki gaya yang sangat nyaman bila dikenakan sekaligus berdesain stylish.

"Loungewear juga masih banyak diminati. Apalagi selain nyaman ala-ala baju tidur, sekarang banyak produk lokal yang menawarkan loungewear dengan desain, motif, dan gaya yang modern dan stylish," ucapnya. 

Bila mendengar baju olahraga, mungkin kamu akan berpikir bila pakaian jenis itu hanya bisa digunakan untuk kegiatan atletik saja. Nah, di tahun 2022, baju ini akan semakin digemari karena bisa dipadupadankan dengan outfit jenis lain dalam beragam aktivitas. 

Gak hanya itu, masa pandemik yang belum kian ada kejelasan, akhirnya juga membuat orang-orang giat berolahraga. Jadi, wajar saja bila pakaian jenis ini akan jadi tren kembali di tahun depan. 

"Baju-baju atletik juga banyak digemari, dipakai bukan untuk olahraga, tapi juga aktivitas lainnya. Terlebih, pandemik juga belum tahu kapan berakhirnya, jadi banyak orang yang giat berolahraga buat jaga kesehatan," jelas Jesslyn.

Hetty Awi selaku 3Mongkis Owner mengatakan jika tren sebuah fashion pada umumnya, identik dengan brand internasional. Akan tetapi, melihat keadaan di mana banyak brand lokal berjamuran, membuat dirinya yakin bila produk dari brand lokal juga akan memengaruhi tren fashion di tahun 2022. 

"Melihat keadaan brand fashion lokal sekarang yang banyak berjamuran, artinya banyak demand dan perkembangannya ke arah yang lebih baik, sehingga persaingan jadi lebih positif, bervariasi, serta up to date dengan kualitas yang lebih baik," ungkapnya. 

Kondisi ini pun disambut baik oleh Shopee dengan menghadirkan Shopee inFashion sebagai wadah untuk inspirasi berbusana dengan berbagai pilihan gaya. Gak hanya itu, ada rangkaian Shopee Fashion Week yang berlangsung dari 29 November-3 Desember 2021 yang menampilkan inspirasi gaya dari muse dari influencer ternama secara langsung.

"Selama Shopee Fashion Week, pengguna dapat menikmati pengalaman berbelanja fashion online sekaligus inspirasi fashion melalui Influencer Style Battle dari 9 influencer yang beradu gaya dan terbagi menjadi 3 group. Pada puncaknya, 3 Desember 2021 pukul 19.00 WIB, diadakan battle live show, di mana ketiga group akan menampilkan gaya terbaik di depan para juri. Pengguna bisa berpartisipasi di kuis live dengan hadiah iPhone 13 Pro," tutur Adi Rahardja, Head of Fashion & Lifestyle Shopee Indonesia.

Itu dia prediksi tren fashion di tahun 2022 yang perlu kamu ketahui untuk menunjang gaya biar selalu up to date. Jika kamu gak punya produk fashion yang sesuai, silakan lengkapi koleksimu dengan berbelanja pada rangkaian Shopee Fashion Week 2021, yakni late night sale dengan penawaran diskon mulai dari 30 persen hingga 50 persen di aplikasi Shopee.