Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

4 Dampak Negatif Mempunyai Musuh di Tempat Kerja, Segera Baikan! 

ilustrasi pria yang tidak bersemangat di kantor (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)
ilustrasi pria yang tidak bersemangat di kantor (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)

Di mana saja kita berada, pasti kita akan menemui orang yang menjengkelkan. Terkadang, jika kita tak mampu mengontrol emosi, maka yang terjadi adalah permusuhan. Itu pula yang mungkin terjadi di tempat kerja.

Memiliki musuh di tempat kerja, tentu mempunyai banyak kerugian. Saat terjadi pertikaian, kamu sebaiknya menghadapinya dengan kepala dingin. Berikut ini adalah beberapa dampak negatif memiliki musuh di tempat kerja. Yuk, cari tahu!

1. Kerja menjadi tidak nyaman

ilustrasi pria yang tidak bersemangat di kantor (istockphoto.com/AsiaVision)
ilustrasi pria yang tidak bersemangat di kantor (istockphoto.com/AsiaVision)

Kenyamanan merupakan hal yang sangat diperlukan di tempat kerja. Bila kita merasa nyaman, tentu membuat kita merasa betah berlama-lama atau merasa bersemangat.

Akan tetapi, apabila kita mempunyai musuh di tempat kerja, maka tempat kerja bukanlah tempat yang nyaman. Ini dikarenakan suasana tempat kerja yang terasa tidak enak dan hubungan dengan orang yang sedang bermusuhan menjadi tidak baik. Bahkan, hanya melihat orangnya saja dapat membuat mood kita menjadi buruk.

2. Sungkan untuk meminta tolong

ilustrasi pria yang tidak bersemangat di kantor (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)
ilustrasi pria yang tidak bersemangat di kantor (unsplash.com/LinkedIn Sales Solutions)

Sesama rekan kerja, hendaknya saling tolong-menolong demi kesuksesan pekerjaan bersama. Tetapi, kalau kita sedang berseteru dengan rekan kerja kita, maka kita akan merasa sungkan jika meminta tolong.

Tak hanya itu, perasaan seperti gengsi atau malu juga bisa membuat kita enggan untuk meminta tolong, karena bisa jadi tertanam di pikiran kita, bahwa seolah-olah kita lebih rendah dari orang yang kita musuhi, bila kita meminta tolong padanya.

3. Hasil kerja tidak maksimal

ilustrasi pria yang cemas (unsplash.com/bruce mars)
ilustrasi pria yang cemas (unsplash.com/bruce mars)

Karena perasaan tidak nyaman telah muncul dan ditambah dengan tidak bisa bekerja sama dengan baik, maka hasil pekerjaan menjadi tidak maksimal. Ini bisa disebabkan pula oleh beberapa faktor, seperti kurang fokus bekerja dan sibuk memikirkan musuh.

Dampak negatif lainnya, pekerjaan pun juga semakin banyak yang terhambat karena tak ada kerja sama yang solid. Hal ini sangat riskan membuat produktivitas kamu menurun, jadi hindari, ya!

4. Memutuskan untuk resign

ilustrasi pria yang ingin resign (unsplash.com/Nick Fewings)
ilustrasi pria yang ingin resign (unsplash.com/Nick Fewings)

Setelah beberapa waktu telah bertahan, kita akhirnya tidak tahan dan memilih untuk resign. Padahal resign hanya karena musuhan dengan rekan kerja tak sebanding dengan kerugian yang akan kita dapatkan. Kerugian ini mulai dari mencari pekerjaan yang tidaklah mudah, tidak ada pemasukan, hingga kemungkinan stres karena berbagai tekanan yang ada pasca resign.

Musuhan dengan teman kerja tidaklah memberikan manfaat untuk dirimu. Jika memang dirasa menjengkelkan, maka hadapilah rekan kerja tersebut dengan tetap tenang dan menunjukkan prestasi yang gemilang di tempat kerja.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Ratna Herlina
EditorRatna Herlina
Follow Us

Latest in Men

See More

Kampanye Hidup Sehat Era Modern Lewat Yoga in the City

25 Sep 2025, 19:35 WIBMen