Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

5 Kepribadian MBTI Ekstrover yang Sering Menghilang untuk Me Time

ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)
ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)

Banyak orang menganggap bahwa individu dengan kepribadian ekstrovert selalu ingin berada di tengah keramaian dan menikmati interaksi sosial tanpa henti. Namun, pada kenyataannya, beberapa tipe ekstrover dalam tes kepribadian MBTI juga membutuhkan waktu untuk menyendiri.

Dalam kesibukan sehari-hari, terkadang mereka merasa jenuh dengan percakapan yang terus-menerus atau rutinitas yang melelahkan. Menghilang untuk me time menjadi cara mereka mengatur keseimbangan agar tetap bisa berinteraksi dengan semangat yang sama setelahnya.

Biar kamu tidak penasaran, langsung saja intip kelima kepribadian MBTI ekstrover yang sering menghilang untuk me time berikut ini. Let's scroll down!

1. ENFP

ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)
ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)

Tipe ENFP dikenal sebagai individu yang kreatif dan penuh semangat dalam berbagai aspek kehidupan. Mereka mudah tertarik pada banyak hal sekaligus, sering terlibat dalam banyak percakapan, dan menyukai petualangan sosial. Namun, dalam perjalanan mereka mencari inspirasi baru, sering kali muncul kebutuhan untuk menyendiri agar dapat menata kembali ide-ide yang berhamburan di dalam pikiran. 

Saat merasa terlalu banyak terlibat dalam interaksi sosial atau aktivitas yang menguras emosi, ENFP cenderung menarik diri sejenak untuk mengisi ulang energi. Mereka mungkin memilih untuk berjalan-jalan sendiri, membaca buku, atau sekadar merenung tentang berbagai hal yang telah mereka alami. Meskipun tampak menghilang, mereka sebenarnya sedang mencari keseimbangan antara eksplorasi eksternal dan refleksi internal.

2. ENTP

ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)
ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)

Sebagai sosok yang gemar berdebat dan mengeksplorasi berbagai ide, ENTP memiliki energi tinggi dalam setiap percakapan. Mereka senang menantang pemikiran orang lain dan mencari perspektif baru dalam diskusi. Meskipun dikenal sebagai individu yang penuh semangat dalam interaksi sosial, ada saat-saat ketika mereka merasa lelah dengan diskusi tanpa henti.

Bagi ENTP, me time bukan sekadar beristirahat dari interaksi sosial, tetapi juga kesempatan untuk mendalami minat pribadi mereka tanpa gangguan. Mereka mungkin menghabiskan waktu dengan membaca topik yang menantang pemikiran mereka, menonton film dengan alur cerita yang kompleks, atau sekadar mengerjakan proyek kreatif yang belum sempat diselesaikan.

3. ESFP

ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/master1305)
ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/master1305)

Tipe ESFP dikenal sebagai individu yang menyukai kesenangan dan spontanitas. Mereka gemar menikmati hidup dengan berbagai aktivitas yang melibatkan banyak orang, seperti berpesta, bertualang, atau mencoba hal-hal baru. Namun, di balik keceriaan mereka, ada kebutuhan untuk memiliki waktu sendiri guna merasakan kebebasan tanpa tekanan sosial. Ketika merasa terlalu banyak terlibat dalam lingkungan yang sibuk, mereka akan menghilang sejenak untuk menikmati momen yang lebih tenang.

Saat menikmati me time, ESFP cenderung melakukan sesuatu yang tetap memberikan stimulasi, tetapi dalam suasana yang lebih santai. Mereka bisa memilih untuk berlibur sendiri, mendengarkan musik favorit tanpa gangguan, atau bahkan sekadar menikmati makanan di tempat yang nyaman tanpa perlu berbicara dengan siapa pun. Setelah mendapatkan waktu berkualitas untuk diri sendiri, mereka akan kembali dengan semangat yang lebih besar dan siap menghadapi berbagai aktivitas sosial.

4. ESTP

ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/benzoix)
ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/benzoix)

Sebagai individu yang aktif dan penuh energi, ESTP dikenal sebagai sosok yang senang mengambil risiko dan mencari pengalaman baru. Mereka sangat menikmati dinamika sosial dan sering kali menjadi pusat perhatian dalam berbagai situasi. Namun, di balik sifat mereka yang suka bertualang, ada kebutuhan untuk sesekali menyendiri agar dapat mengolah pengalaman yang telah mereka lalui. 

Ketika ingin menikmati me time, ESTP cenderung memilih aktivitas yang tetap melibatkan fisik tetapi tanpa tekanan sosial. Mereka mungkin menghabiskan waktu dengan berolahraga sendiri, mencoba olahraga ekstrem, atau melakukan perjalanan ke tempat baru tanpa perencanaan yang ketat. Dengan cara ini, mereka tetap bisa mendapatkan dorongan adrenalin yang mereka butuhkan, tetapi dalam suasana yang lebih pribadi.

5. ESFJ

ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)
ilustrasi pria melakukan me time (freepik.com/freepik)

Sebagai individu yang peduli terhadap orang lain, ESFJ sering kali menghabiskan banyak waktu untuk memastikan bahwa orang-orang di sekitar mereka merasa nyaman dan bahagia. Mereka memiliki kecenderungan untuk selalu hadir bagi teman dan keluarga, memberikan dukungan emosional, dan mengatur berbagai acara sosial. Namun, dalam proses ini, mereka juga dapat merasa lelah karena terlalu banyak memberikan perhatian kepada orang lain tanpa menyisakan ruang untuk diri sendiri.

Saat merasa terlalu terbebani oleh tuntutan sosial, ESFJ memilih untuk menghilang sejenak agar dapat memulihkan energi. Me time bagi mereka sering kali dihabiskan dengan melakukan aktivitas yang menenangkan, seperti menulis jurnal, menikmati suasana rumah yang tenang, atau merawat diri dengan berbagai perawatan sederhana. Dengan mengambil waktu untuk diri sendiri, mereka dapat kembali dengan hati yang lebih ringan dan kesiapan untuk kembali mendukung orang-orang yang mereka sayangi.

Me time bukan berarti ingin menjauh dari orang lain secara permanen, melainkan cara untuk menjaga keseimbangan agar tetap bisa menikmati kehidupan sosial dengan lebih baik. Setelah mendapatkan waktu sendiri, mereka akan kembali dengan energi baru dan siap untuk terlibat dalam berbagai percakapan serta aktivitas yang mereka sukai.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Wahyu Kurniawan
EditorWahyu Kurniawan
Follow Us