Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Puasa Ramadan adalah salah satu bulan suci bagi umat Muslim di seluruh dunia. Di bulan ini, umat Islam berpuasa dari fajar hingga matahari terbenam sebagai bentuk ibadah dan pengendalian diri. Bagi sebagian orang, menjaga semangat untuk tetap berolahraga selama bulan Ramadan bisa menjadi tantangan tersendiri.
Namun, dengan beberapa tips yang tepat, kamu masih bisa menjaga kebugaran dan semangat berolahraga di tengah-tengah ibadah puasa. Dalam artikel ini, kita akan membahas tujuh tips untuk menjaga semangat workout kamu selama bulan Ramadan.
1. Jadwalkan workout di waktu yang tepat
ilustrasi berpikir (pexels.com/Michael Burrows) Saat berpuasa, energi tubuh biasanya berada pada level terendah di pagi hari dan membaik setelah berbuka. Oleh karena itu, lebih baik menjadwalkan workout di antara waktu berbuka dan waktu sahur, seperti setelah berbuka atau sebelum sahur.
Ini akan membantu kamu memanfaatkan energi yang tersedia dengan lebih baik. Selain itu, kamu juga dapat memilih waktu yang sesuai dengan ketersediaan waktu luangmu dan memperhitungkan kondisi fisik serta kenyamananmu.
Baca Juga: 6 Cara Memaksimalkan Ramadan untuk Pengembangan Diri
2. Pilih workout yang tepat
ilustrasi olahraga (pexels.com/Li Sun) Saat berpuasa, penting untuk memilih jenis workout yang tidak terlalu membebani tubuh. Pilihlah workout yang ringan seperti yoga, stretching, atau berjalan kaki.
Hindari workout yang terlalu intensif atau memerlukan banyak energi seperti angkat beban berat atau cardio yang sangat intensif. Kamu juga bisa mencoba berbagai jenis workout untuk menjaga keberagaman dan menghindari kebosanan dalam rutinitas olahraga.
3. Tetap terhidrasi
ilustrasi tidur (pexels.com/Freepik) Meskipun kamu berpuasa, tetaplah terhidrasi dengan minum air yang cukup saat berbuka dan sahur. Dehidrasi dapat menyebabkan penurunan energi dan kinerja selama workout.
Pastikan untuk minum air putih secara cukup di antara waktu berbuka dan sahur. Selain itu, kamu juga bisa mengonsumsi buah-buahan yang mengandung banyak air seperti semangka untuk membantu menjaga kadar hidrasi tubuhmu.
4. Perhatikan nutrisi
Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
ilustrasi makan (pexels.com/Michael Burrows) Pilihlah makanan yang menyediakan energi tahan lama dan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Konsumsilah makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks, protein, serta serat untuk menjaga energi dan mempercepat pemulihan setelah workout.
Hindari makanan yang mengandung gula tinggi yang dapat menyebabkan penurunan energi secara tiba-tiba. Selain itu, pastikan untuk mengonsumsi makanan seimbang yang mengandung berbagai jenis nutrisi untuk mendukung performa olahragamu.
5. Beristirahat yang cukup
ilustrasi tidur (pexels.com/yanalya) Selama bulan Ramadan, tidur dapat terganggu karena jadwal ibadah yang berubah dan aktivitas yang meningkat. Namun, pastikan untuk tetap mendapatkan istirahat yang cukup setiap malam agar tubuh memiliki waktu pulih dan memperbaiki diri setelah workout.
Usahakan untuk tidur lebih awal dan bangun lebih awal untuk menjalankan ibadah sahur. Kamu juga bisa memanfaatkan waktu siang hari untuk istirahat singkat jika memungkinkan.
6. Dengarkan tubuh kamu
ilustrasi merenung (pexels.com/Tima Miroshnichenko) Setiap orang memiliki batasnya sendiri. Dengarkanlah tubuh kamu dengan baik dan jangan memaksakan diri untuk melakukan workout jika merasa lelah atau lemah. Jika kamu merasa tidak nyaman atau pusing saat berolahraga, segeralah hentikan dan istirahat.
Kesehatan kamu lebih penting daripada menyelesaikan sesi workout. Selalu perhatikan tanda-tanda tubuhmu dan jangan ragu untuk mengurangi intensitas atau durasi workout jika diperlukan.
