Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Mengalami kesepian setelah putus cinta adalah hal yang wajar. Pasalnya, orang yang dulu menjadi fokus utama hidupmu kini sudah tidak ada lagi.
Hari-hari yang dulunya selalu ada dia, kini sudah tidak ada dan inilah yang membuatmu kesepian. Bahkan jika kamu adalah orang yang memutuskan pasanganmu, efek dari putus cinta adalah kesepian. Bagi sebagian orang, kesepian mungkin berlangsung dalam waktu singkat, sementara yang lainnya bisa berlangsung lama.
Sangat sulit membiasakan diri dengan kesepian, dan jika kamu ingin mengatasi ini, ikuti lima cara di bawah ini.
1. Terima kesendirianmu
Ilustrasi pria merenung (unsplash.com/Khamkéo Vilaysing) Menerima kesendirian dan belajar mengenali perasaanmu adalah langkah pertama untuk mengatasi kesepian yang kamu alami. Kamu juga harus tahu bahwa kesendirian dapat membantumu belajar lebih banyak tentang diri sendiri dan mencari kesembuhanmu sendiri.
Kamu bisa belajar menjadi baik sendiri setelah kamu berhenti menyalahkan diri sendiri atas semua yang terjadi. Selain itu, kamu juga bisa melakukan aktivitas dan perjalanan sendiri untuk menemukan hal nyaman yang membuatmu lupa akan semua kejadian kemarin.
Dalam hal ini, menyembuhkan mungkin akan memakan waktu berbulan-bulan atau bahkan setahun. Namun, semuanya kembali lagi pada rencanamu dan konsistensi untuk terus maju.
2. Pahami bahwa butuh waktu untuk melewati berbagai emosi
ilustrasi sedang terdiam (pexels.com/cottonbro) Setelah menerima kesendirian dan fokus istirahat atas semua kejadian itu, kesedihan tidak begitu saja menghilang. Di satu sisi, kamu akan merasa terjebak dengan perasaan sedih seorang diri dan membuatmu lebih merasa kesepian.
Hal yang perlu kamu pahami dalam hal ini adalah proses melalui perpisahan itu dihadapkan dengan berbagai macam emosi yang berbeda. Tidak ada yang linier dan kamu tidak akan merasakan hal yang sama setiap hari. Suatu saat kamu akan merasa cemas dan di lain hari kamu akan merasa lebih lega.
Untuk menghadapi emosi ini dari hari ke hari, kelolalah pikiranmu. Perasaan yang kamu alami itu berkaitan dengan apa yang kamu pikirkan. Oleh karenanya, kamu harus bisa kelola emosi dan situasi yang kamu hadapi.
Baca Juga: 5 Sisi Positif dari Putus Cinta yang Sering Terlambat Disadari
3. Bertemu dengan teman atau keluarga dan berceritalah
Ilustrasi pria curhat (pexels.com/nappy) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Banyak orang mengasingkan diri setelah putus cinta dan tidak berbicara dengan siapa pun. Hal ini akan meningkatkan perasaan kesepian dan kecemasan.
Jangan malu atau takut dihakimi atas apa yang kamu rasakan. Bicarakan tentang apa yang kamu rasakan pada orang yang kamu percayai untuk membuatmu merasa jauh lebih baik. Menekan perasaan akan membuat situasi semakin buruk karena kamu akan semakin menyakiti diri sendiri.
Ketahuilah bahwa kamu membutuhkan seseorang untuk diajak bicara, tetapi berhati-hatilah dengan apa yang kamu bagikan dan jenis saran apa yang kamu ambil.
4. Gali lebih dalam penyebabmu kesepian
Ilustrasi pria merenung (unsplash.com/Daryn Stumbaugh) Menghadapi kesepian setelah putus cinta sendirian itu sulit. Terkadang, bantuan teman dan keluarga pun tidak berhasil. Dalam hal ini, sangat mungkin ada alasan tersembunyi untuk kesepian yang kamu rasakan. Entah itu berupa kenangan, perasaan, atau kamu terus-menerus terpapar pada hal-hal yang mengingatkanmu tentang mantanmu.
Untuk memahami situasi ini, kamu memerlukan bantuan terapis. Seorang terapis akan membuatmu berefleksi dengan cara mereka dan membantumu mengatasi putus cinta dan move on.
Baca Juga: 6 Tips Memulihkan Diri setelah Putus Cinta, Bye-Bye Mantan!
