Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow
WhatsApp Channel &
Google News
Ngaku, siapa nih yang mudah berprasangka buruk pada orang lain? Melihat orang dari sisi luarnya saja, menilai semua dari hal yang negatif, dan gak melihat dari dua sisi. Aduh, kebiasaan satu ini harus kamu hilangkan ya, sebab mudah berprasangka buruk bisa memberi efek negatif pada diri sendiri.
Nah, buat kamu yang mudah berprasangka buruk pada orang lain, ada baiknya pahami lima hal ini supaya tidak jadi orang yang suka main hakim sendiri. Scroll sampai bawah untuk ulasan lengkapnya.
1. Kita hanya melihat pada satu sisi saja
seseorang sedang duduk (pexels.com/@Aleksandr Neplokhov) Sebelum menilai buruk dan merendahkan orang lain ada baiknya kamu harus melihat segala hal dari dua sisi. Apa yang kita lihat buruk belum tentu demikian, pun juga sebaliknya apa yang dinilai baik belum tentu juga.
Kita gak tahu bagaimana orang lain menghadapi hidupnya. Maka sebelum men-judge seseorang lihatlah dari dua sisi, supaya kamu memiliki sudut pandang yang berbeda dan bisa menilai mana hal yang baik dan mana yang tidak.
2. Apa yang kita lihat belum tentu yang sebenarnya
Ilustrasi pria (pexels.com/@tony-schnagl) Kita hanyalah penonton kehidupan orang lain bukan lakon yang mengetahui segalanya. Oleh sebab itu kamu harus paham apa yang kita lihat, apa yang terpampang, belum tentu yang sebenarnya. Bukankah manusia sering membungkus dirinya dengan yang indah-indah saja?
Maka, jika kamu mengetahui sesuatu hanya dari omongan atau gosip tetangga, dari media sosial yang tidak valid, ada baiknya untuk tidak langsung percaya. Akan lebih baik untuk mengecek kevalidannya terebih dahulu supaya gak mudah menilai orang.
Baca Juga: 5 Sikap yang Dilakukan Pria Secara Diam-Diam saat Menyukai Perempuan
3. Memahami bahwa semua orang memiliki kekurangan
ilustrasi pria menyendiri (pexels.com/Alena Darmel) Lanjutkan membaca artikel di bawah
Editor’s picks
Tidak ada manusia yang sempurna di dunia ini. Setiap orang memiliki kelebihan dan kekurangan, memiliki sisi buruk dan baiknya masing-masing. Dengan menyadari bahwa gak ada manusia yang sempurna ini akan menyadarkanmu bahwa kita gak boleh mudah menilai orang.
Setiap kali muncul keinginan untuk menghakimi orang tanpa tahu kebenarannya, pahami bahwa kamu sendiri adalah seseorang yang gak sempurna. So, apabila penilaianmu hanya bermaksud untuk menghujat sana sini lebih baik instrospeksi lebih dulu.
4. Kamu gak berada di posisinya
Ilustrasi seorang pria sedang menyendiri (Pexels/cottonbro) Selain tiga poin di atas hal yang harus kamu pahami sebelum menilai buruk orang lain adalah, kamu gak pernah tahu bagaimana perasaannya. Coba posisikan dirimu menjadi orang itu di saat kebenaran dan kesalahannya saja belum terungkap.
Bisa jadi ia tidak melakukan kesalahan namun dirinya difitnah oleh orang lain, ia dijebak dan gak bisa berbuat apa-apa. Sebab kamu belum tahu posisinya seperti apa akan lebih baik untuk menahan diri.
Baca Juga: 5 Karakter Pria Berdasarkan Hobi, Cek Yuk!
