Istilah "menyala abangku" atau "ilmu padi" mungkin tengah melekat di telinga warganet Indonesia belakangan ini. Kedua istilah tersebut merupakan bentuk pujian atau semangat untuk orang lain.
Selain dua istilah tersebut, ada juga istilah "apotek tutup" yang viral di media sosial akhir-akhir ini. Biasanya, istilah ini menjadi caption atau perkataan seseorang yang ditujukan kepada orang lain. Lantas, apa arti apotek tutup yang dimaksud? Temukan jawabannya di bawah ini!
Arti apotek tutup yang viral akhir-akhir ini merupakan bentuk pujian kepada orang lain. Istilah apotek tutup sama saja dengan tidak ada obat yang berarti tidak ada penawarnya.
Istilah ini menjadi alternatif istilah pujian yang juga sering digunakan sejumlah kalangan, yaitu "gak ada obat!". Oleh sebab itu, kata-kata "gak ada obat" disamaartikan dengan apotek yang sedang tutup.
Istilah gak ada obat dan apotek tutup sama-sama digunakan untuk menyebut seseorang yang keren atau hebat. Seolah orang tersebut melakukan hal yang luar biasa dalam konteks positif, sehingga dianggap sudah tidak ada obat atau penawarnya.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, istilah apotek tutup biasanya digunakan untuk memuji orang lain yang keren dan hebat dalam melakukan suatu hal.
Sama seperti "menyala abangku" dan "ilmu padi", istilah apotek tutup juga populer di kalangan pencinta sepak bola. Terutama orang-orang yang hobi berolahraga futsal, minisoccer, dan sepak bola.
Istilah apotek tutup biasanya digunakan sebagai caption atau bentuk pujian kepada temannya yang berhasil menunjukkan performa bagus di lapangan. Misalnya mencetak gol banyak, mencetak gol cantik, hingga menjadi playmaker yang bagus.
Ada beberapa istilah bahasa gaul yang populer di kalangan anak bola atau pencinta sepak bola. Berikut di antaranya:
Nah, itulah penjelasan tentang arti apotek tutup yang viral di media sosial dan beberapa istilah bahasa gaul lainnya yang menarik diketahui.