7 Gelagat Khas Cowok Ketika ‘Main Hati’ dengan Cewek Lain, Kamukah?

Gelagat utama yang menjadi pola khas dari setiap cowok ketika memulai pembicaraan ‘rahasia’ tentu saja adalah melakukan komunikasi efektif via ponsel selama berjam-jam tanpa henti. Topik pembicaraannya sih gak penting-penting amat, tapi entah mengapa mereka sangat bahagia diperbudak oleh ‘permainan hati’ yang sifatnya hanya kesenangan sesaat. Ketika menelfon, mereka juga biasanya memilih tempat sepi yang dianggap aman. Kalau tidak di pojokan ruangan, bisa juga di belakang bangunan, atau kalau kepepet sambil jalan muter-muter keliling ruangan dengan headset menempel di telinga.

“Eh, kamu lagi ngapain, udah makan belum, tidur lalu mimpiin aku yah?” adalah kalimat klise yang paling sering dipakai oleh manusia-manusia budak cinta sesaat. Mirip ABG yang baru kenal asmara, mereka tak sadar usia dengan polah dirinya sendiri. Jika diperhatikan dengan seksama, mereka malah sering terlihat bukan seperti dirinya sendiri. Mereka berubah menjadi ‘sosok’ lain yang lebih genit dari karakter sebelumnya.

Ketika sedang asyik menelfon sang pujaan hati dan tiba-tiba tak sengaja ada orang yang mendengarnya, maka satu jurus andalan pun mulai dilancarkan. Saat ketahuan bertelfon-ria dengan sosok idaman, mereka biasanya akan berbasa-basi membahas sesuatu yang tak ada hubungannya dengan dirinya sendiri. Mereka bisa dengan cepat mengalihkan pembicaraan ke topik-topik lain, semisal berita pegawai baru, film bioskop terbaru, harga parkir dan beberapa topik remeh-temeh lainnya. Luar biasa, orang yang sedang mengalami virus ‘merah jambu’ otaknya bekerja beberapa kali lipat lebih cepat dari keadaan normal.

Kamu jangan heran jika melihat orang yang sedang kasmaran bukan dengan pasangan sahnya mendadak berubah menjadi ‘malaikat’ baik hati. Lihat dan perhatikan, gaya bahasa mereka biasanya akan lebih santun, ramah, sopan, dan meneduhkan. Mereka juga tak segan-segan akan melakukan kebaikan dengan menraktir teman-temannya dan tak jarang akan memberikan bantuan tanpa meminta imbalan. Bukan bermaksud berburuk sangka, mereka biasanya akan kembali ke karakter semula saat virus ‘merah jambu’ tidak lagi hinggap dalam hatinya.

Ketika berada dalam satu ruangan bersama rekan-rekannya sementara sang pujaan hati terus menelfon, mereka biasanya memiliki siasat jitu. Saat menelfon, mereka akan sengaja membesarkan volume lagu agar suara komunikasi rahasia tersebut tersamarkan oleh lagu-lagu. Lagu-lagu yang dipilih pun biasanya musik dengan genre rock, metal atau musik-musik yang memberikan efek suara yang berisik dan menggelegar.

Yakin, mereka yang telah berjam-jam menelfon ‘sosok bidadari’ pasti akan merasakan rasa lapar ketika obrolan sudah memakan waktu berjam-jam. Tak heran, jika kamu melihat gelagat cowok sudah sibuk dengan ponselnya dengan waktu yang panjang, kamu pasti sering melihat atau mendengar ia merasa lapar, lapar, dan lapar. Saat menelfon, mereka akan lupa dengan segala hal yang ada di sekitarnya, termasuk lupa makan. Bagi mereka, tak ada yang lebih membahagiakan daripada cuap-cuap mesra dengan ‘sang bidadari’ yang sudah masuk dalam relung hati terdalam. Dan ketika obrolan sedang berjeda atau bahkan terhenti, maka rasa lapar biasanya akan datang menjelang.

Nah, ini nih jurus pamungkas dari cowok yang ke-gep melakukan pembicaraan mendalam dengan sosok cewek lain selain pasangan resminya. Ketika ada beberapa rekannya yang menggodanya habis-habisan, maka pelaku biasanya akan mencari-cari alasan untuk ‘kabur’. Diawali dengan basa-basi kalimat seadanya, lalu dilanjutkan dengan aksi meninggalkan lokasi dengan mencari-cari alasan pura-pura ada ‘urusan mendesak’. Benar-benar sandiwara cinta semusim yang mengagumkan kan?

Jika kamu mengalami gejala gelagat di atas, segera berbenah dan jangan biarkan virus tersebut menyebar hingga berakar kuat dalam hati. Ingat, saat kamu berbahagia dengan memilih hati lain, ada hati murni di sana yang telah kamu sakiti. Yuk, tetap jadi cowok setia meski godaan datang dan merongrong kehidupanmu. Cowok sejati bukan karena mereka disukai dan menyukai banyak pasangan, tapi karena mereka tetap setiap dengan satu di antara banyak pilihan.