Mengulas Detail Capsule Collection Bintang x Hypebeast dan Deva States

Keterlibatan Deva States dalam proyek capsule collection #BersamaBali ini menurut Marketing Director Multi Bintang Indonesia, Jessica Setiawan, diawali dengan diskusi panjang pihak Bintang dan Hypebeast tentang awareness yang tinggi akan kebutuhan dan kondisi Bali.

Mereka juga sangat terinspirasi dengan artistic vision Deva States yang menggambarkan berbagai era, filosof,i dan fenomena sosial yang sejalan dengan filosofi Bintang, ‘Berbeda Bersama’. Selain itu, Deva States pun digandrungi oleh para millennial dan gen Z, baik di dalam negeri bahkan hingga ke luar negeri seperti anggota BTS, sehingga dengan begitu pihaknya yakin kontribusi Deva States akan sangat berharga untuk menggalang dukungan bagi Bali.

“Setelah berdiskusi cukup panjang dengan teman-teman Hypebeast, tercetuslah ide untuk menghidupkan filosofi Bintang yakni ‘Berbeda Bersama’. Sejalan dengan filosofi itu, kami dengan delapan kolaborator lokal dari berbagai latar belakang untuk mendukung dan berdiri #BersamaBali. Salah satunya adalah Deva States, sebagai brand yang langsung berbasis di Bali, serta di Bandung,” ujar Jessica Setiawan tentang proses kolaborasinya.

Deva States pun menanggapinya dengan sangat senang saat ditawarkan untuk terlibat dalam project ini. “Sungguh suatu kehormatan bagi kami diberi kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan positif untuk membantu teman-teman di Bali yang membutuhkan selama pandemik ini, Terutama ketika kami melakukannya dengan teman-teman kreatif dan bir favorit kami,” tegas Theo dan Mol Edrin dari Deva States.

Untuk artwork yang ditampilkan, baik Theo dan Mol Edrin mengatakan bahwa Deva States memiliki kecenderungan untuk mengeluarkan artwork yang berbau retro dan nostalgic. Dan, salah satu inspirasi artwork untuk koleksi ini adalah film surfing Morning of the Earth karya Alby Falzon dari tahun 1972.

“Di film ini kita bisa lihat indahnya Bali dan beberapa daerah lain di Indonesia masih dalam kondisi yang hampir tidak tersentuh atau tereksploitasi. Kami berimajinasi bagaimana jika pada saat itu bir Bintang merilis merchandise dengan gaya visual yang relevan di era 1970-an. Kami mencoba menghadirkan kesan ini lewat permainan grafis dan tipografi period-specific yang populer dan digemari banyak orang di masa sekarang ini. We want to make a classic,” tegas Theo yangh diamini Mol Edrin.

Gaya artistik Deva States menurut Jessica juga sangat apik dan menggambarkan filosofi Bintang ‘Berbeda Bersama’. “Kami sangat suka dengan kepiawaian Deva States menggabungkan nuansa era 60-70-an dengan elemen desain kekinian yang populer saat ini, serta menunjukkan bagaimana Bintang tak bisa lepas dari pengalaman menikmati Bali,” ujarnya.

Melalui project ini, pihak Bintang berharap dengan menggandeng Hypebeast serta kolaborasi bersama delapan kolaborator lokal termasuk Deva States akan bisa menciptakan sesuatu yang lebih besar dari apa yang dapat dicapai sendirian. Tidak hanya mendukung kawan-kawan di Bali, kolaborasi ini juga memberikan panggung untuk para pelaku kreatif lokal yang tak luput pula dari dampak pandemik.

“Kami pun ingin memberikan platform bagi para pencinta Hypebeast maupun Bintang, yang erat asosiasinya dengan ‘the Bali experience’, untuk tak hanya mendapatkan koleksi streetwear yang sesuai dengan gaya hidup mereka, tetapi juga memberikan dukungan secara langsung bagi komunitas lokal di Bali. Bintang kemudian akan menggandakan seluruh hasil penjualan koleksi ini untuk mendukung komunitas Bali, melalui lembaga swadaya masyarakat Rice for Bali,” tegas Jessica.

Dipilihnya Bali sebagai project capsule collection ini menurut Jessica Setiawan dikarenakan Bintang telah menjadi yang tak terpisahkan dari pengalaman menikmati Bali. Entah itu warga lokal, wisatawan dalam negeri, maupun mancanegara, semuanya mencintai bir Bintang, sehingga bir Bintang sudah menjadi semacam simbol kebersamaan di Bali.

Sementara, bagi Deva States, Bali merupakan tempat yang penting. Dan, menurut mereka dampak pandemik di Bali ini sangat berbeda dibandingkan daerah lainnya di Indonesia.

“Bali is the crown jewel of Indonesia to the eyes of the world. Untuk itu, dukungan berbentuk kreatif seperti #BersamaBali ini sangat diperlukan untuk membantu menghidupkan lagi semangat komunitas, pelaku usaha, dan masyarakat di Bali,” ujar mereka.

Sesuai dengan DNA brand Hypebeast, koleksi ini tersedia secara eksklusif dalam jumlah terbatas dan sejauh ini belum ada rencana produksi lagi. Oleh karena itu, mereka mengajak para pencinta Bali untuk dapat menunjukkan dukungan nyata bersama Bintang dan Hypebeast Indonesia untuk Bali, melalui capsule collection ini.

“Seluruh hasil penjualan dari koleksi kolaborasi ini kami berikan untuk mendukung komunitas Bali,” pungkas Jessica.