5 Ide Kegiatan Mengisi Ngabuburit untuk Pencinta Buku, Momen Seru!
ilustrasi pria mengisi kegiatan ngabuburit dengan membaca buku (istockphoto.com/PrathanChorruangsak)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Ngabuburit adalah tradisi menyambut berbuka puasa di bulan Ramadan yang telah menjadi momen yang dinantikan oleh banyak orang. Bagi para pencinta buku, ngabuburit bukan hanya sekadar menunggu waktu berbuka, tetapi juga kesempatan emas untuk meresapi dunia literatur.
Dalam kegiatan ini, bukan hanya perut yang diisi, tetapi juga jiwa yang dipuaskan melalui cerita-cerita yang memikat. Ide kegiatan mengisi ngabuburit untuk pencinta buku tidak hanya sebatas membaca di tempat yang biasa, melainkan melibatkan berbagai elemen kreatif dan interaktif untuk memperkaya pengalaman membaca.
Bagi kamu yang sedang kebingungan mengisi waktu, langsung saja simak lima ide kegiatan mengisi ngabuburit untuk pencinta buku. Simak sampai habis, ya!
Baca Juga: 4 Tokoh Inspiratif dari Buku Memori Perempuan Berjuang Melawan Tiran
1. Book club virtual
ilustrasi book club virtual (istockphoto.com/AndreyPopov)Book club virtual adalah kelompok pembaca buku yang bersatu secara online untuk membahas dan membaca buku bersama. Konsepnya mirip dengan book club konvensional, tetapi dibuat secara virtual, memungkinkan para pencinta buku untuk berpartisipasi tanpa terbatas oleh lokasi geografis. Hal ini memungkinkan anggota book club virtual dapat berbagi pandangan, ide, dan kesan mengenai buku yang mereka pilih, tanpa perlu bertemu secara fisik.
Tetapkan jadwal pertemuan rutin untuk membahas buku yang dipilih. Pastikan waktu pertemuan tidak bertabrakan dengan waktu berbuka puasa agar semua anggota dapat berpartisipasi. Sebelum pertemuan, buatlah ruang diskusi online, misalnya melalui grup WhatsApp. Anggota dapat berbagi pemikiran, pertanyaan, atau observasi mereka mengenai buku yang sedang dibaca.
2. Tuliskan review buku
ilustrasi pria menulis review buku (istockphoto.com/DragonImages)Ngabuburit tak selalu harus beraktivitas fisik, melainkan bisa juga bersantai sambil membenamkan diri dalam buku. Memilih buku yang tepat menjadi kunci utama kesenangan saat ngabuburit. Apakah itu novel, ensiklopedia, atau buku non-fiksi, setiap kategori memiliki pesonanya sendiri. Setelah membaca, saatnya untuk berbagi pengalaman melalui review.
Review buku bukan hanya tentang merangkum cerita, tetapi juga kesempatan untuk menyampaikan pesan dan nilai yang terkandung di dalamnya. Melalui review, pembaca dapat memberikan wawasan mengenai makna mendalam dari cerita, karakter, atau konflik yang dihadapi tokoh utama. Hal ini bisa menjadi inspirasi bagi orang lain untuk membaca buku tersebut.
3. Kreasi puisi atau cerita pendek Ramadan
Editor’s picks
ilustrasi pria menulis puisi mengenai Ramadhan (istockphoto.com/ArtistGNDphotography)Pencinta buku dapat merangkai kata-kata indah dalam bentuk puisi Ramadan. Puisi bisa menjadi sarana untuk menyampaikan perasaan, refleksi, dan harapan selama bulan suci ini. Tema-tema seperti kebersamaan, keikhlasan, dan penerimaan dapat menjadi bahan inspirasi yang memikat. Puisi Ramadan dapat mencerminkan keindahan spiritualitas dan perjalanan hati selama menjalani ibadah puasa.
Cerita pendek Ramadan memberikan ruang lebih luas untuk menggambarkan perjalanan rohani dan nilai-nilai keagamaan. Para penulis dapat menciptakan karakter-karakter yang mengalami transformasi spiritual, menjalani ujian iman, atau menemukan makna dalam kisah-kisah kehidupan sehari-hari. Cerita pendek Ramadan memberikan pengalaman membaca yang mendalam sambil merenungkan nilai-nilai kehidupan yang diangkat.
4. Baca buku motivasi Islam
ilustrasi pria membaca buku motivasi Islam (istockphoto.com/DjelicS)Buku motivasi Islam menawarkan wawasan mendalam mengenai nilai-nilai kehidupan, keberhasilan, dan spiritualitas berdasarkan ajaran agama Islam. Pilihlah buku yang menginspirasi dan relevan dengan perjalanan hidup serta tantangan yang dihadapi. Sediakan cahaya yang cukup, bantal yang empuk, dan tempat duduk yang nyaman untuk membuat ngabuburit literasi menjadi pengalaman yang menyenangkan.
Agar pembacaan buku motivasi Islam tidak hanya berhenti di level pemahaman, disarankan untuk membuat catatan. Tulislah poin-poin penting, kutipan inspiratif, dan ide-ide yang dapat diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari. Praktikkan nilai-nilai yang dipelajari agar buku benar-benar memberikan dampak positif dalam perjalanan hidup.
5. Buat mini perpustakaan Ramadan
ilustrasi perpustakaan mini (istockphoto.com/clu)Pilih lokasi strategis yang mudah diakses oleh masyarakat sekitar. Misalnya, di depan rumah, di lingkungan perumahan, atau di dekat masjid. Pastikan tempatnya nyaman dan terlindungi agar buku-buku tetap dalam kondisi baik. Susun buku-buku dengan tema Ramadan dan Islam agar lebih sesuai dengan nuansa bulan suci ini. Buku-buku tentang sejarah Islam, panduan ibadah, atau cerita-cerita inspiratif akan menambah nilai edukatif.
Ajak teman, keluarga, dan tetangga untuk berpartisipasi dengan mendonasikan buku-buku bekas atau baru. Buku-buku tersebut bisa mencakup berbagai genre dan level bacaan, mulai dari buku anak-anak hingga buku dewasa. Pastikan buku-buku yang disumbangkan bersih dan dalam kondisi yang layak baca.
Dengan menggabungkan kegiatan ngabuburit dengan literasi, pencinta buku dapat merasakan kebahagiaan ganda dalam mengisi waktu senggang. Selamat menjalankan ibadah puasa dan menikmati momen berharga dengan kegiatan literasi!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
