Di dunia yang luas ini, tidak semua kedekatan berarti keterikatan. Tidak semua perhatian berarti keinginan untuk bersandar. Di masa ketika hubungan bisa terasa serba kabur, istilah “placeholder” menjadi lebih relevan dibanding sebelum-sebelumnya. Placeholder adalah seseorang yang diisi ruangnya untuk beberapa waktu saja, bukan karena ia benar-benar diinginkan, melainkan karena yang lain belum datang. So, bukan pilihan utama, melainkan pengisi kekosongan saja.
Nah, menjadi placeholder bukan berarti kamu tidak layak dicintai atau tidak pantas diperjuangkan, kok. Tapi mengabaikan tanda-tandanya bisa membuatmu tinggal terlalu lama di ruang yang tak pernah diniatkan untukmu. Di bawah ini adalah enam tanda bahwa kamu mungkin sedang menjalani peran sebagai placeholder dan mengapa penting untuk mengenalinya sebelum terlalu dalam.