5 Tips Grooming untuk Pria Usia 30-an, Perhatikan Bro!

Di usia 20-an jika kamu sudah rutin melakukan grooming yang tepat, maka sebaiknya tetap pertahankan rutinitas grooming-mu. Grooming dasar seperti memakai sabun muka, pelembap wajah, dan menggunakan tabir surya saat keluar rumah bisa tetap kamu lanjutkan saat menginjak usia 30 tahun. Apalagi jika kamu melakukan berbagai grooming lain yang bisa mempertahankan penampilan, maka sebagai awalan tetap lanjutkan saja, Bro.

Jangan sampai ketika mulai melihat tanda-tanda penuaan, kamu merasa grooming yang dilakukan sia-sia. Karena di usia 30-an adalah hal yang wajar ketika mulai muncul tanda-tanda ini. Sehingga tetap pertahankan grooming yang sudah kamu lakukan selama ini, ya.

Jika biasanya kamu hanya menggunakan sampo biasa untuk merawat rambut dengan berkeramas, maka di usia 30 kamu sebaiknya lebih memaksimalkan perawatan rambut kamu, Bro. Di usia 30-an sebagian pria mulai mengalami rambut rontok dan kebotakan. Kamu bisa berusaha menutrisi kulit kepala dan rambut dengan perawatan tepat untuk menghindari hal tersebut.

Cobalah untuk beralih dari menggunakan sampo biasa ke sampo dengan bahan yang lebih alami. Sehingga akan lebih ringan di kulit kepala dan rambut, namun tetap ampuh membersihkan kotoran. Rutinkan juga menggunakan kondisioner dan vitamin rambut untuk semakin menutrisi rambut dan kulit kepala.

Gak bisa dipungkiri bahwa di usia 30, sebagian pria memiliki tanda-tanda penuaan di wajahnya. Misalnya muncul garis-garis halus atau kerutan di area-area tertentu pada wajah. Belum lagi banyaknya aktivitas di luar ruangan dengan banyak sinar ultraviolet (UV) dan kotoran, semakin membuat wajah tidak semulus saat muda.

Semakin bertambah usia, wajah akan semakin sedikit memroduksi kolagen, padahal kolagen penting untuk keelastisan kulit. Agar kulit wajah tetap baik, kamu perlu menggunakan skin care yang bisa mengembalikan keelastisan kulit. Serta lebih bijaklah saat harus keluar terkena cahaya matahari, misalnya menggunakan pakaian yang melindungi serta tabir surya.

Semakin bertambah usia, biasanya juga akan tumbuh bulu-bulu di area tertentu, salah satunya di dalam hidung. Meski bulu hidung memiliki fungsi yang bermanfaat, namun jika tumbuh terlalu lebat hingga mencuat keluar, bisa membuat orang lain salah fokus dengan penampilanmu.

Jika kamu tipe pria yang memiliki bulu hidung lebat, bahkan sering merasa kurang percaya diri. Maka kamu bisa dengan mudah mencukur bulu hidung yang mencuat menggunakan pisau cukur khusus bulu hidung atau gunting kecil agar penampilan lebih menarik dan gak membuat orang lain salah fokus. Memang bulu hidung bisa sangat personal bagi orang, namun dengan cara menjaganya agar tidak mencuat ke luar hidung, bisa bikin kamu lebih percaya diri, Bro.

Jika kamu memilihara bulu di wajah seperti kumis atau berewok, bahkan mungkin kamu merasa di usia 30 perlu untuk menumbuhkannya, maka kamu perlu memahami proses bercukur yang efektif. Cobalah untuk lebih detail dan mengalokasikan waktu untuk mencukur atau merapikan bulu wajah kamu, Bro. Karena di usia 30, wibawa seorang pria dengan kumis atau berewoknya perlu kamu tunjukkan.

Kamu bisa memaksimalkan proses bercukur dengan upgrade pisau cukur ke yang kualitasnya lebih baik, lebih disiplin menjaga kulit dengan produk losion cukur, serta pakai produk aftershave. Produk-produk ini bisa membantu bercukur menjadi lebih efektif bagi kamu yang masuk usia 30. Selain itu, dengan pisau cukur dan produk berkualitas, kamu juga bisa melindungi kulit dari iritasi yang mengganggu.

Saat memasuki usia 30 tahun, jangan khawatir ya, Bro. Kamu tetap bisa memaksimalkan penampilan dengan tips grooming di atas. Sehingga kamu bisa menunjukkan performa terbaik penampilanmu meski sudah memasuki usia 30 tahun.