8 Manfaat Skincare Alami dari Air Beras untuk Wajah, Anti Aging!

Memperkuat lapisan terluar kulit, pati beras membantu memulihkan kulit sekaligus memperkuat penghalang alami kulit terhadap tekanan lingkungan. Penggunaan air beras untuk wajah berjerawat secara teratur bisa mencegah risiko kondisi kulit seperti dermatitis serta terlindungi dari polusi.

Studi 2018 menemukan bahwa air beras mengurangi aktivitas elastase, yaitu enzim yang terlibat dalam penuaan kulit. Hal ini menunjukkan air beras berpotensi mengurangi pembentukan garis halus dan kerutan pada kulit.

Beras juga mengandung inositol atau vitamin B8. Menurut sebuah studi tahun 2001, inositol atau vitamin B8 banyak ditemukan pada biji-bijian seperti beras. Inositol dapat menghaluskan kerutan pada kulit wajah. Para peneliti menguji pelembap inositol 1-2% pada wanita dari berbagai usia selama 7 minggu.

Pada akhir penelitian, para peneliti memperkirakan bahwa inositol mengurangi ukuran kerutan sebesar 12,4% dan meningkatkan elastisitas sebesar 17%. Berdasarkan penelitian yang ada, air beras dapat membantu menghalangi tanda-tanda penuaan.

Menggunakan air beras pada kulit dapat menyeimbangkan elastisitas kulit, air beras membantu memberikan hidrasi yang dalam. Selain itu, air beras memberikan kandungan vitamin yang cukup untuk sel-sel kulit, sehingga membuat kulit menjadi kebal terhadap perubahan musim.

Jika kamu memiliki pori-pori kulit yang membesar, pori-pori tersebut akan menarik penumpukan kotoran serta minyak berlebih yang menjadi penyebab timbulnya jerawat. Menggunakan air beras untuk perawatan pori-pori terbuka dapat membantu secara efektif. Air beras juga dapat menjadi pelembap wajah bebas, ia akan mengunci hidrasi kulit dan mencerahkan warna kulit.

Air beras dapat menenangkan kulit yang terbakar sinar matahari. Saat dioleskan pada kulit, air beras juga memiliki efek mengencangkan. Ini bisa sangat bermanfaat bagi orang-orang dengan kulit berminyak. Banyak orang merasa ini sangat bermanfaat untuk mengobati gejala ringan terbakar sinar matahari, seperti kemerahan, peradangan, dan gatal-gatal.

Bahan kimia yang terkandung dalam beras telah terbukti membantu melindungi kulit dari sinar matahari. Sebuah studi tahun 2016 menunjukkan bahwa itu adalah tabir surya yang efektif bila dikombinasikan dengan ekstrak tumbuhan lainnya.

Banyak situs web merekomendasikan penggunaan air beras untuk mencerahkan kulit atau mengurangi bercak-bercak hitam. Faktanya, banyak produk komersial termasuk sabun, toner, dan krim mengandung air beras.

Namun, orang-orang di Korea dan Jepang menggunakan air beras untuk meminimalkan noda dan mencerahkan kulit mereka. Air beras diduga mengandung beberapa enzim yang memiliki efek mencerahkan kulit. Inilah sebabnya mengapa digunakan sebagai bahan aktif dalam sabun dan krim.

Hampir sama dengan milk cleanser yang biasa kamu gunakan untuk membersihkan wajah, air beras juga dapat melakukan hal yang sama.Teknik sederhana yang diikuti oleh banyak wanita China ini menghasilkan kulit yang bersih dan bebas dari kerusakan akibat polusi dan stres. Cukup celupkan bola kapas ke dalam air beras, dan gosokkan dengan lembut ke kulit. Lihat kotoran dan minyak hilang dalam sekejap.

Pada tahun 2002, para  peneliti telah menguji kandungan efek pati beras pada dua kelompok yaitu orang dengan eksim atopik dan orang yang kulitnya teriritasi oleh sodium lauryl sulfate (SLS) dengan mandi di air yang mengandung pati beras.

Melalui penelitian ini ditemukan bahwa kapasitas penyembuhan kulit meningkat 20% untuk orang dengan iritasi SLS sementara orang dengan eksim atopik mengalami skin barrier yang membaik. Hal ini terjadi setelah para sukarelawan mandi dalam campuran tepung beras selama 15 menit dua kali sehari.

Miliki banyak manfaat yang tak terduga, air beras yang selama ini dibuang coba saja olah dengan cara dan panduan yang benar untuk jadi bahan perawatan kulit alami, dijamin ini cukup efektif dan tak menguras kantong.