5 Cara Aman Menggunakan Deodoran Setiap Hari Tanpa Iritasi, Pahami!

Memakai deodoran setiap hari memang penting untuk melindungi kesegaran dan mengontrol bau badan, apalagi ketika beraktivitas sepanjang hari. Tetapi, pemakaian yang tidak tepat dapat mengakibatkan iritasi, kemerahan, sampai dengan rasa perih di area ketiak.
Supaya tetap nyaman dan kulit tetap sehat, kamu perlu tahu cara yang benar dan aman ketika menggunakan deodoran. Berikut cara aman memakai deodoran setiap hari tanpa menyebabkan iritasi.
1. Pilih deodoran yang sesuai dengan jenis kulit

Setiap orang mempunyai jenis kulit yang berbeda, termasuk di area ketiak. Apabila kamu memiliki kulit sensitif, maka gunakanlah deodoran yang bebas alkohol, paraben, dan pewangi buatan. Bahan-bahan ini dapat menimbulkan iritasi bila dipakai setiap hari.
Selain itu, deodoran berbahan alami atau dengan kandungan aloe vera dan chamomile bisa menjadi pilihan yang aman. Mengerti kandungan produk sangat penting untuk mencegah reaksi negatif pada kulit.
2. Gunakan setelah kulit ketiak bersih dan kering

Kamu perlu memastikan bahwa ketiak dalam kondisi yang bersih dan benar-benar kering sebelum menggunakan deodoran. Kulit yang basah atau masih berkeringat bisa menghambat penyerapan dan menjadikan bahan aktif tak bekerja dengan optimal.
Di samping itu, keadaan yang lembap dapat mengakibatkan iritasi atau rasa perih ketika deodoran dioleskan. Gunakan sesudah mandi dan keringkan dengan handuk yang bersih. Hal tersebut membantu deodoran menyerap dengan lebih efektif dan aman.
3. Jangan pakai seusai mencukur ketiak

Kulit ketiak akan lebih sensitif sesudah bercukur karena pori-pori terbuka dan lapisan kulit tipis dapat terluka. Menggunakan deodoran langsung sesudah mencukur bisa menimbulkan rasa perih dan iritasi.
Sebaiknya tunggu beberapa jam atau pakailah deodoran khusus yang aman untuk kulit pasca-cukur. Kamu dapat pula menggunakan metode hair removal yang lebih lembut untuk terhindar dari luka. Perawatan ini penting supaya kulit tetap sehat walau rutin menggunakan deodoran.
4. Jangan menggunakan secara berlebihan

Memakai deodoran terlalu banyak tak menjadikannya bekerja dengan lebih baik. Justru, kelebihan produk dapat berpotensi menyumbat pori-pori dan menimbulkan iritasi. Kamu hanya perlu mengoleskannya dengan tipis dan merata sesuai dengan petunjuk pada kemasan.
Apabila kamu merasa deodoran tak cukup menahan bau, maka kamu bisa beralih ke produk lainnya atau cek penyebab lain seperti pola makan atau stres. Di samping itu, penggunaan secukupnya justru lebih efektif dan ramah untuk kulit.
5. Bersihkan ketiak dengan menyeluruh setiap hari

Sisa deodoran yang menumpuk di kulit dapat menyebabkan penyumbatan pada pori-pori dan mengakibatkan iritasi bila tidak dibersihkan dengan baik. Pakailah sabun yang lembut ketika mandi dan pastikan area ketiak bersih sepenuhnya.
Pemakaian scrub ringan 1–2 kali seminggu juga dapat membantu membersihkan residu. Kulit yang bersih akan lebih siap menerima deodoran tanpa menimbulkan iritasi. Hal tersebut juga membantu mencegah bau badan yang berasal dari kotoran yang menumpuk.
Dengan perawatan yang benar, kamu bisa tetap segar tanpa takut mengalami gangguan kulit. Kamu bisa melakukan cara-cara di atas ya, saat mengaplikasikan deodoran.