5 Parfum Pria dengan Aroma Hutan, Maskulin dan Bikin Fresh Seharian

Terre d’Hermès adalah salah satu parfum ikonik yang memadukan aroma kayu, vetiver, dan citrus. Dari semprotan pertama, kamu akan merasakan kesegaran jeruk dan grapefruit yang memberi nuansa energik. Seiring waktu, aromanya berkembang menjadi lebih earthy berkat vetiver dan patchouli, lalu ditutup dengan base notes hangat dari kayu cedar dan benzoin.

Aromanya menghadirkan karakter maskulin dan elegan, namun gak berlebihan. Parfum ini memiliki aroma yang tidak terlalu berat sehingga bisa dipakai saat siang maupun malam hari. Dengan ketahanan sekitar 4-5 jam, maka kamu perlu reapply agar aroma wanginya bisa bertahan seharian.

Creed Green Irish Tweed menghadirkan aroma parfum yang terinspirasi oleh kesegaran alam Irlandia. Saat semprotan pertama, aromanya memberikan kesan layaknya rerumputan hijau yang baru dipotong, lalu dipadukan dengan violet leaf yang segar dan bersih. Kehadiran ambergris serta sandalwood di base notes memberikan sentuhan hangat yang maskulin, sehingga aromanya terasa lebih dalam dan berkesan elegan.

Parfum ini terkenal dengan nuansa segarnya yang alami, sehingga sangat cocok dipakai sehari-hari. Aromanya tidak terlalu berat, menjadikannya ideal untuk digunakan di cuaca hangat maupun aktivitas outdoor. Untuk segi ketahanan aromanya berkisar 6-8 jam, sehingga parfum ini bisa membuat tubuh wangi seharian.

Tom Ford Oud Wood menawarkan aroma yang lebih pekat karena menggunakan oud sebagai bahan utama. Hal inilah yang menjadikan Tom Ford memiliki aroma yang lebih misterius, bukan forest yang identik fresh. Dengan dipadukan cardamom, rosewood, dan vanilla menciptakan aroma yang hangat dan sedikit smoky. Sehingga parfum ini cocok dipakai saat malam hari.

Buat kamu yang menginginkan aroma yang lebih elegan dan berkelas, parfum ini sangat cocok dijadikan sebagai pilihan. Longevity parfum ini bisa bertahan sekitar 5-8 jam, sehingga cukup bisa membuatmu wangi seharian. Namun, kalau ingin aroma yang lebih optimal bisa di reapply berulang.

Maison Margiela Soul of the Forest memiliki aroma dengan nuansa hutan yang rimbun dan lembap. Parfum ini memadukan aroma blackcurrant, moss, dan cedarwood yang menciptakan kesan lembap dan earthy, seolah sedang berada di tengah hutan selepas hujan. Tambahan amber di base notes memberikan sentuhan hangat yang membuatnya lebih seimbang, sehingga wanginya gak terlalu berat.

Karakter aromanya unik dan artistik, cocok buat kamu yang tidak suka parfum terlalu mainstream. Dengan nuansa yang atmosferik, parfum ini lebih cocok dikenakan saat musim dingin atau acara malam yang santai. Untuk aromanya bisa bertahan sekitar 4-8 jam, jadi wangi yang dihasilkan cukup awet. Sillage-nya tergolong moderate dan cenderung intim, sehingga aromanya terasa lebih personal.

Bvlgari Man in Black hadir dengan aroma forest yang lebih spicy dan sensual. Perpaduan rum, cedarwood, amber, dan tolu balsam memberikan kesan hangat yang kompleks dan berlapis-lapis. Sedikit sentuhan floral dari tuberose membuatnya semakin elegan. Parfum ini cocok untuk kamu yang ingin tampil percaya diri dan karismatik.

Aromanya cukup kuat, sehingga lebih cocok untuk malam hari atau acara spesial. Man in Black memberikan kesan maskulin yang kuat namun tetap halus. Ketahanan aroma parfum ini bisa mencapai 7-9 jam, sehingga ideal buat kamu yang menginginkan aroma parfum yang tahan lama.

Aroma forest memberikan kesan segar, natural, dan maskulin yang berbeda dari parfum pada umumnya. Dengan karakter yang earthy, woody, hingga spicy, deretan parfum di atas bisa jadi pilihan tepat untuk menemani berbagai aktivitasmu. Tinggal pilih yang paling sesuai dengan kepribadian biar kamu bisa tampil lebih percaya diri.