5 Titik Semprot Parfum Paling Efektif untuk Cowok, Cek Bro!
ilustrasi pria menggunakan parfum (pexels.com/Duané Viljoen)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Menggunakan parfum sudah menjadi salah satu kebutuhan bagi sebagian cowok. Selain membuat tubuh wangi agar orang lain di sekitar merasa nyaman, menggunakan parfum juga bisa mood kita membaik.
Namun salah satu masalah saat menggunakan parfum adalah wanginya yang terkadang kurang efektif menempel pada tubuh dan penyebaran wanginya kurang tepat sasaran. Kurang tepat sasaran artinya terlalu berlebihan hingga mengganggu orang lain, maupun wanginya kurang menyebar hingga terlalu sulit tercium oleh orang lain meski sudah berada di dekat kita.
Salah satu cara untuk mengoptimalkan parfum adalah dengan mengetahui titik semprot mana saja yang memberikan efek paling maksimal pada parfum kamu. Sehingga kamu tak perlu menyemprotkannya terlalu banyak. Kali ini IDN Times bakal bahas di mana seharusnya kamu menyemprotkan parfum. Jadi simak baik-baik ya, Bro!
1. Di leher belakang telinga
ilustrasi parfum pria (pexels.com/Fidel Hajj)Titik semprot pertama yang paling bisa kamu andalkan saat ingin menggunakan parfum dengan cepat, dan jumlah sedikit adalah area belakang telinga. Di area ini merupakan pulse point, di mana pembuluh darah berada di area kulit, sehingga mampu memberikan panas tubuh untuk membuat aroma parfum lebih muncul.
Cukup semprotkan di belakang telinga kanan dan kiri kamu, sehingga ada total dua semprotan parfum. Selain wangi lebih muncul, kamu juga tidak akan terganggu wangi yang terlalu kuat dari parfum kamu sendiri, karena lokasinya berjauhan dengan posisi lubang hidung kamu, Bro.
Titik semprot di belakang telinga juga efektif menyebarkan wangi bagi orang di sekitar kamu. Saat kamu berjalan, aroma parfum akan tertinggal di orang-orang yang kamu lewati karena posisinya berada di belakang tubuh kamu tanpa terlalu ofensif.
Selain itu, saat kamu bertemu intens dengan seseorang, misalnya saat cipika-cipiki atau sedang berpelukan dengan seseorang, titik semprot ini akan mudah tercium oleh orang tersebut karena posisinya dekat dengan hidung mereka.
Baca Juga: 10 Rekomendasi Parfum Desainer, Wanginya Super Elegan!
2. Di area tengkuk
ilustrasi parfum pria (pexels.com/@felipepelaquim -)Selanjutnya adalah di tengkuk atau area belakang leher kamu. Cukup satu semprot saja di area ini, Bro. Titik semprot ini bisa menguatkan aroma parfum yang sudah kamu semprotkan ke belakang telinga. Tetap tidak mengganggu hidung kamu dan bisa lebih optimal untuk mengesankan orang lain saat sedang berada di dekat kamu secara intens.
Titik semprot di belakang telinga dan belakang tengkuk, bisa menjadi titik semprot minimal kamu, saat berada di ruangan yang tidak terlalu besar dan terdapat orang lain berdekatan di sekitar kamu. Seperti saat berada di kendaraan umum atau di mobil bersama orang lain. Sehingga orang lain tidak begitu terganggu dengan aroma parfum kamu, namun masih bisa merasakan aromanya saat berada di dekatmu.
Editor’s picks
3. Di sekitar kerah baju
ilustrasi parfum pria (pexels.com/Pegah Sharifi)Titik semprot selanjutnya adalah di sekitar kerah baju. Ya, kamu boleh saja menyemprotkan parfum ke baju kok, Bro. Karena faktanya, parfum lebih awet saat disemprotkan ke baju daripada ke kulit. Menyemprotkan ke arah sekitar kerah baju atau sekitar tulang selangka akan lebih optimal daripada ke arah dada. Karena hidung kamu tidak akan terganggu dengan aroma parfum yang masih kuat saat baru disemprotkan. Ini karena arahnya agak menyamping ketimbang di area dada yang langsung mengarah ke lubang hidung.
Area ini akan optimal bagi orang lain juga, terutama saat kamu berhadap-hadapan dengan orang lain, saat mengobrol atau bersalaman misalnya. Mereka akan dengan mudah mencium wangi parfum kamu tanpa terlalu ofensif. Perpaduan titik semprot sebelumnya dengan titik semprot di area sekitar kerah ini cocok saat kamu berada di ruangan tertutup yang cukup besar. Seperti saat di kantor atau di ruang kelas kampus.
4. Di bahu bagian atas
ilustrasi parfum pria (pexels.com/RF._.studio)Dari tiga titik semprot sebelumnya, kamu sebenarnya akan baik-baik saja hampir di semua aktivitas sehari-harimu. Namun jika kamu ingin memunculkan aroma yang lebih kuat karena beraktivitas di luar ruangan, misalnya menonton konser di ruang terbuka, menghadiri suatu festival, atau kegiatan apa pun yang tempatnya outdoor, maka kamu bisa menambahkan titik semprot di atas bahu.
Semprotkan di area bahu setelah kamu memakai baju ya, Bro. Menyemprotkan di atas pakaian akan lebih mudah tercium daripada kamu menyemprotkan di kulit lalu tertutup oleh pakaian yang kamu pakai. Karena posinya berada di bahu, aroma parfum akan lebih mudah menyebar di ruang terbuka nih, Bro.
5. Di area sekitar rambut
ilustrasi parfum pria (pexels.com/Karolina Grabowska)Jika kamu berambut gondrong maka akan cukup sulit parfum di area leher dan bahu untuk lebih menyebar, sehingga kamu bisa mengganti titik semprot di area leher dan bahu dengan menyemprotkan di rambut kamu. Cukup semprotkan di sisi kanan dan kiri rambut kamu masing-masing satu semprot.
Selain itu kamu juga bisa menyemprotkan parfum ke udara dan menunggunya turun ke atas rambut kamu. Semprotan ke udara akan lebih ringan untuk rambut kamu, namun wanginya juga tidak akan sekuat saat kamu menyemprotkannya langsung.
Menyemprotkan parfum tak perlu terlalu banyak karena justru bisa mengganggu orang sekitar kalau wanginya terlalu kuat. Cukup wanginya berada di sekitar kamu saja, dan biarkan orang lain baru mencium wanginya saat berada di dekat kamu, Bro. Nah, titik-titik semprot parfum di atas agar kamu tidak perlu terlalu banyak menyemprotkan parfum, namun wanginya benar-benar efektif untuk orang di sekitar kamu. Jadi coba terapin ya, Bro!
Baca Juga: 4 Rekomendasi Parfum dengan Wangi yang Elegan, Mengesankan!
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
Berita Terkini Lainnya
